Topang Industri, Dana Kelolaan Reksadana Pendapatan Tetap Desember 2020 Melesat
12 perusahaan manajemen investasi dari daftar top 20, membukukan kenaikan AUM reksadana pendapatan tetap
12 perusahaan manajemen investasi dari daftar top 20, membukukan kenaikan AUM reksadana pendapatan tetap
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report December 2020, menyebutkan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap, tumbuh positif secara year to date (YtD) baik dari sisi pertumbuhan dana kelolaan maupun pertumbuhan unit pada Desember 2020. Dana kelolaan reksadana pendapatan tetap pada Desember 2020 tercatat Rp140,92 triliun, tumbuh 15,47 persen secara year to date (YtD).
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report December 2020
Di sisi lain, pertumbuhan reksadana pendapatan tetap dari sisi penerbitan unit tercatat tumbuh 5,25 persen menjadi 83,2 miliar unit secara year to date (YTD).
Promo Terbaru di Bareksa
Lonjakan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap jadi salah satu penopang moncernya kinerja total dana kelolaan reksadana pada 2020. Reksadana pendapatan tetap menyumbang 25 persen terhadap total dana kelolaan industri.
Kinerja Manajer Investasi
Pertumbuhan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap secara industri pada Desember 2020, menurut Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report December 2020 ditopang kinerja positif 20 top MI dengan perolehan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap.
Ada 12 perusahaan manajer investasi (MI) dari daftar top 20, membukukan kenaikan AUM reksadana pendapatan tetap (YtD dan YoY) dan 8 MI sisanya mencatatkan negatif. Kenaikan AUM reksadana pendapatan tetap 12 MI tersebut mulai 4 persen hingga 309 persen YtD. Adapun dana kelolaan reksadana pendapatan tetap 8 MI mencatatkan negatif antara 2 persen hingga 37 persen.
Secara bulanan (MoM), mayoritas atau 12 MI dalam daftar top 20 juga membukukan kenaikan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap. Sebanyak 12 MI tersebut membukukan kenaikan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap secara bulanan (MoM) mulai 1 persen hingga 42 persen.
Di sisi lain, 8 MI lainnya mencatatkan dana kelolaan reksadana pendapatan tetap negatif (MoM) 1 persen hingga 5 persen.
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report December 2020. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,92 | 0,45% | 4,28% | 7,56% | 8,65% | 19,15% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,59 | 0,42% | 4,45% | 7,00% | 7,43% | 2,51% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.080,08 | 0,60% | 4,04% | 7,13% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.845,41 | 0,53% | 3,95% | 6,71% | 7,40% | 16,95% | 40,32% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.272,15 | 0,82% | 3,96% | 6,62% | 7,24% | 20,21% | 35,65% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.