Apa yang mau kamu cari?
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Surat pengunduran diri Erick telah diterima manajemen VIVA pada 19 Januari 2017
Surat pengunduran diri Erick telah diterima manajemen VIVA pada 19 Januari 2017
Bareksa.com – Erick Thohir memutuskan untuk melepas jabatannya sebagai Presiden Komisaris PT Visi Media Asia Tbk (VIVA). Langkah itu tertuang melalui surat pengunduran diri yang diterima manajemen Visi Media pada 19 Januari 2017.
Keputusan Erick meninggalkan Visi Media tertulis dalam keterangan Corporate Secretary Visi Media Neil R. Tobing kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, 24 Januari 2017. “Selanjutnya, proses persetujuan pengunduran diri tersebut akan dilaksanakan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tulis Neil.
Untuk mengetahui lebih jelas atas pengunduran diri Erick, Bareksa pun mengonfirmasi kepada Neil. Neil bilang, Erick mau konsentrasi dan fokus mengelola PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) dan ANTV. Intermedia merupakan anak usaha dari Visi Media di mana Erick menjabat sebagai Direktur Utama.
Selain itu, lanjut Neil, keputusan Erick juga terkait dengan aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). “Aturan OJK tentang tugas dan fungsi direksi dan komisaris sekarang sangat ketat,” katanya.
Sayang, Neil masih enggan menyebut siapa calon pengganti Erick dan kapan pengunduran dirinya efektif. “Nanti saya infokan lagi. Masih didiskusikan,” jawabnya singkat.
Sekadar informasi, Erick diangkat sebagai Komisaris Utama Visi Media pada RUPSLB 17 April 2015. Sebelumnya, Erick menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama sejak Juli 2014.
Selain menjabat sebagai Direktur Utama Intermedia sejak Juli 2013, Erick juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Redal Semesta, Komisaris PT Asia Global Media dan PT Viva Media Baru sejak Mei 2012, Komisaris Utama PT Entertainment Live dan Komisaris PT Mahaka Media Tbk (ABBA) sejak tahun 2008, serta Direktur PT Trinugraha Thohir sejak tahun 1994.
Erick juga pernah menjabat beberapa posisi penting antara lain sebagai Komisaris PT Berau Coal Tbk (BRAU) sejak tahun 2006 hingga 2010, Direktur Utama PT Beyond Media sejak tahun 2008 hingga 2011, dan Direktur Utama PT Lativi Mediakarya sejak tahun 2007 hingga 2012. (hm)
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.121,74 | - | |||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.109,93 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.893,98 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.085,28 | - | - | ||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.028,98 | - | - | - | - |
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
SR022
SyariahSukuk Ritel
Periode Pembelian
16 Mei - 18 Jun 2025
Tipe Kupon
Fixed
SBR014
Saving Bond Ritel
Periode Pembelian
14 Jul - 7 Agt 2025
Tipe Kupon
Mengambang
SR023
SyariahSukuk Ritel
Periode Pembelian
22 Agt - 12 Sep 2025
Tipe Kupon
Fixed
ORI028
Obligasi Negara Ritel
Periode Pembelian
29 Sep - 23 Okt 2025
Tipe Kupon
Fixed
ST015
SyariahSukuk Tabungan
Periode Pembelian
10 Nov - 3 Des 2025
Tipe Kupon
Mengambang