Bareksa.com - PT Pulau Subur Tbk (PTPS) menawarkan harga saham perdana di kisaran Rp198-206 per saham. Dalam penawaran umum perdana (initial public offering/IPO), calon emiten kelapa sawit ini akan dibantu oleh penjamin pelaksana emisi efek adalah NH Korindo Sekuritas.
Jumlah saham yang akan dilepas dalam IPO ini, sebanyak-banyaknya 450 juta saham atau 20,76%. Dengan demikian PTPS berpotensi mengantongi dana dari hasil IPO maksimal Rp92,7 miliar.
Patut dicatat bagi investor, PTPS juga akan menerbitkan 225 juta waran seri I secara gratis bagi para pemegang saham baru. Untuk setiap pemegang 2 saham baru berhak memperoleh 1 waran seri I, di mana memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham dengan kisaran harga pelaksanaan Rp 218-226. Total dana dari pelaksanaan waran seri I maksimal Rp 50,85 miliar.
Seluruh dana dari hasil IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, sekitar 50% akan digunakan untuk pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) kapasitas 10 ton per jam.
Kemudian, sisanya 50% digunakan untuk modal kerja seperti pembelian tandan buah segar (TBS), pemeliharaan jalan, pembelian traktor, dan peralatan produksi. Kemudian, dana hasil dari pelaksanaan waran seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran maka akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja.
Sebagai informasi, masa penawaran awal (bookbuilding) akan digelar pada 20-22 September 2023. Adapun perkiraan masa penawaran umum di 3-5 Oktober dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkiraan pada 9 Oktober.
(IQPlus/26234168/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.