BeritaArrow iconEmasArrow iconArtikel

Reli Belum Usai, UBS dan Citigroup Prediksi Harga Emas pada 2025 Cemerlang

Abdul Malik29 Mei 2024
Tags:
Reli Belum Usai, UBS dan Citigroup Prediksi Harga Emas pada 2025 Cemerlang
Ilustrasi harga emas logam mulia yang semakin perkasa akibat dolar AS yang melemah. (Shutterstock)

UBS memperkirakan harga emas bis menembus US$2.700 pada akhir Juni 2025

Bareksa.com - Reli harga emas diprediksi belum usai. Sebab ada bergam sentimen yang bisa mengerek logam mulia. Harga emas hari ini menguat ditopang melemahnya dolar Amerika Serikat (AS), seiring investor yang sedang menanti rilis data inflasi pada akhir pekan ini.

Harga emas spot naik 0,3% di level US$2.357,44 pada Selasa waktu AS dan emas berangka meningkat 0,9% di level US$2.356,5.

“Indeks dolar melemah karena kami melihat kurva imbal hasil sedikit menurun. Sehingga emas yang sebelumnya bertahan di level resisten, kini berbalik arah menguat,” ungkap Bart Melek, kepala strategi komoditas pada TD Securities, dilansir Reuters (29/5).

Promo Terbaru di Bareksa

Investasi Emas di Sini

Harga Emas Hari Ini Rabu (29/5/2024)

Emas

Harga Beli Emas Hari Ini

Emas spot

US$2.358,63 per troy ounce

Emas Treasury​

Rp1.257.706 per gram

Emas Pegadaian​

Rp1.267.000 per gram

Emas Indogold

Rp1.248.500 per gram

Emas Antam

Rp1.338.000 per gram

Sumber: Bareksa Emas, harga-emas.org, emas spot per pukul 11.21 WIB​​

Investasi Emas di Sini

UBS, bank investasi global asal Swiss, telah menaikkan proyeksinya atas harga emas dan menilai logam mulia bisa menembus US$2.600 pada akhir 2024, dari prediksi sebelumnya yang hanya US$2.500. Dilansir investing.com, ramalan terbaru itu setelah emas berhasil menembus rekor tertinggi barunya di US$2.450 pada 20 Mei lalu yang didorong oleh menguatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve, serta pelemahan dolar akibat melambatnya ekonomi Negara Paman Sam. UBS juga memperkirakan harga emas bis menembus US$2.700 pada akhir Juni 2025.

UBS juga telah mengerek prediksi permintaan emas oleh bank sentral negara-negara di dunia di 2024 dari 800-850 ton menjadi 950-1.000 ton. Mereka mencatat bahwa Dewan Emas Dunia (World Gold Council) melaporkan bank sentral telah memborong 290 ton emas di kuartal I, meskipun ada penurunan permintaan dari Bank Sentral China. Namun permintaan emas dari China diperkirakan akan tetap kuat.

Faktor lainnya yang mendukung harga emas ialah ketidakpastian tensi geopolitik yang terus berkelanjutan, termasuk jelang Pemilu AS, konflik Timur Tengah, Ukraina hingga perang dagang AS dan China. UBS merekomendasi beli emas saat melemah di kisaran harga US$2.300, untuk bisa dijadikan aset diversifikasi jangka panjang.

Dilansir Kitco News, Max Layton, Kepala Riset Global Bidang Komoditas Citigroup memperkirakan jika suku bunga acuan The Fed dipangkas 5 kali tahun ini, maka bisa mendorong harga emas menembus US$3.000 pada semester I 2025. “Kami memperkirakan 5 kali pemangkasan suku bunga The Fed, karena itu kita akan melihat harga emas bisa menembus US$3.000 dalam 12 bulan mendatang,” ungkapnya.

Meskipun para analis menilai bahwa pasar saat ini sudah mengantispasi (priced in) penurunan suku bunga AS, namun Layton menilai sentimen emas saat ini bersifat psikologis saat ini. “Sehingga melihat ada faktor yang mendukung harga emas,” dia menyatakan.

Investasi Emas di Sini

Investasi Emas di Bareksa Emas

Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa. Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.

Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.

Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas.

Investasi Emas di Sini

(AM)

***

Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.335,57

Up0,43%
Up3,89%
Up0,04%
Up4,52%
Up18,66%
-

Capital Fixed Income Fund

1.789,5

Up0,54%
Up3,35%
Up0,03%
Up6,89%
Up17,15%
Up41,22%

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.045,95

Up0,51%
Up3,63%
Up0,04%
---

I-Hajj Syariah Fund

4.862,21

Up0,57%
Up3,18%
Up0,03%
Up6,14%
Up22,00%
Up40,65%

Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid

1.146,01

Up0,31%
Up2,67%
Up0,03%
Up4,98%
Up14,31%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua