Bahana TCW Bukukan Pertumbuhan Dana Kelolaan 14,7% hingga September 2023
Kinerja positif terutama dicatat oleh reksadana indeks dengan pertumbuhan AUM 38,86%
Kinerja positif terutama dicatat oleh reksadana indeks dengan pertumbuhan AUM 38,86%
Bareksa.com - Selama sembilan bulan pertama tahun ini, PT Bahana TCW Investment Management (Bahana TCW) mencatat pertumbuhan dana kelolaan cukup positif di tengah tengah fluktuasi pasar keuangan global dan domestik. Reksadana terbuka merupakan salah satu kontributor terbesar bagi pertumbuhan asset under management (AUM) Bahana TCW.
Direktur Bahana TCW Danica Adhitama mengatakan dana kelolaan secara year to date hingga akhir September 2023, naik 14,71% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kinerja yang positif ini terutama dicatat oleh reksadana indeks dengan pertumbuhan AUM 38,86%, dengan total dana kelolaan mencapai Rp2,26 triliun. "Hingga akhir tahun ini, Kami akan terus berupaya mengembangkan dan memperkuat reksadana yang sudah ada untuk menjaga momentum pertumbuhan yang positif ini," papar Danica.
"Untuk produk reksadana baru sudah masuk dalam pipeline Kami tahun depan, hingga saat ini masih terus kami matangkan dan selanjutnya akan membutuhkan persetujuan dari otoritas," tambahnya.
Promo Terbaru di Bareksa
Anak usaha IFG ini memiliki tiga jenis reksadana indeks yakni yang pertama, reksadana Asian Bond Fund Indonesia Bond Index (ABF IBI Fund). Sesuai dengan namanya, reksadana ini memanfaatkan pertumbuhan pasar obligasi negara yang sangat positif di sepanjang tahun ini. Saat ini ABF IBI Fund terdiri atas obligasi yang tersebar di seluruh tenor sesuai komposisi indeks. Hal ini tentu saja, dapat mengurangi risiko harga, bagi investor yang memiliki obligasi cukup besar pada tenor tertentu.
Kedua, reksadana Bahana ETF Bisnis 27, sesuai dengan namanya pengelolaan dana investasi akan disesuaikan dengan indeks Bisnis-27, yang terdiri dari 27 saham pilihan dilihat dari kinerja perusahaan, likuiditas transaksi, akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.
Ketiga, Reksa Dana Indeks Bahana Index IDX30 (BIDX30). Reksa dana yang satu ini fokus pada saham saham berkapitalisasi besar dan 30 saham yang mewakili lebih dari 50%kapitalisasi pasar indeks harga saham gabungan (IHSG). Pilihan atas 30 saham tersebut tentu saja sudah mempertimbangkan kinerja perusaaan, likuiditas dan tata kelola perusahaan.
"Kami sangat berharap pertumbuhan yang positif ini masih akan terus berlanjut hingga akhir tahun ini meski pasar keuangan domestik menghadapi berbagai tekanan dari global," ungkap Danica.
(IQPlus/29141359/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.