Bareksa.com - Pada bulan mendatang, bank-bank yang terkumpul dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) berencana untuk meluncurkan uang elektronik bersama bank badan usaha milik negara (BUMN) yang bernama LinkAja pada akhir bulan ini. Layanan uang elektronik ini juga akan mensinergikan uang elektronik yang sudah dari Telkomsel, yakni TCash.

Berdasarkan informasi dari website resmi, layanan keuangan elektronik milik Telkomsel, yakni TCash akan berubah menjadi LinkAja pada 21 Februari 2019. LinkAja adalah sebuah layanan keuangan elektronik yang merupakan sinergi layanan keuangan elektronik dari berbagai BUMN.

General Manager External Communication Telkomsel Denny Abidin menjelaskan sehubungan dengan adanya perubahan nama TCash menjadi LinkAja dalam waktu dekat, pihaknya terus berkoordinasi dengan para mitra baik hal yang berkaitan dengan layanan operasional maupun detail programnya.

“Selanjutnya, rilis resmi akan disampaikan dalam waktu dekat bersama dengan Himbara dan Kementerian BUMN,”ujar Denny melalui pesan singkat, Kamis (7/2).

Menanggapi mengenai hal ini, Senior Vice President Transaction Retail Banking Sales PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), Thomas Wahyudi menjelaskan, LinkAja akan menghadirkan layanan holistik dengan beragam fitur pembayaran seperti pembayaran tagihan (listrik, PDAM, BPJS, Internet); transaksi di gerai seperti Pertamina hingga pembelian online.

“Meski demikian, kami melihat potensi bisnis dari pengembangan uang elektronik berbasis kartu masih tetap ada, khususnya pada sektor usaha dengan ticket size kecil. Misalnya untuk pembayaran tiket parkir ataupun tiket kendaraan umum. Artinya, fungsi uang elektronik berbasis kartu akan saling komplementer dengan uang elektronik berbasis server atau e-wallet,” papar dia.

Direktur PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), Budi Satria, mengatakan Kementerian BUMN memang mendorong agar Himbara bisa bersinergi untuk memperdalam pasar uang elektronik.

“Untuk itu, Himbara diharapkan bisa mensinergikan uang elektroniknya dengan TCash dari Telkomsel dan memperkenalkan brand LinkAja yang berbasis QR Code,” ucap dia.

Dalam mengembangkan LinkAja, BTN akan menggabungkan jaringan merchants yang telah dimiliki. Dengan terbentuknya LinkAja, Budi berharap bisa mendorong pertumbuhan transaksi pembayaran dengan menggunakan uang elektronik sekaligus mendorong less cash society di masyarakat Indonesia.

“Kami harapkan, LinkAja bisa diluncurkan akhir bulan ini,” ungkap dia.

(AM)