BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

Iran vs Israel Memanas, Saham BRMS, AKRA, MEDC, ELSA, HRTA dan ANTM Prospektif

Abdul Malik13 Agustus 2024
Tags:
Iran vs Israel Memanas, Saham BRMS, AKRA, MEDC, ELSA, HRTA dan ANTM Prospektif
Ilustrasi konflik Israel vs Iran yang semakin memanas dan diprediksi membuat konflik Timur Tengah semakin meluas. (Shutterstock)

Meskipun pasar bisa bergejolak jika perang Timur Tengah meluas, namun investor disarankan beli spekulatif di beberapa saham terkait minyak dan emas

Bareksa.com - Konflik Timur Tengah semakin memanas. Iran diprediksi bersiap menyerang Israel pekan ini. Babak baru ini bisa mendorong konflik di Jazirah Arab semakin meluas. Dilansir AFP (12/8), Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) John Kirby menyatakan tengah bersiap menghadapi serangan besar-besaran dari Iran ke Israel. AS telah mengerahkan kapal induk dan kapal selam berpeluru kendali untuk membantu Israel.

Rencana Iran menyerang Israel setelah petinggi Hamas, Ismail Haniyeh, tewas di kota Teheran 2 pekan lalu. Iran menuding Israel sebagai otak di balik tewasnya Haniyeh dan berjanji membalas dendam dengan menyerang balik Israel. Selain itu, kelompok Hizbullah di Lebanon juga berjanji untuk membalas Israel atas pembunuhan komandan Hizbullah Fuad Shukr.

Untuk diketahui, perang di Gaza selama puluhan tahun dinilai merupakan akar permasalahan konflik Timur Tengah selama ini. Menurut data Kementerian Kesehatan Palestina, serangan Israel ke Gaza telah menewaskan hampir 40.000 warga Palestina, sekaligus menggusur 2,3 juta warga Palestina dari negaranya sendiri. Terakhir, serangan Israel ke Gaza yang dianggap sebagai genosida atau pembersihan etnis Palestina itu dimulai sejak 7 Oktober 2023 lalu hingga saat ini.

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Saham di Sini

Menurut Tim Analis Bareksa, semakin memanasnya konflik Timur Tengah, di mana Iran bisa melancarkan serangan besar-besaran ke Israel bisa memicu harga minyak global melonjak signifikan. Selain itu, harga emas juga bisa terkerek karena dianggap sebagai salah satu aset safe haven saat terjadi konflik atau perang. Apalagi konflik kali ini berpotensi meluas, di mana Israel akan dibantu sekutunya yakni AS dan NATO. Sehingga dampaknya bisa lebih besar dibandingkan konflik Israel vs Palestina akhir tahun lalu.

Meskipun pasar saham berpeluang bergejolak apabila perang di Timur Tengah kian meluas, namun Tim Analis Bareksa merekomendasikan agar investor tetap bisa memantau beberapa saham untuk dikoleksi apabila serangan Iran terjadi dalam waktu dekat ini. Investor disarankan untuk beli spekulatif (speculatif buy) di beberapa saham emiten yang terkait minyak dan emas seperti PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

Dengan target harga 2024 Rp1.850, maka dibandingkan harga saat ini (per 12/8), saham MEDC punya potensi kenaikan (potential upside) 39%. Target harga saham BRMS di Rp200, dibandingkan harga saat ini Rp151, maka masih ada ruang kenaikan 32,4%, serta target harga saham HRTA di Rp500 dari harga saat ini Rp384, sehingga punya potential upside 30,2%.

Beli Saham di Sini

Selengkapnya dalam tabel berikut:

Saham

Target Price

Harga Saat Ini

Potential Upside

MEDC

Rp1.850

Rp1.330

39%

AKRA

Rp1.800

Rp1.485

21,2%

BRMS

Rp200

Rp151

32,4%

HRTA

Rp500

Rp384

30,2%

ANTM

Rp1.600

Rp1.310

22,1%

ELSA

Rp580

Rp490

18,3%

Sumber : Tim Analis Bareksa, last price per 12/8/2024

Beli Saham di Sini

(Ariyanto Dipo Sucahyo/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.385,82

Up0,23%
Up4,09%
Up7,79%
Up8,03%
Up19,38%
Up38,35%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.095,66

Up0,21%
Up4,11%
Up7,21%
Up7,45%
Up2,88%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.085,69

Up0,58%
Up3,99%
Up7,68%
Up7,82%
--

Capital Fixed Income Fund

autodebet

1.854,91

Up0,57%
Up3,86%
Up7,26%
Up7,40%
Up17,49%
Up40,87%

Insight Renewable Energy Fund

2.289,21

Up0,83%
Up4,10%
Up7,42%
Up7,55%
Up19,87%
Up35,83%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua