Bareksa.com - Dana kelolaan (asset under management) dan unit penyertaan reksadana pasar uang kembali terkoreksi pada Juni 2022. Meski begitu, beberapa manajer investasi masih berhasil menorehkan lonjakan dana kelolaan reksadana pasar uang.

Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2022 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menyebutkan dana kelolaan reksadana pasar uang tercatat Rp99,5 triliun. Dana kelolaan reksadana pasar uang baik secara bulanan (MOM), sepanjang tahun berjalan (YTD), maupun secara tahunan (YOY) terkoreksi masing-masing 3 persen, 11 persen dan 4 persen.

Sebelumnya menurut catatan Bareksa, dana kelolaan reksadana pasar uang untuk pertama kalinya berhasil menembus Rp100 triliun pada Mei 2021 yakni tepatnya Rp100,3 triliun. Kemudian sempat menembus Rp114,2 triliun pada Februari 2022. Namun setelah itu terus menurun hingga bulan lalu.

Sementara itu, dari sisi jumlah unit penyertaan reksadana pasar uang pada Juni 2022 tercatat 66,3 miliar unit. Unit penyertaan reksadana pasar uang juga terkoreksi baik secara bulanan, sepanjang tahun berjalan, maupun secara tahunan masing-masing 3 persen, 14 persen dan 9 persen.

Sumber : Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2022

Manajer Investasi Juara Kelolaan

Lalu, siapa saja manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar pada Juni 2022? Berikut daftarnya:

1. Sucor Asset Management (Sucor AM)

Posisi puncak atau juara dalam daftar manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar masih ditempati Sucor AM pada bulan lalu. Dana kelolaan reksadana pasar uang Sucor AM akhir Juni 2022 tercatat Rp14,19 triliun.

Dana kelolaan reksadana pasar uang Sucor AM pada bulan lalu tumbuh 39 persen sepanjang tahun berjalan dan 69 persen secara tahunan. Sucor menguasai 14 persen pangsa pasar reksadana pasar uang.

2. Mandiri Manajemen Investasi (MMI)

Sementara Mandiri Investasi tercatat bertahan menempati posisi kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar. Pada akhir Juni 2022, kelolaan reksadana pasar uang Mandiri Investasi senilai Rp13,02 triliun.

Pangsa pasar reksadana pasar uang Mandiri Investasi 13 persen.

3. Batavia Prosperindo Aset Manajemen (Batavia PAM)

Batavia PAM juga tercatat masih bertahan di posisi ketiga sebagai manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar. Pada Juni 2022, dana kelolaan reksadana pasar uang Batavia PAM tercatat Rp10,72 triliun, dengan pangsa pasar 11 persen.

Dana kelolaan reksadana pasar uang Batavia PAM pada bulan lalu naik 1 persen sepanjang tahun berjalan dan 21 persen secara tahunan.

4. Bahana TCW Investment Management (Bahana TCW IM)

Bahana TCW tercatat juga bertahan di posisi empat manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar. Pada Juni 2022, kelolaan reksadana pasar uang Bahana TCW tercatat Rp10,25 triliun, tumbuh 1 persen secara bulanan.

Adapun pangsa pasar reksadana pasar uang yang dikuasai Bahana TCW 10 persen.

5. Danareksa Investment Management (Danareksa IM)

Selanjutnya ada Danareksa IM yang juga bertahan menempati posisi 5 MI dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar. Dana kelolaan reksadana pasar uang Danareksa IM bulan lalu tercatat Rp8,69 triliun, tumbuh 36 persen secara tahunan.

Pangsa pasar reksadana pasar uang yang dikuasai Danareksa 9 persen.

Daftar 20 Manajer Investasi Kelolaan Reksadana Pasar Uang Terbesar Juni 2022

Sumber : Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2022

Juara Lonjakan Dana Kelolaan

Secara umum dalam daftar 20 manajer investasi dana kelolaan reksadana pasar uang terbesar, mencatatkan penurunan dana kelolaan baik secara bulanan, sepanjang tahun berjalan dan secara tahunan, seiring dengan penurunan industri.

Meski begitu beberapa MI berhasil mencatatkan lonjakan dana kelolaan reksadana pasar uang. Di antaranya Eastspring Investments Indonesia mencatatkan dana kelolaan reksadana pasar uang meroket hingga 204 persen secara bulanan.

Kemudian sepanjang tahun berjalan Insight Investments Management membukukan lonjakan dana kelolaan sepanjang tahun berjalan mencapai 107 persen. Untuk periode secara tahunan, lonjakan dana kelolaan reksadana pasar uang tertinggi dibukukan oleh Ashmore Asset Management Indonesia yang meroket 556 persen.

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report June 2022. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).

(Martina Priyanti/Tim Data/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​