Wall Street dan Emas Kembali Rekor ATH, IHSG Bisa Menuju 7.400, BMRI Bagi Dividen Jumbo
ACES, MAPI, JSMR, INDF dan PGAS direkomendasikan beli, ANTM disarankan jual, harga minyak, batu bara dan CPO melemah, cadangan emas PSAB melesat
ACES, MAPI, JSMR, INDF dan PGAS direkomendasikan beli, ANTM disarankan jual, harga minyak, batu bara dan CPO melemah, cadangan emas PSAB melesat
Bareksa.com - Berikut rangkuman berita pasar modal dan saham dikutip dari laporan riset Kopi Pagi oleh D’Origin Financial & Business Advisory dan Daily & Technical Update oleh PT Ciptadana Sekuritas Asia, dipublikasi Jumat (8/3/2024) :
Stock Pick
ACES
Harga saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) naik 2,5% atau bertambah 20 poin menjadi Rp820 pada Kamis (7/3). D’Origin Financial merekomendasikan spekulasi beli saham ACES dengan target harga Rp900 dan stop rugi di Rp750, support Rp810 ; Rp800 dan resisten Rp830 ; Rp840. Volume perdagangan saham ACES pada Kamis lebih kecil dari hari sebelumnya. Penguatan saham ACES berpotensi menguji resisten Rp830, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp840.
MAPI
Harga saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) menguat 0,25% atau bertambah 5 poin menjadi Rp1.980 pada Kamis (7/3). D’Origin Financial merekomendasikan spekulasi beli saham MAPI dengan target harga Rp2.100 dan stop rugi di Rp1.850, support Rp1.970 ; Rp1.960 dan resisten Rp1.990 ; Rp2.000. Volume perdagangan saham MAPI pada Kamis lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan saham MAPI berpotensi menguji resisten Rp1.990, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp2.000.
Promo Terbaru di Bareksa
Ciptadana Sekuritas juga merekomendasikan spekulasi beli saham MAPI di Rp1.980 dengan stop rugi di Rp1.975, serta ambil untung di Rp2.030. Gerak saham MAPI kemarin memantul dari support hariannya di Rp1.950, di level rendah atas, dengan bias teknikal bisa melanjutkan penguatan. Dengan support terdekat di Rp1.950, dan resisten terdekat di Rp2.030, jika bisa ditutup lebih tinggi, maka saham MAPI bisa menuju Rp2.050.
Pergerakan saham MAPI
Sumber : Ciptadana Sekuritas
JSMR
Harga saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) naik 1,94% atau bertambah 100 poin menjadi Rp5.250 pada Kamis (7/3). D’Origin Financial merekomendasikan spekulasi beli saham JSMR dengan target harga Rp5.600 dan stop rugi di Rp4.800, support Rp5.200 ; Rp5.150 dan resisten Rp5.300 ; Rp5.350. Volume perdagangan saham JSMR pada Kamis lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan saham JSMR berpotensi menguji resisten Rp5.300, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp5.350.
ANTM : Menguji Level Resisten
Harga saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik 3,28% menjadi Rp1.575 pada Kamis (7/3). Menurut Ciptatadana Sekuritas, saham ANTM melanjutkan kenaikan dengan bias teknikal bullish. Saham ANTM unya resisten kuat di Rp1.595, sehingga direkomendasi jual saat menguat (SOS) untuk ambil untung di Rp1.595.
Pergerakan saham ANTM
Sumber : Ciptadana Sekuritas
INDF : Menguji Level Support
Harga saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) melemah 2,31% menjadi Rp6.350 pada Kamis (7/3). Ciptadana Sekuritas menilai saham INDF tampak melanjutkan tren bearish dengan membentuk harga rendah bawah, bias bearish, sehingga ada ruang pelemahan lanjutan. Saham INDF berpotensi melanjutkan pelemahan untuk menguji support berikutnya di Rp6.275. Jika mampu bertahan di Rp6.275, maka saham INDF berpotensi rebound, dengan resisten terdekat di Rp6.350. Saham INDF direkomendasikan beli saat melemah di Rp6.275.
Pergerakan saham INDF
Sumber : Ciptadana Sekuritas
PGAS : Potensi Rebound
Harga saham PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS) stagnan di Rp1.115 pada Kamis (7/3). Menurut Ciptadana Sekuritas, tren saham PGAS tampak mendatar di rentang Rp1.130 dan Rp1.110. Jika berhasil menembus Rp1.125, maka berpotensi masuk momentum bullish, sehingga saham PGAS direkomendasikan spekulasi beli jika menembus Rp1.125, dengan stop rugi di Rp1.100, serta ambil untung di Rp1.160.
Pergerakan saham PGAS
Sumber : Ciptadana Sekuritas
Wall Street
Indeks-indeks di Bursa Saham Amerika Serikat (AS) Wall Street reli pada hari Kamis. Bahkan, S&P 500 melonjak 1% hingga mencatatkan rekor penutupan tertinggi sepanjang masa. Sedangkan Nasdaq terkerek 1,5% dengan dorongan terbesar dari saham-saham teknologi dan meningkatnya optimisme investor terhadap prospek pemangkasan suku bunga Bank Sentral AS The Federal Reserve (The Fed) tahun ini. Dow Jones Industrial Average meningkat 130,3 poin (0,34%) menjadi 38.791,35. Sedangkan S&P 500 melesat 52,6 poin (1,03%) menjadi 5.157,36. Nasdaq Composite mencapai rekor tertinggi intraday dan nyaris mendekati rekor penutupan tertinggi hingga berakhir naik 241,83 poin (1,51%) menjadi 16.273,38.
IHSG
Pasar saham Indonesia yang tercermin dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menyentuh rekor all time high (ATH) atau tertinggi sepanjang masa di level 7.373,96 pada Kamis (7/3/2024). Sejumlah sentimen baik dari global maupun domestik turut mempengaruhi IHSG. Adapun, level ATH ini melampaui level tertinggi sebelumnya pada penutupan 4 Januari 2024 di posisi 7.359,76. IHSG kemarin, terpantau menguat 0,6% atau bertambah 44,16 poin. Sepanjang sesi, indeks komposit bergerak di rentang 7.334,3 - 7.386,87.
Nilai transaksi saham tembus Rp11,63 triliun. Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp478,5 Miliar di pasar reguler di saham BBCA, TPIA, BBNI, MAPI dan MAPA sementara penjualan bersih investor asing di saham BMRI, ASII, UNTR, MDKA dan ICBP. Dengan begitu, total net buy asing sepanjang tahun berjalan ini menjadi Rp17,4 triliun.
Kenaikan IHSG menjadi yang tertinggi saat Bursa Asia kompak melemah. Pernyataan 'dovish' Ketua The Fed Jerome Powell kepada anggota parlemen pada Rabu, soal penurunan suku bunga masih mungkin terjadi dalam beberapa bulan mendatang, apabila didukung dengan perlambatan inflasi menjadi pemicu utama penguatan pasar saham serta aset safe haven. Hal ini juga sekaligus membebani penguatan pergerakan dolar terhadap mata uang dunia serta pemicu kenaikan harga jual emas.
Kurs rupiah terhadap dolar AS terakselerasi ke level Rp15,654 atau menguat 0,33% pada Kamis, dibandingkan Rabu sore Rp15,705 per dolar AS. Penguatan IHSG pasca ATH diprediksi masih akan dibayangi oleh sentimen libur panjang Bursa (sampai dengan 12 Maret 2024) juga kenaikan pasar saham di bursa saham global & regional.
Prediksi pergerakan IHSG akan berada di kisaran 7.350 - 7.400. Penguatan saham perbankan berkapitalisasi besar yang tengah sibuk dengan perhelatan pengumuman pembagian dividen (BBRI, BBNI, BMRI, BBCA), akselerasi saham group Prayogo Pangestu (TPIA, BREN, CUAN), saham Infra (TLKM, ISAT) serta saham berbasis tambang emas (ANTM, BRMS, MDKA) diperkirakan akan menjadi support bagi indeks.
Menurut D’Origin Financial, IHSG bergerak di kisaran 7.330 - 7.430, support 7.350 ; 7.330 dan resisten 7.400 ; 7.430. Penguatan IHSG berpotensi menguji resisten 7.400, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju 7.430.
Rupiah
Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.654 per dolar AS pada Kamis (7/3) sore. Mata uang Garuda menguat 50,5 poin atau 0,32% dari perdagangan sebelumnya. Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.658 per dolar AS.
Cadangan Devisa
Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada Februari 2024 senilai US$144 miliar. Realisasi ini turun dibandingkan posisi pada akhir Januari 2024 senilai US$145,1 miliar. Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,5 bulan impor atau 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Minyak Mentah
Harga minyak turun sedikit, membalikkan sebagian dari keuntungan sesi sebelumnya. Kontrak West Texas Intermediate untuk April turun 20 sen atau 0,25%, menjadi US$78,93 per barel. Sementara itu, kontrak Brent untuk Mei kehilangan 21 sen atau 0,25%, menjadi US$82,77 per barel.
Batu Bara
Harga batu bara rontok pada Kamis (7/3/2024), melemah dua hari berturut-turut. Hal itu karena tertekan sentimen negatif dari India. Harga batu bara Newcastle untuk kontrak berjangka Maret 2024 turun US$1,25 menjadi US$135,5 per ton. Sedangkan kontrak berjangka April 2024 jatuh US$1,65 menjadi US$137,6 per ton. Sementara itu, kontrak berjangka Mei 2024 terkoreksi US$0,4 menjadi US$138 per ton.
CPO
Harga berjangka minyak kelapa sawit Malaysia turun setelah mencapai harga penutupan tertinggi dalam lebih tujuh bulan pada sesi sebelumnya, tertekan oleh penguatan ringgit, meskipun kekuatan minyak nabati pesaing membatasi kerugian. Kontrak minyak kelapa sawit FCPOc3 untuk pengiriman bulan Mei di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun 10 ringgit, atau 0,25%, menjadi 4.071 ringgit ($865,80) per metrik ton pada penutupan, mencatatkan level terendah dua hari.
Emas
Harga emas melonjak dan terus memecahkan rekor tertinggi sepanjang masa pada, memperpanjang puncak rekor sepanjang minggu ini, tersengat komentar Ketua The Fed Jerome Powell yang meningkatkan taruhan pelonggaran moneter AS. Harga emas spot naik 0,55% menjadi US$2,160,19 per ons, mencapai rekor tertinggi US$2,164.09 selama jam perdagangan. Sedangkan kontrak emas berjangka AS naik 0,4% menjadi US$2.158,9.
BMRI
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis (7/3) dan menyetujui pembagian dividen payout ratio 60% dari laba bersih tahun buku 2023 sebesar Rp55,06 triliun. Dari laba 2023, sebesar 60% dibagikan sebagai dividen tunai, dan 40% ditetapkan sebagai laba ditahan. Dengan demikian, dividen tunai yang dibagikan senilai Rp33,04 triliun kepada pemegang saham atau setara Rp353,96 per lembar saham.
BNLI
PT Bank Permata Tbk (PermataBank) tahun ini memproyeksi pertumbuhan kredit 7-9% secara tahunan. Sepanjang 2023 perseroan telah menyalurkan kredit Rp142,2 triliun, naik 4,3% (yoy) yang didukung dari segmen komersial, konsumer, dan UMKM.
SDRA
PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (BWS/SDRA) menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) 2024 di Jakarta yang menetapkan dividen tahun buku 2023 dan calon presiden direktur (presdir) baru. BWS akan membagikan dividen tahun 2023 sebesar total Rp27,5 per saham sebagai dividen tunai. Sebelumnya, perseroan telah membagikan dividen interim untuk tahun buku 2023 pada 26 Januari 2024 sebesar Rp20 per saham. Dengan demikian, perseroan akan membagikan dividen final Rp7,5 per saham.
PGAS
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) tengah menjajaki kemungkinan pembelian gas anyar dari Blok Bentu garapan milik Grup Bakrie yakni EMP Bentu Limited, anak usaha PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) penjajakan itu dilakukan untuk mengimbangi susutnya pasokan gas konvensional dari hulu saat ini.
PSAB
PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) berhasil mencatatkan cadangan emas sebanyak hampir 3 juta ons, naik enam kali lipat jika dibandingkan tahun 2011 yang hanya 0,5 juta ons. Adapun pertumbuhan sumber daya emas meningkat dua kali lipat, yaitu dari 3 juta ons emas menjadi 6 juta ons selama periode yang sama.
GIAA
PT Garuda Indonesia Persero Tbk (GIAA) menyiapkan sebanyak 1,4 juta kursi penerbangan untuk periode angkutan Lebaran 2024. Jumlah kursi tersebut sudah termasuk slot yang disiapkan oleh entitas anak GIAA, PT Citilink Indonesia. Garuda Indonesia akan menyediakan sedikitnya 706.000 kursi. Sementara itu, Citilink mengoptimalisasi rencana produksinya melalui penyediaan sedikitnya 710.000 kursi.
MTEL
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel berhasil membukukan pendapatan Rp8,59 triliun pada tahun 2023, tumbuh 11,2% dibandingkan tahun sebelumnya. Bisnis penyewaan menara atau tower leasing menjadi penyumbang terbesar senilai Rp7,14 triliun, tumbuh 12%, sedangkan bisnis fiber optic terus berkembang dengan menghasilkan pemasukan Rp207 miliar.
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.