Bareksa.com - Menurut Kalender Bursa Efek Indonesia 2022, pada pekan depan ada dua hari libur nasional yaitu Senin 28 Februari 2022 adalah Hari Raya Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, dan Kamis tanggal 3 Maret 2022 adalah Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1944.

Transaksi di pasar modal atau pasar saham, dan yang dilayani PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) juga libur pada dua hari tersebut. Lantas bagaimana proses transaksi reksadana pada Libur Isra Miraj dan Hari Suci Nyepi 2022 ini?

Tabel Libur Bursa Efek Indonesia 2022

Sumber: Kalender Bursa 2022

Seperti pada umumnya, penghitungan nilai aktiva bersih (NAB) untuk reksadana dilakukan hanya pada hari kerja bursa. Terkait itu, dalam transaksi reksadana, terdapat batas waktu (cut off time) transaksi yakni pada pukul 13.00 WIB. Artinya, transaksi yang dilakukan sebelum pukul 13.00 WIB akan diproses pada hari yang sama.

Sementara itu, jika transaksi pembelian atau penjualan reksadana dilakukan setelah pukul 13.00 WIB, maka akan diproses di hari kerja Bursa berikutnya.

Baca juga Rusia - Ukraina Memanas Buat Pasar Kripto Lemas, Investor Bisa Lakukan Ini

Bagaimana transaksi reksadana dengan adanya Libur Isra Miraj dan Hari Suci Nyepi 2022? Penjelasan selengkapnya mengenai proses transaksi reksadana saat libur Libur Isra Miraj dan Hari Suci Nyepi 2022, sebagai berikut.

Transaksi Pembelian Reksadana (Subscription)

Tabel Tanggal Transaksi Pembelian Reksadana

Untuk pembelian reksadana, jika transaksi pemesanan dan transfer dana dilakukan pada Jumat, 25 Februari 2022 sebelum pukul 13.00 WIB, maka akan diproses pada hari yang sama dan menggunakan NAB per 25 Februari 2022. Karena NAB hari ini, baru akan bisa terlihat esoknya, maka hasil dari transaksi reksadana tersebut akan terlihat di portofolio investor esok harinya.

Artinya, jika investor membeli reksadana pada Jumat, 25 Februari 2022, maka unit reksadana yang telah dibeli investor tersebut akan terlihat dalam portofolio pada Sabtu, 26 Februari 2022.

Namun jika smart investor membeli reksadana dan transfer dana pada Jumat, 25 Februari 2022 setelah pukul 13.00 WIB hingga Selasa, 1 Maret 2022 sebelum pukul 13.00 WIB, transaksi tersebut akan diproses dan mendapatkan harga NAB per 1 Maret 2022.

Dengan begitu, unit reksadana yang telah dibeli tersebut akan terlihat dalam portofolio investasi investor pada Rabu, 2 Maret 2022.

Lihat juga Nggak Perlu Panik, Invasi Rusia dan Covid-19 Dinilai akan Jadi New Normal

Transaksi Penjualan Reksadana (Redemption)

Tabel Tanggal Transaksi Penjualan Reksadana

Sementara itu, untuk penjualan reksadana, jika instruksi (order) dilakukan pada Jumat, 25 Februari 2022 sebelum pukul 13.00 WIB, maka akan diproses pada hari yang sama dan menggunakan nilai aktiva bersih (NAB) per 25 Februari 2022. Proses pencairan dana hasil penjualan reksadana tersebut akan masuk ke rekening smart investor maksimal tujuh hari kerja Bursa (T+7) setelah transaksi diproses yaitu paling lambat tanggal 10 Maret 2022.

Sementara itu jika order penjualan reksadana dilakukan pada Jumat 25 Februari 2022 setelah pukul 13.00 WIB hingga Selasa 1 Maret sebelum pukul 13.00 WIB, maka akan diproses dan mendapatkan harga NAB Selasa 1 Maret 2022. Proses pencairan dana akan masuk ke rekening nasabah maksimal tujuh hari Bursa setelah transaksi yaitu paling lambat pada 11 Maret 2022.

Kalau sudah paham mengenai proses transaksi reksadana selama libur Isra Miraj dan Nyepi 2022, smart investor bisa makin menikmati libur long weekend dengan tenang sambil tetap melanjutkan investasi ya.

(hm)

* * *

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan in
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami
prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​​