Apa yang mau kamu cari?

Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.

BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

Melesat 3% Sehari, Reksadana Saham Syailendra Pegang BBCA, BBRI, BMRI dan TLKM

Hanum Kusuma Dewi18 Februari 2025
Tags:
Melesat 3% Sehari, Reksadana Saham Syailendra Pegang BBCA, BBRI, BMRI dan TLKM
Ilustrasi investor memantau perkembangan pasar dan membaca prediksi analis Bareksa atas kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada tahun 2025. (Shutterstock)

Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B dan Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A catat return 3,14% dan 3,13% sehari

Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 17 Februari 2025) :

Reksadana Saham

IHSG : -4,53%

Indeks Reksadana Saham : -2,62%
TRIM Kapital Plus : -4,22%

​Indeks Reksadana Saham Syariah : -1,56%
TRIM Syariah Saham : -4,44%

Promo Terbaru di Bareksa

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : -0,57%
Setiabudi Dana Campuran : -2,53%

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,64%
Sucorinvest Sharia Balanced Fund : 0,61%

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 1,34%
Trimegah Dana Obligasi Nusantara : 0,9%

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 1,11%
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A : 0,79%

Reksadana Pasar Uang

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,4%
Capital Money Market Fund : 0,51%

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,37%
STAR Sharia Money Market : 0,5%

​Reksadana Ind​eks​

STAR Infobank 15 Kelas Utama : -3,43%
BRI Indeks Syariah : -3,4%

Investasi Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (17/02/2025) naik 2,9% ke level 6.830,882. Berdasarkan data ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,832% pada Senin (17/02/2025) pukul 17.06 WIB.

Seiring naiknya IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 3,14% dan 3,13% dalam sehari pada 17 Februari 2025, yaitu Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B dan Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A.

​​Reksadana Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B yang dikelola oleh PT Syailendra Capital, mencetak imbal hasil (return) 3,14% dalam sehari pada perdagangan 17 Februari 2025. Berdasarkan fund fact sheet periode Januari 2025, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT XL Axiata Tbk (EXCL), deposito TD BNI, TD CAPITAL, TD VICTORIA, dan saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Beli Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B

Sedangkan Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A yang dikelola oleh PT Syailendra Capital, mencetak imbal hasil (return) 3,13% dalam sehari pada perdagangan 17 Februari 2025. Berdasarkan fund fact sheet periode Januari 2025, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Petrosea Tbk (PTRO), deposito TD BNI, TD CAPITAL, dan TD VICTORIA.

​​Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Beli Reksadana di Sini

(Reynaldi Gumay/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.121,74

Up0,46%
Up3,09%
Up2,26%
Up7,95%
Up11,41%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.109,93

Up0,52%
Up3,57%
Up2,13%
Up7,56%
--

Capital Fixed Income Fund

autodebet

1.893,98

Up0,57%
Up3,32%
Up2,00%
Up7,36%
Up20,23%
Up46,24%

Syailendra Sharia Fixed Income Fund

1.085,28

Up0,62%
Up5,19%
Up3,19%
Up7,73%
--

Capital Regular Income Fund

Dividen

1.028,98

Up0,58%
-
Up2,07%
---

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua
info
Bareksa Community
close
Community illustration

Gabung komunitas investor eksklusif.
Ikuti kelas pembelajaran tentang investasi secara online gratis via Aplikasi Telegram

checkAkses gratis
checkKonten edukasi tiap minggu
checkDiskusi dengan investor lain
checkUpdate promo & event terbaru
Bagikan Artikel
Melesat 3% Sehari, Reksadana Saham Syailendra Pegang BBCA, BBRI, BMRI dan TLKM

Melesat 3% Sehari, Reksadana Saham Syailendra Pegang BBCA, BBRI, BMRI dan TLKM

Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B dan Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A catat return 3,14% dan 3,13% sehari

Bareksa