Sukuk Negara Bangun Kampus Hingga Jalur Kereta Api, SBN Ritel Apa Segera Terbit di 2022?
Sukuk Negara adalah utang yang bersifat syariah, yang dijalankan dengan memenuhi seluruh prinsip syariah
Sukuk Negara adalah utang yang bersifat syariah, yang dijalankan dengan memenuhi seluruh prinsip syariah
Bareksa.com - Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau juga biasa disebut Sukuk Negara ternyata memang banyak sumbangannya untuk pembangunan negara. Tidak hanya membangun gedung kampus, jalan raya hingga perumahan.
Hal ini terungkap dalam kunjungan kerja Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara ke D.I. Yogyakarta pada 7-8 Juli 2022 lalu. Wamenkeu beserta jajaran melakukan Inspeksi Pembangunan Jalur Kerata Api Bandara NYIA yang dibiayai melalui SBSN dan penandatanganan prasasti penanda aset di sekitar New Yogyakarta International Airport (NYIA).
Wamenkeu juga meluncurkan program Pembangunan Gedung Kuliah Terpadu SBSN Proyek UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Tahun 2022 yang dibiayai melalui SBSN dan penandatanganan prasasti penanda aset di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Promo Terbaru di Bareksa
Hal ini sebagai penanda dimulainya proses pembangunan proyek insfrastruktur tersebut mulai tahun 2022. “Ini merupakan alokasi dari SBSN yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan,” ujar Suahasil saat membuka sambutannya pada acara Launching Pembangunan Gedung Kuliah Terpadu SBSN Proyek di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Suahasil menjelaskan SBSN adalah utang yang bersifat syariah, yang dijalankan dengan memenuhi seluruh prinsip syariah. Di mana utang tersebut boleh dilakukan kalau ada basisnya dan struktur utangnya harus di-endorse oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Dalam hal ini, basisnya adalah untuk membangun gedung kampus UIN Sunan Kalijaga,“ tambahnya.
Suhasil menerangkan jika utang dipakai dengan produktif maka akan menghasilkan sesuatu yang produktif. Pada saat nanti gedung telah terbangun dan menghasilkan lulusan yang pintar, maka akan membangun ekonomi Indonesia dan itu akan sangat bermanfaat.
“Secara khusus, konstitusi kita memberi amanah 20 persen belanja negara harus untuk sektor pendidikan, ini kita lakukan secara bertanggung jawab untuk kebaikan bangsa dan negara kita,” tegasnya.
Pengalokasian SBSN Proyek untuk Provinsi DIY, mulai dilaksanakan pada 2015. Total keseluruhan alokasi SBSN Proyek DIY dari tahun 2015 sampai dengan 2022 telah mencapai Rp2,6 triliun. Pembiayaan proyek melalui SBSN di DIY terus meningkat dari semula Rp10 miliar pada 2015 menjadi Rp430,6 miliar pada 2022 ini.
Sebagian besar alokasi SBSN proyek di DIY adalah proyek-proyek prioritas yang dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan dan Kementerian PUPR, yaitu 37,15 persen proyek sektor Transportasi pada Ditjen Perkeretaapian, 29,73 perse proyek sektor Jalan dan Jembatan pada Ditjen Bina Marga, 15,43 persen proyek sektor Sumber Daya Air pada Ditjen Sumber Daya Air, dan sisanya tersebar di sektor pendidikan dan riset, keagamaan, serta Hankam.
Melihat besarnya manfaat berinvestasi di Sukuk Negara, kira-kira bagaimana ya caranya agar smart investor bisa berpartisipasi dengan investasi membantu pembangunan negara tapi tetap bisa meraih cuan?
Jadwal Penerbitan SR017
Agar bisa berpartisipasi dalam membantu pembiayaan pembangunan negara sekaligus tetap meraih cuan, smart investor bisa berinvestasi di Surat Berharga Negara (SBN) Ritel, baik jenis konvensional maupun syariah.
Pada tahun ini, pemerintah berencana menerbitkan 6 seri SBN Ritel. Kira-kira SBN Ritel seri apa yang bakal terbit dalam waktu dekat? Berdasarkan jadwal Kemenkeu, pada 19 Agustus 2022, pemerintah mulai membuka masa penawaran Sukuk Negara Ritel seri SR017.
Sukuk Negara Ritel (Sukuk Ritel) adalah produk investasi syariah yang ditawarkan oleh Pemerintah kepada individu Warga Negara Indonesia, sebagai instrumen investasi yang aman, mudah, terjangkau, dan menguntungkan.
Jadwal Penawaran Seri SBN Ritel 2022
Seri SBN Ritel | Masa Penawaran |
Obligasi Negara Ritel ORI021 | 24 Januari - 17 Februari 2022 |
Sukuk Negara Ritel SR016 | 25 Februari - 17 Maret 2022 |
Savings Bond Ritel SBR011 | 25 Mei - 16 Juni 2022 |
Sukuk Negara Ritel SR017 | 19 Agustus - 14 September 2022* |
Obligasi Negara Ritel ORI022 | 26 September - 20 Oktober 2022* |
Sukuk Tabungan ST009 | 28 Oktober - 16 November 2022* |
Sumber: DJPPR Kementerian Keuangan, *tentatif sesuai jadwal dari Kemenkeu
Melalui investasi Sukuk Ritel, pemerintah menawarkan kesempatan secara langsung kepada Warga Negara Indonesia untuk mendukung pembangunan nasional. Hasil investasi Sukuk Ritel akan digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur.
SR017 bisa dibeli secara online melalui mitra distribusi, termasuk Bareksa. Untuk Anda yang belum memiliki akun SBN di Bareksa, sebaiknya segera mendaftar sekarang agar bisa ikut masa penawaran SBN Ritelselanjutnya.
Keuntungan Bagi Investor
Manfaat yang bisa didapatkan investor jika berinvestasi di SBN Ritel antara lain :
Pertama, pembayaran imbalan/kupon dijamin oleh pemerintah berdasarkan Undang-Undang tentang Surat Utang Negara dan dananya disediakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) setiap tahunnya. Sehingga, semua jenis SBN Ritel hampir tidak memiliki risiko gagal bayar.
Kedua, investor berpartisipasi dalam membangun negara dengan turut menyediakan dana untuk pembangunan nasional.
Ketiga, pajak yang ditanggung investor atas imbal hasil SBN Ritel lebih kecil dibandingkan pajak pada instrumen investasi lainnya. Sebagai gambaran pajak atas imbal hasil SBN Ritel hanya 10 persen, jauh di bawah pajak bunga deposito yang sebesar 20 persen.
Keempat, kupon yang diterima atas produk SBN Ritel lebih kompetitif dibandingkan instrumen investasi lainnya dan diterima setiap bulannya.
Kelima, SBN Ritel dapat dipinjamkan atau digadaikan kepada pihak lain, termasuk jaminan dalam rangka transaksi efek, sesuai kebijakan dan mengikuti ketentuan serta persyaratan yang berlaku pada masing-masing pihak.
Keenam, berpotensi mendapatkan potential capital gain.
(AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaikselama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,65 | 0,56% | 4,26% | 7,54% | 8,69% | 19,21% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,4 | 0,43% | 4,43% | 6,99% | 7,44% | 2,54% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,4 | 0,60% | 3,98% | 7,06% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,45 | 0,53% | 3,89% | 6,66% | 7,38% | 17,02% | 40,39% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.270,42 | 0,81% | 3,88% | 6,54% | 7,20% | 20,19% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.