Bareksa.com - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) meraih pendapatan neto Rp17,94 triliun hingga periode 31 Desember 2023, naik 9,9% dari Rp16,32 triliun di 2022. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp12,1 triliun, dari sebelumya Rp11,18 triliun, sehingga membuat laba bruto naik menjadi Rp5,84 triliun, dari sebelumnya Rp5,14 triliun.
Laba sebelum beban pajak naik menjadi Rp2,39 triliun di 2023 dari Rp2,28 triliun tahun sebelumnya. Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk atau laba bersih di 2023 mencapai Rp1,95 triliun, naik 6% dari Rp1,84 triliun di 2022.
Jumlah liabilitas mencapai Rp8,68 triliun hingga periode 31 Desember 2023, naik dari Rp6,13 triliun hingga periode 31 Desember 2022. Jumlah aset mencapai Rp29,64 triliun hingga periode 31 Desember 2023, naik dari jumlah aset Rp25,7 triliun hingga periode 31 Desember 2022.
(IQPus/08130854/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.