BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Sebulan Terakhir, Reksa Dana HPAM Pimpin Kinerja 2 Jenis Reksa Dana

Bareksa15 November 2017
Tags:
Sebulan Terakhir, Reksa Dana HPAM Pimpin Kinerja 2 Jenis Reksa Dana
Ilustrasi menghitung keuntungan investasi reksa dana. Copyright: <a href='http://www.123rf.com/profile_zestmarina'>zestmarina / 123RF Stock Photo</a>

Pada penutupan perdagangan Selasa, 14 November 2017, IHSG anjlok 0,55 persen meninggalkan level 6.000-nya

Bareksa.com – Pasar saham terus mengalami penurunan dalam lima hari berturut-turut sejak pertengahan pekan lalu akibat tekanan dari pasar global disertai minimnya sentimen positif dalam negeri. Meskipun kondisi ini menjadi faktor penekan kinerja reksa dana berbasis saham, sejumlah produk masih bisa bertahan dan memberikan keuntungan.

Pada penutupan perdagangan kemarin (Selasa, 14 November 2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok 0,55 persen meninggalkan level 6.000-nya, dan ditutup di level 5.988,29. Sentimen negatif datang dari pasar global, yakni data penjualan ritel dan data produksi industri China yang berada di bawah ekspektasi pasar.

Data penjualan ritel Cina pada Oktober 2017 melambat menjadi 10 persen year on year dari sebelumnya 10,3 persen dan di bawah ekspektasi pasar 10,4 persen. Begitupun data produksi industri Oktober yang turun menjadi 6,2 persen year on year dari 6,6 persen pada periode sebelumnya dan juga di bawah ekspektasi pasar 6,3 persen.

Promo Terbaru di Bareksa

Adanya kekhawatiran soal ketidakpastian atas kebijakan reformasi perpajakan di Amerika Serikat turut memberikan sentimen negatif. Pelaku pasar juga menantikan rilis data neraca dagang, data ekspor dan impor Oktober 2017 yang rencananya akan diumumkan hari ini.

Namun, koreksi yang terjadi di pasar saham dinilai masih wajar setelah tren penguatan yang terjadi di mana IHSG berhasil mencatatkan rekor tertinggi baru di level 6.082 pada awal November lalu. IHSG pun masih mencatatkan kinerja positif dengan kenaikan 1,08 persen dalam sebulan terakhir per 14 November 2017.

Positifnya IHSG tersebut turut menopang kinerja reksa dana berbasis saham seperti reksa dana saham dan reksa dana campuran menghasilkan pertumbuhan return yang positif. Contohnya seperti dua reksa dana kelolaan PT Henan Putihrai Asset Management, yakni reksa dana HPAM Ultima Ekuitas 1 yang merupakan jenis reksa dana saham dan reksa dana HPAM Flexi Plus yang merupakan jenis reksa dana campuran.

Dalam sebulan terakhir, dua reksa dana ini berhasil mencetak pertumbuhan return yang cukup tinggi. HPAM Ultima Ekuitas 1 mencetak pertumbuhan return hingga 5,22 persen dalam sebulan per 14 November 2017. Sementara, HPAM Flexi Plus berhasil mencetak pertumbuhan return hingga 7,27 persen dalam periode yang sama.

Menariknya, dua reksa dana kelolaan PT Henan Putihrai Asset Management ini berhasil menjuarai kinerja reksa dana pada Marketplace Bareksa dengan perolehan return tertinggi dari masing-masing jenisnya.

HPAM Ultima Ekuitas 1 mencetak pertumbuhan return tertinggi kategori reksa dana saham konvensional, sedangkan HPAM Flexi Plus mencetak pertumbuhan return tertinggi kategori reksa dana campuran konvensional (non syariah).

Tabel : Daftar Lima Besar Reksa Dana Saham dengan Return Tertinggi dalam Sebulan Terakhir (per 14 November 2017)

Illustration

Sumber : Bareksa.com

Tabel : Daftar Lima Besar Reksa Dana Campuran dengan Return Tertinggi dalam Sebulan Terakhir (per 14 November 2017)

Illustration

Sumber : Bareksa.com

Jika dilihat berdasarkan fund factsheet Oktober 2017, reksa dana HPAM Flexi Plus mengalokasikan aset investasinya paling banyak pada sektor perdagangan dan jasa. Hingga 25 persen dari total aset investasi reksa dana HPAM Flexi Plus dialokasikan pada sektor ini.

Hal yang sama pada reksa dana HPAM Ultima Ekuitas 1. Berdasarkan fund factsheet Oktober 2017, reksa dana ini juga mengalokasikan aset investasinya cukup besar pada sektor perdagangan dan jasa, yakni sebesar 18 persen.

Sektor perdagangan dan jasa merupakan satu-satunya indeks sektoral yang mencatatkan penguatan, yakni 0,85 persen pada penutupan perdagangan kemarin. Adapun sembilan dari 10 indeks sektoral mencatatkan pelemahan pada penutupan perdagangan Selasa, 14 November 2017. (hm)

**

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.382,65

Up0,56%
Up4,26%
Up7,54%
Up8,69%
Up19,21%
-

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.093,4

Up0,43%
Up4,43%
Up6,99%
Up7,44%
Up2,54%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.079,4

Up0,60%
Up3,98%
Up7,06%
Up7,74%
--

Capital Fixed Income Fund

1.844,45

Up0,53%
Up3,89%
Up6,66%
Up7,38%
Up17,02%
Up40,39%

Insight Renewable Energy Fund

2.270,42

Up0,81%
Up3,88%
Up6,54%
Up7,20%
Up20,19%
Up35,64%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua