Analisis Mingguan : MNC Dana Ekuitas Juarai Reksa Dana Saham dalam Sepekan
Sektor telekomunikasi dan barang konsumsi topang kinerja reksa dana ini
Sektor telekomunikasi dan barang konsumsi topang kinerja reksa dana ini
Bareksa.com – Minimnya sentimen positif dalam negeri membuat pergerakan pasar saham domestik cenderung flat dalam sepekan lalu. Meski demikian, dalam sepekan tersebut pasar saham berhasil mencatatkan kinerja positif.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,25 persen sepekan per 24 November 2017. Enam dari 10 sektor menopang laju indeks dengan kenaikan terbesar dari sektor aneka industri 3,42 persen, disusul sektor infrastruktur yang menguat 0,6 persen dalam sepekan terakhir.
Penguatan nilai tukar rupiah tampak memberikan sentimen positif di pasar saham. Dalam sepekan, di pasar spot, rupiah terapresiasi 0,19 persen dan bertengger di level Rp 13.504 per dolar AS pada penutupan perdagangan Jumat, 24 November 2017. (Baca : Top 5 Reksa Dana Saham dengan Return Tertinggi dalam 5 Tahun Terakhir)
Promo Terbaru di Bareksa
Positifnya pasar saham dalam sepekan lalu turut menopang kinerja reksa dana saham yang menempatkan aset investasinya paling banyak pada efek ekuitas ini. Dalam sepekan, rata-rata reksa dana saham menghasilkan return positif 0,08 persen per 24 November 2017.
Terlebih, lima besar reksa dana saham pada Marketplace Bareksa bahkan membukukan return tertinggi di kisaran 0,62 - 1,25 persen dalam sepekan lalu. Adapun posisi pertama diraih reksa dana MNC Dana Ekuitas dengan catatan return tertinggi hingga 1,25 persen dalam sepekan (per 24 November 2017). (Lihat : Selain Topang IHSG, Saham Bank Juga Dongkrak Return Reksa Dana Ini)
Daftar lima reksa dana saham return tertinggi dalam sepekan
Sumber : Bareksa.com
Reksa dana MNC Dana Ekuitas adalah salah satu reksa dana saham kelolaan PT MNC Asset Management. Dalam kebijakan investasinya, reksa dana ini mengalokasikan 88,24 persen asetnya pada efek bersifat ekuitas dan 11,76 persen pada kas/deposito. (Baca : Investor Wajib Tahu : Peran Manajer Investasi dalam Investasi Reksa Dana)
Berdasarkan fund factsheet Oktober 2017, alokasi sektoral dari portofolio reksa dana ini paling banyak pada sektor keuangan (29,91 persen). Selain itu, reksa dana ini juga mengalokasikan asetnya cukup besar pada sektor properti, yakni 15,2 persen.
Dalam lima besar efek portofolio reksa dana terdapat saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM), saham PT PP (Persero) Tbk (PTPP), dan saham PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).
Dua dari lima saham tersebut mencatatkan penguatan dalam sepekan lalu, yakni saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang naik masing-masing 2,86 persen dan 1,96 persen.
Sumber : Bareksa.com
Hal ini sejalan dengan pernyataan Investment Analyst dari PT MNC Asset Management, Liyanto Sudarso, bahwa reksa dana kelolaan PT MNC Asset Management memiliki performa baik disebabkan adanya alokasi pada sektor telekomunikasi dan sektor barang konsumsi. “Hal itu pula yang membuat kinerja MNC Dana Ekuitas terapresiasi”, imbuhnya. (Lihat : Alokasi Besar pada SUN, Reksa Dana Majoris-AM Raih Profit Tertinggi Sepekan)
Liyanto menambahkan PT MNC Asset Management masih akan stay untuk sektor ini. “Kita overweight pada sektor perbankan, sektor barang konsumsi, dan sektor telekomunikasi”, ungkapnya.
Jika ditelisik lebih jauh, reksa dana MNC Dana Ekuitas memang telah membukukan return cukup menarik. Berikut tabel performa return reksa dana MNC Dana Ekuitas dalam beberapa periode.
Sumber : Bareksa.com
Reksa dana MNC Dana Ekuitas dapat menjadi pilihan investasi bagi Anda yang memiliki tujuan keuangan jangka panjang dengan periode investasi lebih dari lima tahun. Reksa dana ini cocok untuk Anda yang menginginkan imbal hasil investasi cukup tinggi dengan tingkat risiko yang tinggi pula (tipe investor agresif).
Namun ada baiknya, sebelum membeli produk reksa dana, setiap investor dapat membaca dan memahami isi propektus serta ringkasan produk reksa dana terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar investor dapat mengenali setiap produk reksa dana yang telah disesuaikan dengan tujuan dan profil risikonya masing-masing. (Baca : Saham Bank dan Emiten Rokok Topang Reksa Dana Ini Cetak Return Tertinggi Sebulan)
**
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,92 | 0,45% | 4,28% | 7,56% | 8,65% | 19,15% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,59 | 0,42% | 4,45% | 7,00% | 7,43% | 2,51% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.080,08 | 0,60% | 4,04% | 7,13% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.845,41 | 0,53% | 3,95% | 6,71% | 7,40% | 16,95% | 40,32% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.272,15 | 0,82% | 3,96% | 6,62% | 7,24% | 20,21% | 35,65% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.