Bareksa.com - Harga emas semakin memanas, kembali menembus rekor terbaru sepanjang masa (all time high) di atas US$2.600. Penguatan harga logam mulia didukung pemangkasan suku bunga Amerika Serikat (AS) dan tensi konflik Timur Tengah yang memanas. Tercatat harga emas sudah menembus US$2.600 sejak Jumat (20/9) pekan lalu dan hingga Senin (23/9), harga spot logam kuning sempat menyentuh US$2.630 pada pukul 10.30 WIB, yang kemudian pada pukul 15.58 WIB sedikit menurun di level US$2.617 per ounce, namun masih nyaman di atas US$2.600.

Dilansir Kitco News (21/9) kolomnis Gary Wagner menyatakan di tengah dinamika pasar, harga emas terus melonjak ke level yang belum pernah terjadi sebelumnya. Penguatan ini didorong oleh badai faktor ekonomi dan geopolitik yang sempurna, utamanya kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve baru-baru ini dan meningkatnya ketegangan Timur Tengah. Keputusan The Fed memotong suku bunga pertama kali sejak 2020, menimbulkan gejolak di pasar keuangan. The Fed secara agresif memangkas bunga acuan 0,5% jadi 4,75-5%, menandai dimulainya normalisasi suku bunga dengan tujuan akhir suku bunga acuan akan menjadi antara 3% dan 3,5% pada 2025.

Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah juga turut mengerek harga emas. Gedung Putih telah menyatakan kekhawatiran yang mendalam atas situasi ini, khususnya mengenai meningkatnya konflik antara Israel dan Hizbullah. Kombinasi faktor ekonomi dan geopolitik ini telah mendorong emas ke titik tertinggi baru. Hanya dalam dua minggu, emas berjangka naik US$120, dengan lebih dari setengah kenaikan itu terjadi hanya dalam 2 hari terakhir. Emas berjangka untuk pengiriman Desember, sebagai bulan kontrak paling aktif diperdagangkan di US$2.647,10, atau mencatat kenaikan harian US$40,9.

Beli Emas di Sini

Harga Emas Hari Ini, Senin (23/9/2024)

Sumber: Bareksa Emas, harga-emas.org, emas spot per pukul 15.58 WIB​

Beli Emas di Sini

Menurut survei mingguan Kitco News, para investor ritel sangat optimistis terhadap potensi kenaikan harga emas pekan ini. Sementara para analis dan pakar emas pendapatnya terbagi antara penguatan lebih lanjut dan konsolidasi jangka pendek. Sean Lusk, salah satu direktur lindung nilai komersial di Walsh Trading melihat potensi kenaikan lebih lanjut, setidaknya dalam jangka pendek. Dia meramal harga emas bisa naik 3% menjadi US$2.685.

Namun 19 analis berpartisipasi dalam Survei Emas Kitco News, mayoritas melihat perputaran harga emas yang menyamping atau potensi keuntungan lebih besar. Sembilan pakar atau 47%, memperkirakan harga emas akan naik pekan ini, sementara 8 analis atau 42% memperkirakan pergerakan harga logam mulia akan bergerak menyamping. Hanya 2 pakar atau 11% yang memprediksi harga emas turun pekan ini.

Sementara itu, 189 suara diberikan dalam jajak pendapat daring Kitco, dengan sebagian besar investor ke pandangan optimis mereka. Sebanyak 129 pedagang eceran atau 68% memperkirakan harga emas akan naik minggu ini, sementara 29 atau 15%, memperkirakan harga emas akan konsolidasi.

Beli Emas di Sini

Investasi Emas di Bareksa Emas

Untuk diketahui, saat ini negara-negara melalui bank sentralnya sedang ramai-ramai memborong emas guna mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global. Kamu juga ingin mengoleksi emas batangan? Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa.

Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.

Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.

Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas. Jangan tunda lagi, terus tingkatkan investasi emas kamu dan raih potensi keuntungannya.

Beli Emas di Sini

(AM)

***

Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.