Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
Setelah berhasil mencatat pertumbuhan fantastis atas labanya yang naik 161,88 persen menjadi Rp1,01 triliun pada 2016, emiten konstruksi dengan kode saham WIKA ini semakin optimistis di tahun ini. Bahkan, perseroan sudah mematok laba hingga Rp1,22 triliun atau naik sekitar 20,79 persen.
PT Ace Hardware Indonesia Tbk
Emiten perkakas dengan kode saham ACES ini menyiapkan anggaran belanja modal atau capex senilai Rp300 miliar pada tahun ini. Melalui dana itu, perseroan akan menggunakannya untuk kebutuhan penambahan gerai baru. Adapun perseroan berencana menambah 10 hingga 12 gerai baru.
PT Surya Semesta Internusa Tbk
Emiten properti dengan sandi saham SSIA punya rencana besar. Dengan dana Rp1,5 triliun, perseroan ingin mengakuisisi lahan dengan luas 500 hektare di Subang, Jawa Barat, sekaligus mengembangkannya untuk menjadi kawasan industri.
PT Bank Victoria International Tbk
Bank dengan kode saham BVIC baru saja mendapat dana segar Rp277,6 miliar. Dana tersebut berasal dari Deutsche Investitions – und entwicklungsgesellschaft mbH. Suntikan dana tersebut pun membuat perusahaan asal Jerman itu memiliki porsi kepemilikan saham BVIC sebesar 9 persen.