Bareksa.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) berencana melakukan pembagian dividen interim untuk periode tahun buku 2023. Total dividen interim yang akan dibagikan kepada pemegang saham yakni sekitar Rp12,65 triliun sampai dengan Rp12,73 triliun, atau tepatnya Rp12.651.000.000.000 hingga Rp12.730.956.134.736.

Corporate Secretary BBRI, Agustya Hendy Bernadi menuturkan rencana aksi korporasi di pasar modal ini sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada Jumat pekan lalu, 15 Desember 2023. "Jadi total dividen interim yang akan dibayarkan pada tanggal 18 Januari 2024 itu, sebesar Rp84 per saham," katanya. Untuk cum dan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi akan dilakukan pada 29 Desember 2023 dan 2 Januari 2024.

Sementara cum dan ex dividen di pasar tunai akan dilaksanakan pada 3 dan 4 Januari 2024. Adapun tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 3 Januari 2024, sekitar pukul 16.15 WIB. Data keuangan BBRI per 30 September 2023 yang mendasari pembagian dividen adalah laba bersih Rp43,99 triliun atau tepatnya Rp43.992.607.172.609, dengan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya Rp207,24 triliun atau tepatnya Rp207.247.913.239.940, dan ekuitas Rp311,53 triliun atau tepatnya Rp311.533.823.743.110.

Investasi Saham di Sini(IQPlus/35235674/mp)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.