Bareksa.com - Pekan terakhir pengampunan pajak periode pertama, menghasilkan angka yang diluar dugaan. Deklarasi aset menembus angka Rp2.000 triliun, lebih cepat dari perkiraan para analis. Besarnya dana yang dihimpun di periode pertama ini, menjadikan tax amnesty Indonesia sebagai salah satu program pengampunan pajak tersukses di dunia.

Pada 19 September 2016, lembaga keuangan dan investasi asal Amerika Serikat JP Morgan memperkirakan deklarasi sebesar Rp2.000 triliun baru bisa tercapai di bulan Maret 2016. Nyatanya, angka yang mengejutkan berhasil dicapai hanya sepekan setelah rilis laporan JP Morgan tersebut.

Jika dibandingkan dengan negara lain yang telah melaksanakan pengampunan pajak, Indonesia terhitung sukses besar. Hal ini terlihat dari besarnya nilai tebusan dan nilai aset yang dideklarasikan.

Data yang dikompilasi oleh Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA), lembaga riset perpajakan yang dipimpin oleh Yustinus Prastowo, menunjukkan bahwa deklarasi harta orang Indonesia sebesar Rp2.882 triliun, dua kali lipat lebih besar dibandingkan dengan Italia, yang melakukannya di tahun 2009.

Saat itu deklarasi harta wajib pajak Italia hanya mencapai Rp1.117 triliun, dan dapat dikatakan tersukses karena masih lebih besar dari capaian Spanyol (Rp202 triliun) di tahun 2012, dan Chili (Rp263 triliun) di tahun 2015.

Grafik: Deklarasi Harta Tax Amnesty Indonesia dan Negara Lain

sumber: Kompilasi CITA

Tidak hanya itu, dana tebusan yang berhasil dihimpun Indonesia juga jauh lebih besar daripada negara-negara lainnya. Sampai Kamis, 29 September 2016, jam 16.00 WIB, dashboard amnesti pajak Kementerian Keuangan mencatat realisasi dana tebusan yang sudah dibayar ke bank berdasarkan SSP (Surat Setoran Pajak) sebesar Rp90,7 triliun.

Nilai tersebut 53 persen lebih tinggi daripada capaian Italia di tahun 2009 sebesar Rp59 triliun. Sementara Chili dan Spanyol yang masing-masing menyelenggarakan pengampunan pajak tahun 2015 dan 2012, hanya mampu mengumpulkan tebusan Rp20 triliun dan Rp18 triliun.

Grafik: Dana Tebusan Tax Amnesty Indonesia dan Negara Lain

sumber: Kompilasi CITA

Walaupun dapat dikategorikan sukses, namun dana deklarasi dan tebusan masih terpaut jarak dengan target ambisius yang ditetapkan pemerintah.

Sebagaimana diketahui, target dana tebusan yang dicanangkan pemerintah sebesar Rp165 triliun, sementara capaian hingga hari ini sebesar Rp90,7 triliun baru mencapai 55 persen dari target tersebut. Selain itu, repatriasi juga tergolong rendah yakni sebesar Rp121 triliun, atau 12 persen dari target pemerintah Rp1.000 triliun.