Wanita Butuh Kepastian, Ini Alasan Investor Terbanyak SBN Ritel adalah Perempuan
Seperti halnya cinta, dalam berinvestasi wanita juga butuh kepastian
Seperti halnya cinta, dalam berinvestasi wanita juga butuh kepastian
Bareksa.com- Kementerian Keuangan mengatakan dari sisi jenis kelamin (gender), investor wanita mendominasi pembelian Surat Berharga Negara (SBN) Ritel. Apa alasannya?
Salah satu catatan penting penerbitan SBN Ritel jenis Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI022, disebutkan \berdasarkan gender, jumlah investor ORI022 didominasi investor wanita (57,8%). Kemudian, apabila ditilik berdasarkan profesi investor, ibu rumah tangga menduduki peringkat tiga besar investor ORI022 (10,1%).
Mengapa investor perempuan menjadi yang terbesar dalam pembelian SBN Ritel termasuk ORI022? "Seperti halnya cinta, dalam berinvestasi wanita butuh kepastian," kata Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Deni Ridwan kepada Bareksa, Rabu (26/10/2022).
Promo Terbaru di Bareksa
Kepastian yang dimaksud Deni adalah merujuk fitur-fitur dan keuntungan yang bisa diraih Smart Investor. Di antaranya dari sisi imbal hasil, kuponnya bersifat tetap (fixed), meskipun kondisi pasar modal sedang bergejolak akibat sentimen lonjakan inflasi dan ancaman resesi global.
SBN Ritel juga dijamin oleh negara dan Undang-Undang, baik kupon maupun nilai pokok invetasinya. Sehingga Smart Investor tidak perlu khawatir dana investasinya hilang atau jadi korban penipuan. Sebab dana hasil penjualan SBN Ritel disimpan di kas negara, tidak disimpan di rekening perusahaan atau bahkan perorangan.
Selain itu, dari sisi likuiditas, SBN Ritel seri ORI022 cukup likuid, karena memiliki fitur tradable (bisa diperdagangkan). Sehingga sewaktu-sewaktu Smart Investor membutuhkan dana untuk kebutuhan mendesak, bisa menjualnya.
Dengan pajak lebih rendah, yakni imbal hasil SBN Ritel yang hanya terkena pajak 10% dibandingkan bunga deposito yang dikenai pajak 20%, maka wajar jika SBN Ritel sangat diminati Smart Investor, termasuk perempuan investor.
ORI022 merupakan SBN Ritel kelima yang diterbitkan pemerintah pada tahun ini dengan masa penawaran pada 26 September-20 Oktober 2022. Sebelumnya, pemerintah menerbitkan ORI021 dengan masa penawaran pada 24 Januari hingga 17 Februari 2022.
Kemudian Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR016 ditawarkan pada 25 Februari 2022 hingga 17 Maret 2022, lalu Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR011 dengan masa penawaran 25 Mei - 16 Juni 2022. Selanjutnya, Sukuk Ritel (SR) seri SR017 ditawarkan pada 19 Agustus - 14 September 2022.
Dominasi Perempuan di SBN Ritel
Dominasi perempuan investor tidak hanya dalam penerbitan ORI022. Sebelumnya Deni juga sempat menjelaskan dominasi investor wanita dalam penerbitan SBN Ritel, terlibat pada pada penerbitan Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR017 dan ORI021, yakni masing-masing mencapai 57,88% dan 59,3% dari total jumlah investor di kedua seri SBN Ritel tersebut.
"Hal ini mencerminkan bahwa kaum perempuan lebih sadar akan pentingnya investasi khususnya pada SBN Ritel. Dengan fitur aman, risiko rendah, dan menguntungkan dengan kupon atau imbal hasil yang diterima bulanan, sehingga membantu cashflow bulanan, serta turut serta membantu pembiayaan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara)," jelas Deni.
Mengenai manfaat yang bisa diperoleh investor yang berinvestasi SBN Ritel, seperti penjelasan berikut :
Keuntungan Investasi di SBN Ritel
Manfaat yang bisa didapatkan investor jika berinvestasi di SBN Ritel antara lain :
Pertama, pembayaran imbalan/kupon dijamin oleh pemerintah berdasarkan Undang-Undang tentang Surat Utang Negara dan dananya disediakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) setiap tahunnya. Sehingga, semua jenis SBN Ritel hampir tidak memiliki risiko gagal bayar.
Kedua, investor berpartisipasi dalam membangun negara dengan turut menyediakan dana untuk pembangunan nasional.
Ketiga, pajak yang ditanggung investor atas imbal hasil SBN Ritel lebih kecil dibandingkan pajak pada instrumen investasi lainnya. Sebagai gambaran pajak atas imbal hasil SBN Ritel hanya 10%, jauh di bawah pajak bunga deposito yang sebesar 20%.
Keempat, kupon yang diterima atas produk SBN Ritel lebih kompetitif dibandingkan instrumen investasi lainnya dan diterima setiap bulannya.
Kelima, SBN Ritel dapat dipinjamkan atau digadaikan kepada pihak lain, termasuk jaminan dalam rangka transaksi efek, sesuai kebijakan dan mengikuti ketentuan serta persyaratan yang berlaku pada masing-masing pihak.
Keenam, berpotensi mendapatkan potential capital gain.
Ternyata banyak keuntungan yang bisa diperoleh jika berinvestasi di SBN Ritel. Karena itu, apapun latar belakang Kamu, baik laki-laki atau perempuan, bisa membeli SBN Ritel termasuk Sukuk Tabungan seri ST009 yang masa penawaran segera dibuka pada November 2022. Siap-siap pesan ST009 di Bareksa ya.
(Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional).
Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,82 | 0,23% | 4,09% | 7,79% | 8,03% | 19,38% | 38,35% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,66 | 0,21% | 4,11% | 7,21% | 7,45% | 2,88% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,69 | 0,58% | 3,99% | 7,68% | 7,82% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,91 | 0,57% | 3,86% | 7,26% | 7,40% | 17,49% | 40,87% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.289,21 | 0,83% | 4,10% | 7,42% | 7,55% | 19,87% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.