Jika Menguat IHSG Berpotensi ke 5.174, Cermati ASII: Analisis Teknikal Bareksa
Tetapi, juga perlu diwaspadai kemungkinan IHSG turun ke level 5.076.
Tetapi, juga perlu diwaspadai kemungkinan IHSG turun ke level 5.076.
Bareksa.com - Dalam jangka pendek, jika IHSG pada hari ini, Selasa 30 September, menguat diproyeksi dapat mendorong adanya kenaikan hingga ke level 5.174. Demikian kesimpulan yang diambil berdasarkan analisis teknikal Bareksa.com. Pada penutupan Senin kemarin, IHSG berada pada level 5.142. Artinya, IHSG berpotensi naik 0,6 persen. Akan tetapi, perlu juga diwaspadai adanya kemungkinan indeks turun untuk menutup level gap (kekosongan) pada level 5.076 atau merosot sebesar 1,28 persen.
Bagaimana dengan pergerakan saham?
Yang menarik adalah saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI), yang secara teknikal telah membentuk pola ascending triangle dalam periode 3 bulan terakhir. Hari ini, jika harga saham TAXI kembali menguat maka golden cross terkonfirmasi, karena indikator Stockhastic dan MACD pada perdagangan kemarin menunjukkan adanya persinggungan.
Promo Terbaru di Bareksa
Hal ini bisa mengindikasikan harga saham TAXI akan terus melanjutkan tren penguatan, dengan target pertama berada pada harga Rp1.450 per saham. Jika dibandingkan dengan penutupan harga kemarin di Rp1.385 per saham maka dalam jangka pendek berpeluang naik 4,69 persen.
Sementara itu, saham PT Astra Internasional Tbk (ASII) juga berpotensi naik menuju harga Rp7.125 per saham dalam jangka pendek. Artinya, dengan penutupan harga kemarin di level Rp7.050 per saham, dapat naik sekitar 1,06 persen. Sejumlah indikator juga menunjukkan saham ASII sudah memasuki tahap oversold (terlalu banyak jual).
ASII termasuk dalam kategori saham yang banyak dimiliki oleh reksa dana saham, terutama yang dikelola oleh manajer investasi asing dengan dana kelolaan besar; karena memiliki kapitalisasi pasar yang besar dan likuid. Salah satunya adalah reksa dana Ashmore Dana Ekuitas Nusantara dan Ashmore Dana Progresif yang dikelola oleh manajer investasi asing PT Ashmore Asset Management Indonesia. Hal itu tertera dalam Fund Fact Sheet yang telah disampaikan ke publik.
Reksa Dana BNP Paribas Infrastruktur yang dikelola oleh manajer investasi asing PT BNP Paribas Investment Partners juga memiliki saham ASII, yang merupakan salah satu dari lima saham terbesar dalam komposisi asetnya.
Saham ASII juga dimiliki Reksa Dana Schroder Dana Istimewa yang dikelola oleh manajer investasi asing PT Schroder Investment Management Indonesia. ASII merupakan salah satu dari 10 saham terbesar yang ada di komposisi aset reksa dana ini.
IHSG
PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI)
PT Astra Internasional Tbk (ASII)
Sumber: Bareksa.com
Selengkapnya, analisis teknikal di atas dapat diakses dengan mengklik tautan ini.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,92 | 0,45% | 4,28% | 7,56% | 8,65% | 19,15% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,59 | 0,42% | 4,45% | 7,00% | 7,43% | 2,51% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.080,08 | 0,60% | 4,04% | 7,13% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.845,41 | 0,53% | 3,95% | 6,71% | 7,40% | 16,95% | 40,32% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.272,15 | 0,82% | 3,96% | 6,62% | 7,24% | 20,21% | 35,65% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.