Aberdeen Jual Lagi Sebagian Kepemilikan Saham di Indonesia
Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, Aberdeen jual sebagian saham ACES, AKRA & ASII
Berdasarkan keterbukaan informasi BEI, Aberdeen jual sebagian saham ACES, AKRA & ASII
Bareksa.com - Perusahaan investasi asing Aberdeen Asset Management menjual beberapa saham perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Berdasarkan keterbukaan informasi yang dikirimkan Aberdeen kepada BEI, perusahaan asal Skotlandia tersebut menjual sebagian sahamnya di PT Ace Hardware Tbk (ACES), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), dan PT Astra International Tbk (ASII).
Transaksi jual saham PT ACE Hardware Tbk dilakukan pada 8 - 11 Januari 2016 pada harga Rp737 - 747 per saham. Total jumlah saham yang dijual mencapai 3.292.800 lembar dan menyebabkan penurunan presentase kepemilikan Aberdeen menjadi 5,94 persen dari sebelumnya 5,96 persen.
Sepanjang 2015, Saham ACES berhasil meningkat 5 persen menjadi Rp825 per saham dari sebelumnya Rp785. Peningkatan harga bisa tercapai setelah perseroan mengeluarkan dana Rp19,4 miliar untuk merealisasikan buyback atau pembelian kembali saham di bursa.
Promo Terbaru di Bareksa
Grafik: Harga Saham ACES
sumber: Bareksa.com
Aberdeen juga menjual sebagian sahamnya di PT Astra International Tbk (ASII). Pada 7 Januari 2016, Aberdeen menjual 2.054.000 lembar saham ASII pada harga Rp5.988 per lembar. Nilai transaksi jual tersebut mencapai Rp12,2 miliar.
Pada 2015, harga saham ASII anjlok ke level Rp6.000 per saham atau turun 17 persen dari akhir 2014. Penurunan didorong memburuknya kinerja perusahaan. Nilai pendapatan ASII sampai dengan September 2015 mencapai Rp138,2 triliun atau turun 8,2 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Hal tersebut disebabkan karena turunnya penjualan barang sebesar 11,7 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. (Baca juga: Aberdeen Terus Jual Saham Astra, Borong Saham Indocement)
Grafik: Harga Saham ASII
sumber: Bareksa.com
Selanjutnya, Aberdeen menjual 1.400.000 lembar saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) pada 11 Januari 2016. Aberdeen menjual AKRA pada harga rata-rata Rp7.280 sehingga transaksi yang mencapai nilai Rp10,19 miliar ini menurunkan presentase kepemilikan menjadi 6,45 persen dari sebelumnya 6,49 persen.
Perusahaan distributor bahan bakar minyak ini pada kuartal III-2015 mencetak kinerja positif. Laba bersih perseroan naik 46 persen menjadi Rp845 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp578 miliar.
Grafik: Harga Saham AKRA
sumber: Bareksa.com
Padahal, sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini pendapatan AKRA turun 11,51 persen. Hal ini menunjukan terjadinya peningkatan marjin laba perusahaan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.380,2 | 1,09% | 5,00% | 7,35% | 8,50% | 19,34% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.090,33 | 0,49% | 5,21% | 6,68% | 7,14% | 2,71% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.838,73 | 0,53% | 3,93% | 6,33% | 7,43% | 17,20% | 39,76% |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.075,71 | 0,66% | 3,97% | 6,69% | - | - | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.259,31 | 0,74% | 3,72% | 6,02% | 7,00% | 19,69% | 35,52% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.