Apa yang mau kamu cari?
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Masyarakat diminta untuk berhati-hati terhadap penawaran investasi ilegal termasuk melalui media Telegram
Masyarakat diminta untuk berhati-hati terhadap penawaran investasi ilegal termasuk melalui media Telegram
Bareksa.com - Satgas Waspada Investasi menyampaikan selain kegiatan pinjaman online (pinjol) ilegal, juga terus berupaya menghentikan kegiatan usaha yang diduga melakukan kegiatan penghimpunan dana masyarakat tanpa izin dari otoritas yang berwenang serta, melakukan duplikasi atau mengatasnamakan entitas yang berizin sehingga berpotensi merugikan masyarakat.
Untuk itu, Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L. Tobing mengatakan masyarakat diminta untuk berhati-hati terhadap penawaran investasi ilegal termasuk melalui media Telegram.
"Sepanjang Oktober 2021, Satgas Waspada Investasi menutup tujuh kegiatan usaha tanpa izin. Tujuh entitas yang diduga melakukan kegiatan usaha tanpa izin dari otoritas yang berwenang," ujarnya dalam keterangan (3/11/2021).
Tujuh entitas investasi ilegal tersebut adalah :
• 6 kegiatan forex, aset crypto, dan robot trading tanpa izin
• 1 kegiatan pengelolaan investasi tanpa izin
Berikut tujuh daftar entitas ilegal dimaksud :
Sumber: OJK
Di sisi lain Satgas Waspada Investasi juga menyampaikan bahwa terdapat satu entitas yang dilakukan normalisasi yaitu Luminesia.com karena telah membuktikan bahwa kegiatannya bukan merupakan kegiatan investasi ilegal.
Tongam menyampaikan Satgas Waspada Investasi mengimbau kepada masyarakat agar sebelum melakukan investasi untuk memahami hal-hal sebagai berikut :
Pertama, memastikan pihak yang menawarkan investasi tersebut memiliki perizinan dari otoritas yang berwenang sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan.
Kedua, memastikan pihak yang menawarkan produk investasi, memiliki izin dalam menawarkan produk investasi atau tercatat sebagai mitra pemasar.
Ketiga, memastikan jika terdapat pencantuman logo instansi atau lembaga pemerintah dalam media penawarannya telah dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Satgas Waspada Investasi menyampaikan jika menemukan tawaran investasi yang mencurigakan, masyarakat dapat mengkonsultasikan atau melaporkan kepada Layanan Konsumen OJK 157 atau WA nomer 081157157157, email konsumen@ojk.go.id atau waspadainvestasi@ojk.go.id.
(Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.115,65 | - | |||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.103,67 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.882,23 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.077,93 | - | - | ||||
Insight Renewable Energy Fund | 2.323,89 |
ST014T2
Syariahsukuk tabungan
Imbal Hasil/Th
6,5%
Periode Pembelian
Berakhir dalam 30 hari
Jangka Waktu
2 tahun
Terjual 56%
ST014T4
Syariahsukuk tabungan
Imbal Hasil/Th
6,6%
Periode Pembelian
Berakhir dalam 30 hari
Jangka Waktu
4 tahun
Terjual 36%
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.