Bareksa.com - Industri reksadana Indonesia mengalami tekanan di September 2020 yang tercermin dari merosotnya total dana kelolaan (asset under management/ AUM). Per akhir bulan lalu, total AUM industri reksadana tercatat Rp510,15 triliun, turun Rp10,70 triliun (minus 2,05 persen) month on month (MoM) dibandingkan Agustus 2020 yang sebesar Rp520,85 triliun.
Dana Kelolaan Berdasarkan Tipe Reksadana
Tipe Reksadana | Total NAB Agustus 2020 (Rp triliun) | Total NAB September 2020 (Rp triliun) | Perubahan (Rp miliar) | Perubahan (%) |
Capital Protected Fund | 155,11 | 154,11 | -1.001 | -0.65 |
Fixed Income Fund | 120,17 | 119,47 | -705 | -0.59 |
Equity Fund | 108,24 | 102,78 | -5.453 | -5.04 |
Money Market Fund | 79,29 | 75,87 | -3.422 | -4.32 |
Mixed Asset Fund | 25,38 | 23,99 | -1.390 | -5.48 |
Exchanged Traded Fund | 14,23 | 13,35 | -878 | -6.18 |
Global Fund | 9,34 | 11,67 | 2.332 | 24.97 |
Index Fund | 7,92 | 7,68 | -236 | -2.98 |
Sukuk Based Fund | 1,12 | 1,18 | 60 | 5.35 |
Total | 520,84 | 510,15 | -10,696 | -2.05 |
Sumber: OJK, diolah Bareksa
Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pada September 2020 hampir seluruh tipe reksadana mencatatkan penurunan dana kelolaan. Hanya global fund dan sukuk base fund yang masih mampu mencatatkan pertumbuhan dana kelolaan masing-masing Rp2,33 triliun (24,97 persen) dan Rp60,41 miliar (5,35 persen).
Sekadar informasi, global fund adalah tipe reksadana yang berbasiskan efek luar negeri dalam portofolionya. Saat ini global fund yang beredar di Indonesia ada sebanyak 17 produk, di mana seluruhnya merupakan reksadana saham yang berbasiskan efek syariah.
No. | Nama Produk | NAB September 2020 (Rp Miliar) | Kinerja YtD per 13 Oktober 2020 (%) |
1 | Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Asia Pasifik Dollar AS | Rp4,393,23 | 1.51% |
2 | REKSA DANA SYARIAH BNP PARIBAS CAKRA SYARIAH USD | Rp2,144,47 | 12.49% |
3 | REKSA DANA SYARIAH MANDIRI GLOBAL SHARIA EQUITY DOLLAR | Rp1,271,67 | 26.77% |
4 | REKSA DANA SYARIAH BNP PARIBAS GREATER CHINA EQUITY SYARIAH USD | Rp1,111,27 | - |
5 | REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH EQUITY ISLAMIC ASIA PACIFIC USD KELAS B | Rp982,93 | 19.94% |
6 | Reksa Dana Syariah Schroder Global Sharia Equity Fund USD | Rp937,24 | 9.70% |
7 | REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH GREATER CHINA EQUITY USD KELAS A | Rp314,32 | - |
8 | REKSA DANA SYARIAH PRINCIPAL ISLAMIC ASIA PACIFIC EQUITY SYARIAH USD | Rp232,23 | 13.73% |
9 | REKSA DANA SYARIAH ABERDEEN STANDARD SYARIAH ASIA PACIFIC EQUITY USD FUND | Rp108,82 | 1.77% |
10 | REKSA DANA SYARIAH EASTSPRING SYARIAH EQUITY ISLAMIC ASIA PACIFIC USD KELAS A | Rp66,68 | 17.79% |
11 | Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A3 | Rp33,29 | -2.23% |
12 | REKSA DANA BAHANA USD GLOBAL SHARIA EQUITIES | Rp28,67 | -2.97% |
13 | Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A1 | Rp16,50 | -2.40% |
14 | Reksa Dana Syariah Manulife Saham Syariah Global Dividen Dolar AS Kelas A2 | Rp11,60 | -2.37% |
15 | REKSA DANA SYARIAH DANAREKSA G20 SHARIA EQUITY FUND DOLLAR | Rp10,81 | -5.62% |
16 | REKSA DANA SYARIAH SAM GLOBAL SHARIA EQUITY DOLLAR | Rp10,42 | - |
17 | REKSA DANA SYARIAH INDOSURYA HEPI EKUITAS GLOBAL SYARIAH USD | Rp0.00 | - |
Sumber: OJK, diolah Bareksa
Selain mencatatkan pertumbuhan AUM pada bulan lalu, kinerja produk global fund juga terbilang memuaskan sepanjang tahun berjalan, di mana dari 13 produk global fund yang aktif sejak awal tahun ini, 8 produk di antaranya berhasil mencatatkan pertumbuhan positif, padahal di waktu yang bersamaan pasar saham domestik mengalami penurunan 18,52 persen YtD.
Sebagai informasi, reksadana syariah global boleh berinvestasi di saham-saham syariah yang tercatat di luar negeri. Sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ketentuan instrumen investasi yang diperbolehkan bagi reksadana dolar syariah adalah pasar uang, obligasi dan saham.
Kemudian dari 100 persen dana yang dimiliki, maksimum yang boleh diinvestasikan luar negeri adalah 15 persen, dengan kata lain minimum 85 persen harus ditempatkan pada instrumen investasi dalam negeri.
Untuk reksadana saham, karena tidak tersedianya saham dalam mata uang dolar AS dan investasi ke luar negeri dibatasi maksimum 15 persen, maka umumnya manajer investasi akan menempatkannya pada instrumen saham berbasis rupiah.
Karena pembelian reksadana ini menggunakan dolar, tetapi asetnya berbasiskan rupiah, maka ketika rupiah menguat kinerjanya justru meningkat terdorong keuntungan selisih kurs. Kurs dolar AS melemah terhadap rupiah, maka reksadana mendapatkan keuntungan ganda dari kenaikan harga saham dan kurs.
Perlu diketahui, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Reksadana saham adalah reksadana yang mayoritas aset dalam portofolionya adalah instrumen aset saham atau efek ekuitas. Reksadana jenis ini berisiko berfluktuasi dalam jangka pendek tetapi berpotensi tumbuh dalam jangka panjang.
Maka dari itu, reksadana saham yang agresif disarankan untuk investor dengan profil risiko tinggi dan untuk investasi jangka panjang. Demi kenyamanan berinvestasi, pastikan dulu tujuan keuangan dan profil risiko Anda.
(KA01/Arief Budiman/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.