Bareksa.com - Permintaan aset aman seperti emas disebut-sebut meningkat di pasar dunia meski harganya belum kembali ke tren kenaikan. Secara historis, investasi emas logam mulia jangka panjang memang bisa memberikan keuntungan atau cuan yang signifikan.

ANZ Commodity Strategist, Daniel Hynes seperti dilansir CNBC Indonesia mengatakan emas kembali dicari karena meningkatnya kekhawatiran pasar akan krisis energi di Eropa. "Ada kenaikan permintaan aset aman seperti emas karena krisis energi di Eropa berkembang ke arah yang lebih buruk," kata Hynes, seperti dikutip dari Reuters.

Krisis energi di Eropa semakin memburuk setelah Rusia menegaskan sikapnya kalau mereka tidak akan memasok gas ke Eropa secara penuh jika sanksi Negara Barat kepada Rusia belum dicabut. Keputusan Rusia yang dipimpin oleh Presiden Vladimir Putin tersebut membuat Eropa semakin kelabakan karena selama ini Eropa menggantungkan 35% pasokan gasnya dari Rusia. Pemangkasan pasokan gas dikhawatirkan membuat Eropa "kedinginan" saat musim dingin mendatang.

Sejumlah kalangan menilai krisis energi juga diperkirakan akan semakin memperburuk kondisi perekonomian Eropa sehingga ancaman resesi akan semakin nyata. Nah, emas disebut-sebut merupakan aset aman yang dicari saat kondisi perekonomian memburuk atau saat terjadi eskalasi geopolitik.

Hanya saja, Hynes mengingatkan penguatan harga emas mungkin hanya sementara. Menurutnya, jika pergerakan emas masih akan sangat ditentukan oleh kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (the Fed).

"Emas masih harus berjuang keras ke depan karena kebijakan the Fed masih akan hawkish" imbuhnya. The Fed atau Bank Sentral AS akan menggelar rapat Federal Open Market Committee (FOMC) pada 20-21 September mendatang untuk menentukan kebijakan moneternya.

​Harga emas di pasar global seperti dilansir JPPN, jatuh pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) setelah sebelumnya logam mulia ini sempat mengalami kenaikan tajam. Harga emas turun karena nilai tukar dolar Amerika yang lebih kuat dan lebih menarik bagi investor yang memegang mata uang lainnya.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, jatuh US$9,70 atau 0,56 persen, menjadi ditutup pada US$1.712,90 per ounce.

​Harga emas di pasar dunia menjadi satu faktor pengaruh besaran harga emas di dalam negeri. Sementara itu, faktor lainnya termasuk permintaan emas di dalam negeri dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika.

Investasi Emas Jangka Panjang dan Diversifikasi

Berinvestasi emas memang bisa dilakukan oleh semua investor. Emas dapat dijadikan salah satu aset dalam melakukan diversifikasi investasi. Bagi investor emas pemula ada baiknya mengetahui bahwa instrumen investasi ini bisa dilihat hasilnya untuk investasi jangka panjang, minimal 5 tahun.

Investor emas pemula juga perlu mengetahui bahwa ada dua macam harga emas batangan. Yakni harga beli emas dan harga jual kembali (buyback) emas.

Harga emas ini juga berlaku untuk emas Antam Logam Mulia, yang diproduksi PT Aneka Tambang (Antam) dan tersedia di Bareksa Emas. Harga emas saat membeli disebut harga beli. Sementara harga buyback adalah harga yang berlaku ketika menjual emas.

Jadi bisa cuan berapa dari harga emas hari ini? Cuan yang didapat dari selisih harga jual kembali (buyback) hari ini dikurangi dengan harga beli emas.

Makanya, untuk mendapatkan cuan optimal, investor disarankan investasi emas untuk jangka panjang agar selisih dimaksud jauh lebih besar seiring lamanya waktu investasi. Setiap tahunnya, nilai emas secara rata-rata mengalami kenaikan.

Harga Emas Hari Ini

Berikut gambaran potensi cuan atau keuntungan dari berinvestasi emas berdasarkan harga emas hari ini. Harga beli emas Antam per Rabu (7/9/2022) seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam dipatok Rp946 ribu per gram, turun Rp9.000 per gram dibandingkan harga kemarin.

Adapun harga jual kembali (buyback) emas Antam pada Senin Rabu (7/9/2022) Rp817 ribu per gram, juga turun Rp9.000 per gram dibandingkan harga kemarin. Perlu juga diingat bahwa harga jual kembali itu belum mempertimbangkan pajak jika nominalnya lebih dari Rp10 juta.

Bagaimana harga emas 5 tahun yang lalu yakni 7 September 2017? Berikut perbedannya.

Menurut laman Logam Mulia, harga beli emas Antam pada 9 September 2017 senilai Rp636 ribu per gram. Dengan demikian, ada selisih dengan harga beli sebesar Rp310 ribu per gram, dibandingkan harga emas hari ini 7 September 2022.

Harga Beli Antam 7 September

Sumber: Logam Mulia

Harga Jual Kembali Emas Antam

Sementara harga jual kembali (buyback) emas pada 7 September 2017, ditetapkan Rp556 ribu per gram. Dengan demikian, ada selisih Rp261 ribu per gram dibandingkan harga buyback emas hari ini, 7 September 2022.

Sumber: Logam Mulia

Berapa cuan hasil investasi emas?

Jadi, berapa cuan atau keuntungan hasil investasi emas jika membeli emas pada 7 September 2017 dan menjualnya 7 September 2022? Mari kita sebut saja Smart Investor membeli emas batangan atau logam mulia 1 gram, sehingga mendapatkan cuan Rp181 ribu per gram.

Cuan emas itu didapat dari selisih harga jual kembali (buyback) emas pada 7 September 2022 yakni Rp817.000 dikurangi harga beli pada 7 September 2017 senilai Rp636.000.

Cuan akan jauh lebih besar jika pada 7 September 2017 Smart Investor membeli logam mulia dalam jumlah gram lebih besar. Misalnya, jika pada 7 September 2017 Smart Investor membeli logam mulia 20 gram, maka cuan yang didapat dari harga jual emas hari ini menjadi Rp3,62 juta.

Promo Investasi Emas Bareksa

Bagi Smart Investor yang berinvestasi di Bareksa, ada promo investasi emas berhadiah voucher reksadana hingga Rp300.000 bertajuk Promo Gajian Emas. Catat kode promo dan minimal pembelian emas di Bareksa Emas berikut ini :

Hadiah 75 voucher reksadana Rp50.000

• Minimal pembelian emas Rp2 juta

• Kode promo : GEMASAGS50

Hadiah 25 voucher reksadana Rp150.000

• Minimal pembelian emas Rp5 juta

• Kode promo : GEMASAGS150

Hadiah 10 voucher reksadana Rp300.000

• Minimal pembelian emas Rp10 juta

• Kode promo : GEMASAGS300

Kalau sudah catat kode promonya, simak juga syarat dan ketentuannya berikut ini.

Syarat dan Ketentuan Promo Gajian Emas Agustus 2022

1. Periode promo 23 Agustus - 11 September 202
2. Berlaku untuk pembelian Bareksa Emas dengan metode pembayaran apa saja dengan memasukan kode promo yang dipilih
3. Program promo tidak berlaku untuk karyawan Bareksa
4. Investor dengan pembelian tercepat berhak memenangkan hadiah
5. Satu investor hanya berhak memenangkan satu jenis hadiah pada program promo dalam satu periode selama kuota tersedia
6. Bareksa akan mengumumkan pemenang pada tanggal 28 September 2022 melalui sosial media Bareksa dan email
7. Hadiah tidak dapat diuangkan dan dipindah tangankan
8. Keputusan Bareksa menentukan pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
9. Seluruh pajak hadiah ditanggung Bareksa
10. Bareksa dapat membatalkan pemenang jika investor terbukti melakukan kecurangan, atau tidak dapat dihubungi.

Menarik bukan? Ayo semangat investasi emas online di super app investasi Bareksa. Raih hadiah reksadana dan potensi cuan emas di Bareksa.

(Martina Priyanti/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.