Hore, SBN Ritel Kini Hadir di Aplikasi Bareksa! Ini Cara Cek Portofoliomu
Ke depannya, bila ada masa penawaran lagi, investor juga bisa langsung memesan melalui aplikasi Bareksa ini
Ke depannya, bila ada masa penawaran lagi, investor juga bisa langsung memesan melalui aplikasi Bareksa ini
Bareksa.com - Arahan pemerintah untuk tinggal di rumah dalam rangka mengurangi risiko penyebaran virus corona covid-19 seharusnya tidak menghambat kita berinvestasi demi keuangan di masa depan.
Terlebih lagi kini investasi semakin mudah dengan aplikasi Bareksa, yang tersedia untuk ponsel (handset) dengan sistem operasi Android dan iOS. Aplikasi ini bisa diunduh di Playstore: Bareksa - Reksadana Online dan Appstore: Bareksa - Reksadana Online.
Sekarang, aplikasi Bareksa juga sudah lengkap karena tidak hanya bisa memantau portofolio reksadana, tetapi juga Surat Berharga Negara (SBN) dan Emas. Untuk investor yang sebelumnya telah membeli SBN ritel melalui website sbn.bareksa.com, kini bisa mengeceknya melalui aplikasi Bareksa.
Promo Terbaru di Bareksa
Ke depannya, bila ada masa penawaran lagi, investor juga bisa langsung memesan melalui aplikasi Bareksa ini.
Berikut cara mengecek portofolio SBN di aplikasi Bareksa.
Panduan Melihat Portofolio SBN di Aplikasi Bareksa
1. Login
Login ke aplikasi Bareksa dengan mengisi email dan password terdaftar
2. Pilih SBN
Di halaman depan, kini sudah ada fitur baru yakni SBN. Klik kotak bertuliskan SBN untuk melihat portofolio SBN kita.
3. Lihat Portofolio
Halaman SBN ini menampilkan total portofolio SBN yang dimiliki investor, baik dari nominalnya, jumlah produk, dan imbal hasilnya. Sebagai informasi, imbal hasil baru terlihat setelah pembayaran kupon. Halaman ini juga menampilkan informasi secara umum mengenai SBN ritel.
Lalu, untuk melihat detailnya dari tiap produk/seri yang dimiliki, kita bisa memilih Menu Lihat Portofolio.
4. Rincian Produk
Halaman Portofolio SBN ini menampilkan produk atau seri apa saja yang dimiliki.
Untuk melihat rincian dari satu produk, kita bisa mengklik produk tersebut. Kemudian, kita juga bisa melihat bukti kepemilikan dengan mengunduh (download) surat keterangan dalam format PDF.
5. Lihat Riwayat Transaksi
Lalu, meski sedang tidak ada penawaran, kita bisa melihat riwayat transaksi SBN selama ini. Klik menu Riwayat Transaksi dari halaman SBN.
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
Surat Berharga Negara khusus investor ritel hanya tersedia pada masa penawaran. Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi SBN seri selanjutnya? Segera daftar di sbn.bareksa.com sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP. Baca panduannya di sini.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di sbn.bareksa.com untuk memesan SBN seri berikutnya.
Bila sudah memiliki akun Bareksa untuk reksadana sebelumnya, segera lengkapi data Anda berupa NPWP dan rekening bank yang dimiliki.
Kalau belum punya NPWP, tapi mau beli SBN? Kita juga bisa meminjam NPWP punya orang tua atau suami.
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.380,2 | 1,09% | 5,00% | 7,35% | 8,50% | 19,34% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.090,33 | 0,49% | 5,21% | 6,68% | 7,14% | 2,71% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.838,73 | 0,53% | 3,93% | 6,33% | 7,43% | 17,20% | 39,76% |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.075,71 | 0,66% | 3,97% | 6,69% | - | - | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.259,31 | 0,74% | 3,72% | 6,02% | 7,00% | 19,69% | 35,52% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.