Analisis Teknikal Saham GGRM Pasca Apresiasi 17,3 Persen
Pada perdagangan Jumat 3 November 2017 harga saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) ditutup menguat 2,32 persen di level Rp 7
Pada perdagangan Jumat 3 November 2017 harga saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) ditutup menguat 2,32 persen di level Rp 7
Bareksa.com - Pada perdagangan Jumat 3 November 2017 harga saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) ditutup menguat 2,32 persen di level Rp 73.600 per saham. GGRM ditransaksikan sebanyak 3.340 kali dengan nilai transaksi mencapai Rp 124,71 miliar.
Kenaikan tersebut melanjutkan tren kenaikan GGRM yang dimulai sejak tanggal 25 Oktober 2017 lalu. Dalam kurun waktu tersebut, harga saham GGRM telah terapreasiasi sebesar 17,3 persen.
Berdasarkan aktivitas broker summary, anggota bursa yang banyak mengakumulasi saham GGRM antara lain Credit Suisse Sekuritas (CS) dengan nilai pembelian Rp36,37 miliar, kemudian Bahana Sekuritas (DX) dengan nilai pembelian Rp24,44 miliar, dan Mandiri Sekuritas (CC) dengan nilai pembelian Rp12,76 miliar. Nilai transaksi pembelian ketiga broker tersebut berkontribusi terhadap nilai transaksi keseluruhan GGRM masing-masing sebesar 29,16 persen , 19,62 persen, dan 10,22 persen..
Promo Terbaru di Bareksa
Analisis Teknikal GGRM
Secara teknikal pergerakan GGRM sudah memasuki fase uptrend dalam dua minggu ini, dimana dalam 8 hari perdagangan terakhir saham ini selalu ditutup menguat di akhir perdagangannya.
Pada jumat lalu candle GGRM membentuk pola bullish candle disertai dengan upper shadow dan lower shadow yang cukup seimbang menggambarkan permintaan beli pada saham ini masih cukup tinggi. Selain itu GGRM saat ini tengah menguji Resistance di level Rp 74.975.
Secara foreign flow, pada perdagangan jumat kemarin investor asing tercatat mengakumulasi saham GGRM dengan melakukan net buy sebesar Rp54,78 miliar. Indikator Volume terus mengiringi kenaikan GGRM menandakan saham ini masih dalam fase akumulasi pada beberapa hari terakhir. Indikator Stochastic saat ini berada di level 94 atau telah memasuki area overbought (jenuh beli) d sehingga kemungkinan akan terjadi aksi profit taking di sekitar area Resistance. Support GGRM berada di level 69.550 dan Resistance di level Rp 74.975. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,92 | 0,45% | 4,28% | 7,56% | 8,65% | 19,15% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,59 | 0,42% | 4,45% | 7,00% | 7,43% | 2,51% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.080,08 | 0,60% | 4,04% | 7,13% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.845,41 | 0,53% | 3,95% | 6,71% | 7,40% | 16,95% | 40,32% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.272,15 | 0,82% | 3,96% | 6,62% | 7,24% | 20,21% | 35,65% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.