Bareksa.com - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) memastikan menyampaikan jadwal penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD I) atau rights issue. Manajemen INCO dalam prospektus ringkasnya Selasa (23/4/2024) menyampaikan bahwa Perseroan akan menerbitkan sebanyaknya 603,44 juta saham atau tepatnya 603.445.814 saham biasa atas nama (Saham Baru) dengan nilai nominal Rp25 per lembar saham, yang harga pelaksanaannya belum ditentukan.

Rencana eksi korporasi ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa/RUPSLB yang digelar pada 19 April 2024. Manajemen INCO mengumumkan jadwal rights issue untuk tanggal pencatatan dalam daftar pemegang saham yang berhak atas pada 11 Juni 2024, dan tanggal distribusi pada 12 Juni 2024, selanjutnya Pencatatan di BEI 13 Juni 2024 sedangkan tanggal Perdagangan, pembayaran dan pelaksanaan jatuh pada 13 hingga 21 Juni 2024

Disampaikan bahwa setiap pemegang 8.233 Saham Lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) Perseroan pada 11 Juni 2024 pukul 16.00 WIB, berhak atas 500 HMETD, di mana setiap 1 satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 Saham Baru dengan Harga Pelaksanaan yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD dan pemegang saham yang tidak melaksakan HMETD akan terdilusi sebesar 5,7%.

Sementara itu berdasarkan Surat Pernyataan PT Mineral Industri Indonesia atau MIND ID, tertanggal 22 April 2024, sebagai pemilik 1.987.267.745 saham yang mewakili 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh, telah menyatakan akan melaksanakan seluruh HMETD yang menjadi porsinya dalam PMHMETD I yakni sebanyak-banyaknya 120.689.163 HMETD. Selain itu, MIND ID juga akan membeli dan menerima pengalihan dari Vale Canada Limited (VCL), Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. (SMM) dan Vale Japan Limited (VJL).

Dana yang diperoleh dari hasil pelaksanaan setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi seluruhnya akan digunakan oleh Perseroan sekitar 78% akan digunakan oleh Perseroan untuk membiayai sebagian belanja modal (capital expenditure) sehubungan dengan kegiatan usaha Perseroan, antara lain terkait pembangunan area penambangan, jalan akses tambang, dan sarana penunjang lain dan sisanya akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja antara lain biaya pembelian bahan baku produksi, dan lainnya.

Adapun saham INCO pada perdagangan hari ini, Rabu (24/4/2024) per pukul 9.49 WIB tercatat minus 70 poin atau 1,61% menjadi Rp4.280.

Beli Saham, Klik di Sini

(IQPlus/11429966/mp)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini​
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.