Berita Saham Hari Ini : Harga Minyak dan Emas Melesat, BUKA dan BUMI Laba
Pasar cermati pernyataan regulator soal krisis perbankan, KLBF, PTBA dan EXCL direkomendasi beli, MBMA, HAJJ dan AWAN IPO
Pasar cermati pernyataan regulator soal krisis perbankan, KLBF, PTBA dan EXCL direkomendasi beli, MBMA, HAJJ dan AWAN IPO
Bareksa.com - Berikut rangkuman berita pasar modal dan saham yang dikutip dari laporan riset Kopi Pagi oleh D’Origin Financial & Business Advisory yang dipublikasi Rabu (29/3/2023) :
Wall Street
Bursa Saham Amerika Serikat (AS) Wall Street melemah pada Selasa (28/3/2023) karena investor mencermati pernyataan regulator AS soal bank-bank yang kolaps. Para pelaku pasar menjual saham-saham teknologi, setelah naik baru-baru ini. Dow Jones Industrial Average turun 0,12% jadi 32.394,25. Indeks S&P 500 melemah 0,16% menjadi 3.971,27. Nasdaq Composite turun 0,45% menjadi 11.716,08.
IHSG
Pasar saham Indonesia yang tercermin dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (28/3/2023) ditutup menguat 0,77% di level 6.760,33. D’Origin Financial & Business Advisory menilai level support IHSG 6.730-6.700 dan resisten 6.780-6.800.
Promo Terbaru di Bareksa
Investor asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) Rp136,2 miliar, terbanyak di saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp284,82 miliar, PT Asuransi Jiwa Sinarmas MISG Tbk (LIFE) Rp70,98 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp50,69 miliar, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp46 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp29,78 miliar.
Penguatan IHSG berpotensi menguji resisten 6.780, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju 6.800. IHSG tampak berkonsolidasi di kisaran 6.700-6.800.
Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini
Minyak mentah
Harga minyak mentah kembali menguat pada Selasa, setelah kenaikan tajam pada Senin, seiring risiko gangguan pasokan dari Kurdistan Irak, serta ekspektasi krisis perbankan di AS dan Eropa bisa diatasi. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS naik 0,19% jadi US$72,95 per barel dan minyak mentah berjangka Brent naik 0,22% jadi US$78,29 per barel.
Emas
Harga emas naik pada Selasa ditopang oleh pelemahan dolar AS dan imbal hasil Obligasi Negara AS yang lebih tinggi, serta meredanya kekhawatiran krisis perbankan bisa meluas. Harga emas pada penutupan perdagangan Selasa (28/3/2023) di level US$1.968,87 per troy ounce.
Investasi Emas Sekarang, Klik di Sini
Rupiah
Nilai tukar rupiah berhasil menguat terhdap dolar AS terangkat sentimen meredanya krisis perbankan AS. Pada Selasa, rupiah di pasar spot menguat 0,52% jadi Rp15.085 per dolar AS. Senada, rupiah Jisdor naik 0,57% ke level Rp15.088 per dolar AS.
SUN
Pemerintah mencatatkan total penawaran Rp29,34 triliun pada lelang Surat Utang Negara (SUN) Selasa (28/3). Jumlah ini 1,5 kali lebih besar dari target indikatif, tetapi lebih rendah dari total penawaran lelang SUN dua pekan lalu yang mencapai Rp52,66 triliun. Total nominal yang dimenangkan oleh pemerintah tetap sama, yakni Rp20 triliun.
Penawaran yang terbanyak masuk ialah untuk seri FR0096 (reopening) dengan total nilai Rp12,68 triliun. Sementara itu, total nominal yang dimenangkan Rp7,35 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,76%. Seri ini mempunyai tingkat kupon 7% dengan tanggal jatuh tempo 15 Februari 2033.
KLBF
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) gencar memperluas pasar ekspor. Perseroan membentuk perusahaan patungan di Tiongkok untuk memasok bahan baku bagi produksi obat perseroan. KLBF juga telah memasuki negara-negara di ASEAN dan Afrika. Penguatan itu akan didukung proyeksi peningkatan penjualan dan penurunan harga bahan baku produksi obat. Manajemen KLBF menetapkan target pertumbuhan pendapatan dua digit di 2023.
Harga saham KLBF ditutup menguat 2,38% pada Selasa (28/3). D’Origin Financial merekomendasi beli saat melemah (BOW) saham KLBF dengan target harga Rp2.300 dan stop rugi di Rp2.050, dengan level support Rp2.130-2.100 dan resisten Rp2.170-2.190. Penguatan KLBF berpotensi menguji resisten Rp2.170, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp2.190.
PTBA
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berhasil membukukan laba bersih Rp12,6 triliun di 2022 atau naik 59% dari 2021. Lonjakan laba didukung pendapatan Rp42,6 triliun yang juga melesat 46%. Perseroan menargetkan produksi batu bara di 2023 naik 11% jadi 41 juta ton dengan target angkutan pada 2023 juga naik 11% jadi 32 juta ton.
Saham PTBA ditutup naik 2,97% jadi Rp3.810 pada Selasa (28/3). D’Origin Financial merekomendasi beli saat melemah (BOW) saham PTBA dengan target harga Rp4.000 dan stop rugi di Rp3.650, support 3.770-3.750 dan resisten 3.840-3.880. Penguatan saham PTBA berpotensi menguji resisten Rp3.840, penembusan level ini membuka peluang menuju Rp3.880.
EXCL
PT XL Axiata Tbk (EXCL) resmi meluncurkan produk embedded SIM alias eSIM. Ini menjadikan EXCL sebagai operator seluler ketiga di Indonesia yang punya layanan ini. Sejak diluncurkan pada 20 Maret 2023, permintaan masyarakat akan migrasi dan pengaktifan eSIM cukup tinggi.
EXCL juga mencatatkan pendapatan naik 9% jadi Rp29,1 triliun pada 2022. Namun laba bersih turun 13,8% jadi Rp1,1 triliun pada 2022, akibat lonjakan beban penyusutan, beban interkoneksi dan beban langsung lainnya. Pada perdagangan Selasa (28/3), saham EXCL naik 3,02% jadi Rp2.050.
D’Origin Financial merekomendasi beli saat melemah (BOW) saham EXCL dengan target harga Rp2.200 dan stop rugi di Rp1.950, support Rp2.030-2.000 dan resisten Rp2.070-2.100. Penguatan saham EXCL berpotensi menguji resisten Rp2.070, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp2.100.
Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini
BUMI
PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan pendapatan 57% menjadi US$8,53 miliar pada 2022. Kenaikan pendapatan itu membuat laba BUMI melonjak 213% jadi US$525 juta. Lonjakan ini ditopang kenaikan harga batu bara tahun lalu.
INDY
PT Indika Energy Tbk (INDY) membukukan pendapatan US$4,33 miliar pada 2022, meningkat dari 2021 yang senilai US$3,06 miliar. Laba bersih senilai US$452,67 juta, melambung 684% dari US$57,71 juta di 2021.
ANTM
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam bakal mengandalkan berbagai sumber pendanaan untuk memenuhi kebutuhan belanja modal tahun ini yang diestimasi Rp14 triliun. Salah satunya Antam akan mendapatkan pinjaman dari induk usaha MIND ID. Sekretaris Perusahaan Antam (ANTM) Syarif Faisal Alkadrie menegaskan, sumber pendanaan capex tahun ini bersumber dari kas internal, sokongan dana dari holding dan pinjaman perbankan.
TLKM
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencatatkan trafik telekomunikasi selama Ramadhan dan Idul Fitri selalu meningkat dalam 3 tahun terakhir. Andri Herawan Sasoko, Vice President Corporate Communication TLKM memperkirakan Lebaran tahun ini, trafik telekomunikasi akan tumbuh lebih tinggi dari tahun lalu. Dari data beberapa tahun terakhir peningkatan trafik diproyeksikan 30-36% dari periode Ramadan-Idul Fitri tahun sebelumnya.
PWON
PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) berhasil membukukan pendapatan Rp5,98 triliun, meningkat 4,79% dari 2021. Laba bersih PWON mencapai Rp1,53 triliun, melesat 11,3%.
Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini
DMAS
Dua pengembang properti meluncurkan proyek hunian terbaru mereka guna mengantisipasi permintaan yang meningkat. Mereka adalah PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) atau Puradelta dan Duta Putra Land. Proyek baru Puradelta, yakni de Silva Residence dibanderol mulai Rp500 jutaan per unit. Proyek hunian tapak itu terletak di Kota Deltamas, Cikarang, Jawa Barat.
GOOD
Emiten produk konsumer, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) menargetkan pertumbuhan bisnis pada momentum Ramadan dan Lebaran tahun ini. GOOD membidik penjualan minimal naik 10% dari bulan-bulan biasa.
BUKA
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mampu mencatatkan pendapatan bersih Rp3,61 triliun. Raihan itu melejit 93,58% secara tahunan dari Rp1,86 triliun di 2021. Dari sisi bottom line, laba bersih BUKA senilai Rp1,98 triliun, berbalik dari rugi Rp1,67 triliun di 2021. Kinerja Bukalapak salah satunya didorong hasil investasinya. Laba investasi yang belum dan sudah terealisasi BUKA senilai Rp3,93 triliun.
MBMA
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) akan melakukan initial public offering dengan melepas sebanyak-banyaknya 11 miliar saham atau 10,24% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Harga penawaran yang dipasang oleh oleh anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) ini di rentang Rp780 sampai dengan Rp795 per saham. Sehingga, MBMA berpotensi meraup dana Rp8,74 triliun dari IPO.
HAJJ
Rencana PT Arsy Buana Travelindo (HAJJ) untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) tinggal selangkah lagi. Perusahaan sudah menetapkan harga penawaran umum saham perdana di level Rp140. Arsy Buana Travelindo menawarkan sebanyak-banyaknya 687,10 juta saham baru dengan nilai nominal Rp30 per saham. Jumlah itu setara 29,99% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Perseroan berpotensi mengantongi dana Rp96,19 miliar.
AWAN
PT Era Digital Media Tbk (AWAN) akan menggelar penawaran umum perdana sebanyak-banyaknya 750 juta saham atau 21,83% dengan harga penawaran Rp100-110, sehingga dana yang bisa diraih bisa mencapai Rp82,5 miliar. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Samuel Sekuritas dan Sucor Sekuritas. Perseroan menggelar penawaran awal (bookbuilding) pada 28-31 Maret 2023. Masa penawaran umum diperkirakan pada 11-13 April dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 17 April.
Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.