Penjualan ORI026 Tembus Rp19,36 Triliun, Siap-siap Investasi di SBN Syariah Terakhir ST013
Jumlah investor dari generasi Milenial masih mendominasi pembelian SBN Ritel seri ORI026T3 dan ORI026T6
Jumlah investor dari generasi Milenial masih mendominasi pembelian SBN Ritel seri ORI026T3 dan ORI026T6
Bareksa.com - Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan mengumumkan hasil penjualan Obligasi Negara Ritel seri ORI026T3 dan ORI026T6 senilai Rp19,36 triliun. Angka tersebut terdiri dari penjualan ORI026T3 sebesar Rp16,13 triliun dan ORI026T6 sebesar Rp3,04 triliun.
Menurut siaran pers Senin (28/10), seluruh dana yang diperoleh dari hasil penerbitan ORI026T3 dan ORI026T6 digunakan untuk pemenuhan target pembiayaan APBN tahun 2024 dan perubahannya (jika ada). Pemerintah akan menginvestasikan jumlah yang setara dengan dana yang diperoleh dari hasil penerbitan ORI026T6 ini dalam proyek-proyek yang memenuhi syarat sebagai Eligible SDGs Expenditures berdasarkan Kerangka Surat Berharga Negara Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs Government Securities Framework).
Kemenkeu menjelaskan, penjualan ORI026T3 dan ORI026T6 kali ini didukung dengan campaign dan kegiatan edukasi mengenai pembiayaan APBN serta literasi keuangan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan baik daring maupun luring serta optimalisasi media sosial untuk memberikan informasi tentang investasi di pasar keuangan, khususnya investasi pada SBN ritel. Adapun ringkasan hasil pemesanan ORI026T3 dan ORI026T6 adalah sebagai berikut:
Promo Terbaru di Bareksa
- Total investor ORI026T3 mencapai 42.796 investor, dengan sebanyak 13.701 (32,01%) merupakan investor baru. Total investor ORI026T6 mencapai 7.829 investor, dengan sebanyak 2.129 (27,19%) merupakan investor baru.
- Pada ORI026T3 terdapat 3.618 investor yang melakukan pemesanan dengan nominal Rp1 juta yaitu 7,9% dari total investor atau 0,02% dari total nominal. Sedangkan pada ORI026T6 terdapat 1.098 investor yang melakukan pemesanan dengan nominal Rp1 juta yaitu 13,1% dari total investor atau 0,04% dari total nominal.
- Berdasarkan jumlah investor, generasi Milenial kembali mendominasi investor ORI026T3 sebesar 43% dan ORI026T6 sebesar 51%. Namun secara nominal, masih didominasi oleh generasi Baby Boomers sebesar 39% untuk ORI026T3 dan generasi X sebesar 40% untuk ORI026T6.
- Berdasarkan profesi, Pegawai Swasta masih mendominasi jumlah investor ORI026T3 sebesar 34% dan ORI026T6 sebesar 38%. Namun secara nominal, investor yang berprofesi sebagai Wiraswasta masih mendominasi pemesanan ORI026T3 sebesar 39% dan ORI026T6 sebesar 41%.
- Berdasarkan gender, jumlah investor ORI026T3 didominasi investor laki-laki sebanyak 58% dan ORI026T6 didominasi investor perempuan sebanyak 53%. Apabila ditilik berdasarkan profesi investor, ibu rumah tangga menduduki peringkat tiga besar investor ORI026T3 dan empat besar investor ORI026T6.
- Sebaran jumlah investor ORI026T3 dan ORI026T6 berdasarkan kelompok usia dan profesi yang lebih rinci adalah sebagai berikut:
Penawaran ORI026T3 dan ORI026T6 mulai pada tanggal 30 September 2024 dan berakhir pada tanggal 24 Oktober 2024. Dengan mempertimbangkan yield Surat Berharga Negara di pasar sekunder serta likuiditas di pasar keuangan yang cukup ketat, ORI026T3 dan ORI026T6 ditawarkan dengan kupon kompetitif yaitu masing-masing sebesar 6,30% dan 6,40% per tahun.
ORI026T6 merupakan SBN ritel pertama sebagaiSustainable Development Goals (SDG) atau yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. SDGs adalah 17 (tujuh belas) tujuan global yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengatasi berbagai tantangan global seperti kemiskinan, ketidaksetaraan, perubahan iklim, dan lain sebagainya.
Pada penerbitan ORI026T3 dan ORI026T6 kali ini Mitra Distribusi (Midis) bank masih mendominasi penjualan, baik dari nominal maupun jumlah investor. Untuk kelompok non-bank, nominal penjualan dan jumlah investor terbesar dicapai oleh Perusahaan Fintech.
Daftar untuk Beli SBN Ritel di Sini
ST013 SBN Syariah Terakhir 2024
Menteri Keuangan Sri Mulyani segera menawarkan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel seri terakhir di 2024 jenis syariah yakni Sukuk Tabungan (ST) seri ST013. Langkah itu seiring target memperluas basis investor SBN dalam negeri, alternatif instrumen investasi yang aman dan menguntungkan agar masyarakat tidak terjebak investasi bodong dan mendukung stabilitas pasar keuangan domestik.
SBN Ritel juga diterbitkan sebagai alternatif sumber pembiayaan APBN untuk pembangunan negara, serta mewujudkan masyarakat investment society dari sebelumnya saving society, sehingga masyarakat bisa berorientasi investasi jangka menengah panjang.
Menurut jadwal Kementerian Keuangan, masa penawaran ST013 pada 8 November hingga 4 Desember 2024, atau dalam 27 hari masa penawaran. Kemudian kupon atau imbal hasil ST013 akan diumumkan pada 5 November, penetapan hasil penjualan ST013 pada 9 Desember, serta tanggal setelmen atau penerbitan ST013 pada 11 Desember 2024.
Siap-siap Investasi ST013 di Sini
Jadwal Penerbitan ST013 (tentatif)
Sumber : Kemenkeu
Siap-siap Investasi ST013 di Sini
Bareksa Midis SBN Terbaik
Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Siap-siap Investasi ST013 di Sini
(hm)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.