BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Jelang RUPSLB, Harga Saham TRAM Menguat 6,7 Persen

11 Oktober 2017
Tags:
Jelang RUPSLB, Harga Saham TRAM Menguat 6,7 Persen
Kapal PT Trada Maritime Tbk. (Sumber : materi presentasi TRAM)

Naiknya harga saham TRAM terdorong rencana perusahaan untuk mengakuisisi tiga perusahaan energi senilai Rp6 triliun

Bareksa.com - Harga saham PT Trade Maritime Tbk (TRAM) kembali naik 6,7 persen dari Rp133 menjadi Rp142 per lembar saham pada penutupan perdagangan hari ini, 11 Oktober 2017. Dari sisi perdagangan di bursa, belum terlihat broker yang mendominasi transaksi saham perusahaan perkapalan ini.

Naiknya harga saham TRAM terdorong rencana perusahaan untuk mengakuisisi tiga perusahaan energi senilai Rp6 triliun. Rencananya, manajemen akan meminta izin para pemegang saham dalam RUPSLB untuk menghimpun dana senilai Rp6 triliun melalui mekanisme rights issue, seperti yang pernah diberitakan sebelumnya dalam keterbukaan informasi. (Baca Juga : TRAM Akan Akuisisi 3 Perusahaan Senilai Rp 6 Triliun, Ini Kinerja Keuangannya).

Satu hal yang menarik berdasarkan pantauan Bareksa, saham TRAM naik signifikan hingga 6,7 persen hanya dalam kurun waktu sekitar 40 menit perdagangan. Pada pukul 15.10 WIB, saham TRAM masih diperdagangkan di area Rp133 tetapi pada penutupan pukul 16:00 WIB, harganya sudah mencapai Rp142.

Grafik: Pergerakan Harga Saham TRAM Intraday

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Sekedar mengingatkan, RUPSLB akan diselenggarakan pada 19 Oktober 2017 di Jakarta, menurut pengumuman di surat kabar tanggal 27 September 2017.

Rencananya, menurut keterbukaan informasi, TRAM akan menggunakan Rp 2,48 triliun dana rights issue untuk akuisisi dan penyertaan modal kepada PT Semeru Infra Energi (SIE) dan PT Black Diamond Energi (BDE). Kedua perusahaan ini merupakan pemegang saham tidak langsung dari PT Gunung Bara Utama (GBU).

Sebelumnya, kesepakatan awal akuisisi dengan pemegang saham GBU telah diteken pada 27 Juli 2017, yang berawal dari ketidakmampuan GBU dalam melunasi utang kepada anak usaha TRAM yakni PT Jelajah Bahari Utama (JBU). Adapun perjanjian sewa kapal antara GBU dan JBU telah diteken sejak 2013.

Kemudian, TRAM akan memakai sebanyak Rp 3,12 triliun untuk membeli sisa saham PT SMR Utama Tbk (SMRU) sebanyak-banyaknya 6,24 miliar saham atau sebanyak-banyaknya sebesar 49,9 persen. (hm)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.380,2

Up1,09%
Up5,00%
Up7,35%
Up8,50%
Up19,34%
-

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.090,33

Up0,49%
Up5,21%
Up6,68%
Up7,14%
Up2,71%
-

Capital Fixed Income Fund

1.838,73

Up0,53%
Up3,93%
Up6,33%
Up7,43%
Up17,20%
Up39,76%

STAR Stable Amanah Sukuk

1.075,71

Up0,66%
Up3,97%
Up6,69%
---

Insight Renewable Energy Fund

2.259,31

Up0,74%
Up3,72%
Up6,02%
Up7,00%
Up19,69%
Up35,52%
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua