Tensi Geopolitik Pendorong Utama Harga Emas Naik Tahun Ini, Jadi Beli atau Jual Logam Mulia?
Based on analisa teknikal baik investor dengan profil risiko konservatif - agresif semuanya disarankan untuk tetap membeli emas
Based on analisa teknikal baik investor dengan profil risiko konservatif - agresif semuanya disarankan untuk tetap membeli emas
Bareksa.com - Tensi atau tingkat ketegangan geopolitik dinilai menjadi salah satu pendorong utama kenaikan harga emas sepanjang tahun ini. Ketegangan antara Israel dan Iran yang tengah terjadi saat ini, menjadi salah satu kasus geopolitik yang turut mempengaruhi harga emas dunia. Jadi, sebaiknya beli atau jual emas sekarang ini?
Harga Emas Hari Ini, Kamis (22/8/2024)
Emas | Harga Beli Emas Hari Ini |
Emas spot | US$2.508,66 per ounce |
Emas Treasury | Rp1.295.209 per gram |
Emas Pegadaian | Rp1.310.000 per gram |
Emas Indogold | RpRp1.286.000 per gram |
Emas Antam | Rp1.410.00 per gram |
Sumber: Bareksa Emas dan Investing pukul 14.14 WIB, Logam Mulia 8.30 WIB
Jaza Yusron, Analis Treasury (PT Indonesia Logam Pratama) menyampaikan sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi harga emas. Harga emas dimaksud baik di pasar dunia maupun di dalam negeri. "Sepanjang 2024 ini tensi geopolitik yang mostly membuat harga emas naik. Sisanya itu dari sentimen pasar yang memiliki ekspektasi tinggi terkait kebijakan The Fed/bank sentral AS, yang kemungkinan akan menurunkan suku bunga acuan di September," kata Jaza kepada Bareksa, Kamis (22/8/2024).
Promo Terbaru di Bareksa
Jaza menyampaikan selain faktor geopolitik dan efek kebijaka bank sentral AS, langkah bank sentral di setiap negara membeli emas, juga turut mempengaruhi harga emas. Tapi kata dia, "karena kalau secara umumnya bank sentral membeli cadangan emas sebagai alat untuk menjaga stabilitas ekonomi di tengah ketidakpastian global."
Jadi, apakah saat ini merupakan waktu yang tepat investasi emas baik yang belum berinvestasi maupun yang sudah memiliki atau justru baiknya menjual emas bagi yang sudah memiliki? Jaza mengatakan, "kalau based on analisa teknikal baik investor dengan profil risino konservatif - agresif semuanya disarankan untuk tetap membeli."
Harga Emas Terus Naik
Perlunya membeli emas dan menjadikan emas sebagai bagian dari aset dan atau investasi yang mesti dimiliki dalam keranjang diversifikasi aset, tak lain karena harga emas pada umumnya setiap tahun selalu naik. Untuk tahun ini saja, emas juga meraih sentimen positif dari kebutuhan investor dalam mengamankan asetnya akibat ketidakpastian ekonomi global yang meningkat seiring potensi resesi ekonomi AS, serta konflik geopolitik Timur Tengah yang berkepanjangan. Beberapa ahli bahkan menilai, aksi borong emas yang terus berlanjut dan harganya terus reli bisa mencerminkan ketidakpastian yang meningkat.
"Kenaikan harga emas yang bersejarah menembus di atas US$2.500 per ons mencerminkan meningkatnya ketidakpastian ekonomi global dan pencarian investor yang terus-menerus akan aset yang aman," kata Antonio Ernesto Di Giacomo, analis pasar senior di XS dilansir The Guardian (20/8/2024).
Bank investasi UBS meramal harga emas bisa menembus US$2.600 per ons pada akhir 2024. Saat ini, pasar memperkirakan Fed akan memangkas suku bunga 0,25% menjadi 5-5,25%. Investor sedang menanti pidato ketua The Fed, Jerome Powell dalam acara simposium para bankir dunia di resor Jackson Hole, Wyoming, AS pada Jumat waktu setempat. Pasar akan mencermati sinyal pemangkasan suku bunga yang akan diputuskan dalam rapat The Fed pada 18 September mendatang.
Sementara itu harga emas dunia seperti dilansir Investing pada hari ini, Kamis (22/8/2024) per pukul 14.14 WIB tercatat berada pada posisi US$2.508,66 per ons. Untuk Kamu yang merupakan investor pemula, perlu mengetahui bahwa naik turunnya harga emas di pasar dunia, ikut mempengaruhi harga emas di dalam negeri yang antara lain juga didorong oleh posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan besaran penawaran permintaan.
Baca juga : Investasi Emas di Bareksa Cuan 21%
Beli Emas di Sini
Tips Investasi Emas Kekinian
Jaza mengatakan dibandingkan beberapa tahun lalu, investasi emas saat ini relatif lebih mudah karena bisa dilakukan dari mana saja dan kapan saja. Yakni dengan adanya adanya layanan investasi emas (fisik) digital seperti yang disediakan Treasury termasuk melalui fitur Bareksa Emas di Bareksa. "Kalau terkait tips investasi emas kekinian dari kita paling tidak ada empat. Pertama, cari platform yang aman dan sudah memiliki lisensi dari regulator resmi," kata Jaza.
Kemudian kedua, perhatikan spread (harga beli dan harga jual emas) dan biaya lainnya. Ketiga, Jaza menjelaskan, pantau pergerakan harga emas dunia dengan harga emas di aplikasi (karena ada beberapa platform yang harganya tida floating namun menggunakan cap harga).
"Keempat, emas itu sangat direkomendasikan untuk investasi jangka menengah sampai panjang, jadi beli lah emas sedikit demi sedikit berapapun harga per gram-nya secara rutin," kata Jaza.
Investasi Emas di Bareksa Emas
Negara ramai-ramai memborong emas guna mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global. Kamu juga ingin mengoleksi emas batangan? Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa.
Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas. Jangan tunda lagi, terus tingkatkan investasi emas kamu dan raih potensi keuntungannya.
(Martina Priyanti)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.