Stock Pick : IHSG Menguat, Ide Trading Hari Ini BBTN, BRIS, dan EXCL
IHSG ditutup menguat 36,99 atau 0,52% ke 7.110,81 pada penutupan perdagangan kemarin,
IHSG ditutup menguat 36,99 atau 0,52% ke 7.110,81 pada penutupan perdagangan kemarin,
Bareksa.com - Menjelang rilis tingkat suku bunga acuan pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), kemarin, Selasa (23/4/2024) ditutup menguat 0,52% di level 7.110. Mayoritas pelaku pasar memperkirakan BI tetap menahan suku bunga acuan di level 6%. Jika sesuai ekspektasi, IHSG diperkirakan sideways dan cenderung menguat terbatas.
Di sisi lain, jika BI memutuskan untuk menaikkan bunga acuan, hal ini akan cukup memberatkan pasar saham karena potensi kenaikan biaya bunga. Selain itu di lain sisi kenaikan suku bunga diharapkan dapat menstabilkan nilai tukar rupiah yang saat ini masih berada di level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat/AS.
Sementara itu untuk ide trading saham hari ini, Rabu (24/4/2024) Tim Analis Bareksa merekomendasikan BBTN, BRIS, dan EXCL sebagai saham pilihan.
Promo Terbaru di Bareksa
Stock Pick | BBTN | BRIS | EXCL |
Last price | 1,370 | 2,600 | 2,390 |
Recommendation | Trading Buy | Trading Buy | Trading Buy |
Entry Range | 1,370 | 2,600 | 2,380 |
1,330 | 2,480 | 2,320 | |
Target Price (TP) 1 | 1,410 | 2,660 | 2,450 |
Target Price (TP) 2 | 1,430 | 2,700 | 2,500 |
Stop loss | 1,300 | 2,400 | 2,260 |
Sumber : Tim Analis Bareksa, last price per 23/4/2024
BBTN : Trading Buy
Harga saham PT. Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) naik 0,74% atau bertambah 10 poin menjadi Rp1.370 pada Selasa (23/4). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham BBTN di rentang harga Rp1.330 hingga Rp1.370, dengan target harga ambil untung di Rp1.410 dan Rp1.430, serta stop rugi di Rp1.300.
BBTN berencana akuisisi Bank Muamalat. Melansir Bisnis, BTN akan menggabungkan atau menjalankan merger Bank Muamalat dengan UUS BTN, yakni BTN Syariah. Adapun langkah akuisisi Bank Muamalat masih dalam proses due diligence dan keputusan akuisisi ditargetkan pada akhir bulan ini.
BRIS: Trading Buy
Harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) naik 2,36% atau bertambah 60 poin menjadi Rp2.600 pada Selasa (23/4). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham BRIS di rentang harga Rp2.480 hingga Rp2.600, dengan target harga ambil untung di Rp2.660 dan Rp2.700, serta stop rugi di Rp2.400.
Kementerian BUMN seperti dilansir Investor.id, menyatakan bahwa sebanyak 20% saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI siap dilepas ke investor strategis. Tujuannya untuk memperkuat likuiditas perseroan. Menurut Menteri BUMN Erick Thohir, peningkatan likuiditas melalui suntikan ekuitas lebih bagus bagi BSI daripada memanfaatkan fasilitas pinjaman atau lainnya. "Jadi, kami bukan hanya siap melepas 15%, tapi bisa up to 20% saham yang dilepas," ucap Erick di acara media gathering, Minggu (16/4/20240).
EXCL: Trading Buy
Harga saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) naik 3,91% atau bertambah 90 poin menjadi Rp2.390 pada Selasa (23/4). Tim Analis Bareksa merekomendasikan trading buy saham EXCL di rentang harga Rp2.320 hingga Rp2.380, dengan target harga ambil untung di Rp2.450 dan Rp2.500, serta stop rugi di Rp2.260.
XL Axiata (XL Axiata) berhasil meraih kinerja yang solid di sepanjang tahun lalu, dengan pendapatan naik hingga 11% dibandingkan pendapatan di periode yang sama tahun lalu (YoY) menjadi Rp32,34 triliun, XL Axiata mampu meningkatkan EBITDA sebesar 12% YoY menjadi Rp 15,89 triliun, kemudian EBITDA margin juga meningkat menjadi 49,1%, dan juga laba bersih sebesar Rp 1,28 triliun atau naik 15% YoY. Keberhasilan tersebut ditopang oleh trafik data yang naik 21% YoY menjadi 9.638 Petabytes, yang mendorong kontribusi layanan Data dan Digital menjadi sebesar 91% dari total pendapatan, bersama dengan basis pelanggan yang berkualitas sebanyak 57,5 juta.
(Sigma Kinasih/Ariyanto Dipo Sucahyo/Christian Halim/MP)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,82 | 0,23% | 4,09% | 7,79% | 8,03% | 19,38% | 38,35% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,66 | 0,21% | 4,11% | 7,21% | 7,45% | 2,88% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,69 | 0,58% | 3,99% | 7,68% | 7,82% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,91 | 0,57% | 3,86% | 7,26% | 7,40% | 17,49% | 40,87% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.289,21 | 0,83% | 4,10% | 7,42% | 7,55% | 19,87% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.