Pegang Saham INKP, Dua Reksadana Ini Untung 17 Persen Setahun
Saham INKP telah menguat 576 persen atau hampir 7 kali lipat setahun terakhir
Saham INKP telah menguat 576 persen atau hampir 7 kali lipat setahun terakhir
Bareksa.com – Meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih tertekan sejak awal tahun ini, mayoritas saham yang berada di sektor industri dasar (basic industry) masih bertahan dan mencatat peningkatan. Hal ini pun memberi keuntungan bagi investor dan reksadana yang memiliki saham-saham tersebut dalam portofolionya.
Secara year to date (hingga 13 Agustus 2018), IHSG tercatat turun 7,54 persen sementara sektor industri dasar justru naik 12,68 persen. Dalam setahun terakhir, IHSG hanya naik 1,03 persen sedangkan sektor industri dasar sudah menguat 28,48 persen.
Salah satu saham yang masuk dalam sektor industri dasar adalah saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP). Saham emiten kertas afiliasi Grup Sinarmas ini telah menguat 243 persen atau lebih dari 3 kali lipat sejak awal tahun (YTD) dan dalam setahun terakhir telah melonjak 576 persen, atau hampir 7 kali lipat.
Promo Terbaru di Bareksa
Saham INKP pada akhir tahun lalu ditutup di Rp5.400 sedangkan pada penutupan perdagangan 13 Agustus 2018, saham ini sudah melonjak ke Rp18.525.
Perbandingan Imbal Hasil (Return)Sektor Industri Bahan Dasar dengan Saham INKP Setahun
Sumber : Bareksa.com
Portofolio Reksa Dana
Seiring dengan meningkatnya harga saham INKP ini, kinerja sejumlah reksadana yang memiliki saham ini di portofolio juga ikut memberikan keuntungan ke investor. Ada dua produk reksadana saham tersedia di Marketplace Bareksa yang memegang saham INKP ini di dalam portofolionya. Kedua produk itu adalah TRIM Kapital, dan TRIM Kapital Plus yang dikelola oleh PT Trimegah Asset Management.
Tabel Perbandingan Kinerja Reksadana Saham
Sumber : Bareksa.com
Dalam fund fact sheet periode Juli 2018, lima besar alokasi asset TRIM Kapital adalah pada saham PT Astra International Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
Reksadana saham ini telah memberikan return sejak awal tahun (year to date) hingga 13 Agustus 2018 sebesar 6,89 persen dan secara tahunan telah tumbuh 17,21 persen.
Return Reksadana Setahun Terakhir (13 Agustus 2018)
Sumber : Bareksa.com
Sementara itu, reksadana TRIM Kapital Plus memiliki alokasi asset pada saham PT Astra International Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, dan PT United Tractors Tbk.
Reksadana saham ini telah memberikan return sejak awal tahun (year to date) hingga Agustus 2018 sebesar 9,92 persen dan secara tahunan telah tumbuh tumbuh sebesar 17,12 persen. (hm)
***
Ingin berinvestasi di reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.