Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup hijau atau melanjutkan melanjutkan kenaikan ke level 7.300 atau level tertinggi sejak Mei 2024, menyusul menguat 13,37 poin atau 0,18% pada penutupan perdagangan kemarin, Kamis (11/7/2024). Menurut Tim Analis Bareksa, Investor masih menantikan data inflasi AS bulan Juni pada Kamis malam WIB. Nah, jika hasilnya sesuai konsensus atau lebih rendah, maka akan menjadi sentimen positif juga untuk pasar saham.

Makanya, menurut Tim Analis Bareksa, investor masih dapat Hold saham Big Banks dan Big Caps yang masih memiliki potensi kenaikan karena valuasi yang relatif murah. Lalu bisa trading saham apa saja hari ini? Tim Analis Bareksa merekomendasikan BRIS, CPIN, dan TINS sebagai saham pilihan hari ini, Jumat(12/7/2024).

​Sumber : Tim Analis Bareksa, last price per 11/7/2024​

BRIS : last price Rp2.510

Harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) naik 1,62% atau bertambah 40 poin menjadi Rp2.510 pada Kamis (11/7). Tim Analis Bareksa merekomendasikan Hold saham BRIS di rentang harga Rp2.450 hingga Rp2.510, dengan target harga ambil untung di Rp2.570 dan Rp2.620, serta stop rugi di Rp2.400.

Sumber : investing.com

Menurut Tim Analis Bareksa, indikator BRIS menunjukkan oversold dan cenderung akan masuk ke fase akumulasi. Sehingga, investor masih dapat Hold saham BRIS.

CPIN : last price Rp5.525

Harga saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) naik 1,84% atau bertambah 100 poin menjadi Rp5.525 pada Kamis (11/7). Tim Analis Bareksa merekomendasikan Buy On Pullback saham CPIN di rentang harga Rp5.350 hingga Rp5.525, dengan target harga ambil untung di Rp5.650 dan Rp5.775, serta stop rugi di Rp5.200.

Sumber : investing.com

Menurut Tim Analis Bareksa, CPIN sudah break dari level resistance sebelumnya dan saat ini konfirmasi tren penguatan jangka pendek. Perhatikan jika terdapat pullback atau penurunan sementara dapat dimanfaatkan untuk akumulasi pembelian.

TINS : last price Rp1.010

Harga saham PT Timah Tbk (TINS) naik 4,12% atau bertambah 40 poin menjadi Rp1.010 pada Kamis (11/7). Tim Analis Bareksa merekomendasikan Buy On Breakout saham TINS di rentang harga Rp980 hingga Rp1.010, dengan target harga ambil untung di Rp1.050 dan Rp1.100, serta stop rugi di Rp945.

Sumber : investing.com

Menurut Tim Analis Bareksa, Buy on Breakout saham TINS juga menembus level Rp1.010 dan diikuti dengan volume yang tinggi.

Beli Saham di Sini

(Sigma Kinasih/Christian Halim/Ariyanto Dipo Sucahyo/MP)​

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini​
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.