Saham BBRI, BBNI dan BMRI Melesat Diborong Investor, Ini Penyebab dan Antrian Harganya

Abdul Malik • 09 Jul 2024

an image
Ilustrasi saham-saham sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Shutterstock)

Pemangkasan suku bunga The Fed diprediksi akan dimulai pada September dengan probabilitas 73%

Bareksa.com - Saham tiga bank pelat merah yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) kompak melesat pagi ini, Selasa (9/7/2024). Hijaunya ketiga saham tersebut seiring kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang juga sumringah pagi ini, naik 0,53% menjadi 7,289 pada pukul 11.10 WIB. 

Bergariahnya pasar saham Tanah Air didorong optimisme pasar atas pemangkasan suku bunga Amerika Serikat di semester II 2024 yang semakin menguat, sehingga mendorong kenaikan saham yang diuntungkan dari kabar tersebut, salah satunya saham perbankan. Menurut Tim Analis Bareksa, pemangkasan suku bunga The Federal Reserve (Fed Funds Rate) diprediksi akan dimulai pada September, dengan probabilitas 73%, setelah rilis data pekerjaan Negara Paman Sam pekan lalu lebih lemah dari perkiraan. 

Hal ini mendorong aliran dana asing ke IHSG sekitar Rp2 triliun ke saham-saham perbankan besar (big banks).  Menguatnya saham BBRI, BBNI dan BMRI juga karena ada kabar crazy rich asal Surabaya, Hermanto Tanokome mborong ketiga saham tersebut.

Beli Saham di Sini

Sumber : CME FedWatch Tool

Pada pukul 11.07 saham BBRI tercatat naik 3,37% atau bertambah Rp160 menjadi Rp4.910, saham BBNI melesat 4,07% atau bertambah Rp190 menjadi Rp4.860, serta saham BMRI meningkat 2,41% atau bertambah Rp150 menjadi Rp6,375.

Beli Saham di Sini

Menurut data order book di fitur Bareksa Saham, antrian beli terbanyak di saham BBRI di kisaran harga Rp4.840, Rp4.850, Rp4.860 dan Rp4.870 yang masing-masing di atas 100 ribu lot saham. Adapun antrian terjual terbanyak saham BBRI di Rp5.000 yang mencapai lebih dari 150 ribu lot dan Rp4.950 sebanyak 103 ribu lot. Total antrian jual saham BBRI sekitar 598 ribu lot, jauh lebih kecil dari antrian belinya yang sekitar 672 ribu lot. 

Pergerakan saham BBRI

Sumber : fitur Bareksa Saham

Beli Saham di Sini

Kemudian untuk saham BBNI, antrian beli terbanyak di harga Rp4.850 mencapai lebih dari 13 ribu lot dan di Rp4.780 lebih dari 12 ribu lot. Adapun antrian jual saham BBNI terbanyak di harga Rp4.900 mencapai lebih dari 26 ribu lot dan Rp4.870 sekitar 16 ribu lot. 

Sumber : fitur Bareksa Saham

Beli Saham di Sini

Adapun untuk saham BMRI antrian beli terbanyak di harga Rp6.350 dan Rp6.150 yang masing-masing di atas 45 ribu lot. Sedangkan atrian jual terbanyak saham BMRI di harga Rp6,500 lebih dari 87 ribu lot dan Rp6.450 sekitar 56 ribu lot. 

Sumber : fitur Bareksa Saham

Mau ikut antri borong saham BBRI, BBNI dan BMRI? Jangan lupa belinya di fitur Bareksa Saham ya. 

Beli Saham di Sini

(Sigma Kinasih/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.