Bareksa.com - Tim Analis Bareksa merekomendasikan Surat Berharga Negara (SBN) jenis Obligasi Negara Ritel seri ORI023 yang kini sedang dalam masa penawaran. SBN Ritel dengan pilihan tenor 3 dan 6 tahun ini memberikan kupon tetap (fixed rate), yang dapat mempertahankan imbal hasil investor meski suku bunga acuan turun.

• ORI023 kembali memberikan kupon yang menarik untuk tenor 3 tahun dengan kupon sebesar 5,9% dan untuk 6 tahun sebesar 6,1%. Hal tersebut dikarenakan pemerintah melihat saat ini outlook ke depannya selisih antara kupon dan suku bunga BI akan kembali melebar akibat inflasi yang terjaga.

• Kementerian Keuangan dan Bareksa juga melihat penerbitan ORI023 merupakan seri terakhir yang memiliki rentang imbal hasil 5,9-6,1% untuk tahun ini. Kuota awal yang ditetapkan sebesar Rp20 triliun juga diperkirakan tidak akan banyak ditambah, sebab outlook kebutuhan pembiayaan pemerintah sudah terpenuhi dan obligasi yang telah ditawarkan sudah terserap dengan baik.

• Menurut Tim Analis Bareksa, seri ini cukup sensitif terhadap penurunan suku bunga ke depan dan berpotensi tercermin dari harganya di pasar sekunder. Investor bisa memanfaatkan potensi kenaikan harga dengan menjualnya di pasar sekunder. Bila suku bunga acuan turun 1%, Tim Analis Bareksa memprediksi ORI023 seri 3 tahun bisa mendapatkan tambahan keuntungan (capital gain) hingga 3% dan seri 6 tahun bisa mendapatkan hingga 5,5%, bila investor menjualnya di pasar sekunder.

• Investor pemilik ORI017 yang akan jatuh tempo pada 15 Juli 2023, dapat melakukan investasi kembali (reinvestasi) di ORI023-T3 atau ORI023-T6 untuk terus melanjutkan passive income sejak tiga tahun lalu.

Baca juga Beli ORI023 : Dapat Kupon 6,1% dan Jadi Modal Jokowi Genjot Terus Infrastruktur​

Tabel Simulasi Reinvestasi ORI017 ke ORI023-T3 dan ORI023-T6

Sumber: Tim Analis Bareksa

• Investor juga dapat melakukan kombo investasi untuk meningkatkan dan menjaga stabilitas portofolio ke depannya dengan ORI023. Sebab, instrumen ini memiliki fitur bisa diperdagangkan pada pasar sekunder yang membuat seri ini akan menarik di pasar. Tim Analis Bareksa masih cukup optimis pada tahun 2024 suku bunga acuan akan kembali pada level 4,25-4,5% sehingga kupon seri berikutnya yang akan diterbitkan tidak akan lebih tinggi daripada kupon di SBN Ritel 2023.

Baca juga Sri Mulyani Tawarkan Passive Income hingga Rp67,8 Juta per Bulan Bagi Investor ORI023​

Simulasi Imbal Hasil Bersih Investasi di ORI023-T3

Sumber : Kementerian Keuangan

Simulai Imbal Hasil Bersih Investasi di ORI023-T6

Sumber : Kementerian Keuangan

​Perlu diingat, investasi mengandung risiko, sehingga investor perlu membekali diri dengan informasi soal potensi keuntungan dan risiko dari investasinya di pasar keuangan.

​Beli ORI023, Klik di Sini​

(Christian Halim/Ariyanto Dipo Sucahyo/hm)

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.

Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.