Liburan Natal dan Tahun Baru, Sriwijaya Tambah 47 Ribu Kursi Tambahan

Bareksa • 05 Dec 2014

an image
Pesawat Sriwijaya Air.Pesawat Sriwijaya Air

NAM Air juga menyiapkan 8.640 kursi tambahan.

Bareksa.com - Mulai tanggal 15 Desember 2014 hingga 5 Januari 2015, maskapai PT Sriwijaya Air menyiapkan 47.160 kursi tambahan dalam rangka menghadapi libur natal dan tahun baru 2015. Di wilayah bagian barat, Sriwijaya Air menyediakan extra flight untuk rute Jakarta – Malang PP dari tiga kali menjadi empat kali sehari.

Selain itu, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono dalam keterangan persnya, Jumat 5 Desember 2014 pihaknya juga menambah frekuensi penerbangan Jakarta – Jogjakarta PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari, Jakarta – Denpasar PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari, Jakarta – Solo PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari serta Jakarta – Medan PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari.

Sedangkan wilayah timur, extra flight dilayani untuk rute Makassar – Manokwari PP dari satu kali menjadi dua kali sehari, Makassar – Sorong PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari, Makassar – Kendari PP dari satu kali menjadi dua kali sehari, Makassar – Surabaya PP dari empat kali menjadi lima kali sehari.

Agus melanjutkan, pihaknya sudah mempersiapkan penambahan frekuensi penerbangan ini jauh-jauh hari agar para pelanggan mereka bisa mempersiapkan penerbangannya sebaik mungkin.

“Untuk mengantisipasi kebutuhan pelanggan yang sangat tinggi menjelang peak season akhir tahun, layanan extra flight ini sudah dibuka sejak awal Desember lalu,“ kata Agus.

Anak usaha Sriwijaya Air, NAM Air juga menyediakan 8.640 kursi tambahan. Rute yang ditambah adalah Surabaya – Denpasar PP dari satu kali menjadi dua kali sehari, dan Jogjakarta – Pontianak PP dari satu kali menjadi dua kali sehari. Serupa dengan Sriwijaya Air, layanan extra flight NAM Air ini dilayani sejak 19 Desember 2014 sampai 5 Januari 2015.

Agus mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan. Jika terjadi lonjakan permintaan pihaknya akan menambah lagi kursi yang tersedia.

“Bila terjadi lonjakan permintaan, tidak menutup kemungkinan Sriwijaya Air akan kembali menyediakan tambahan extra flight,” papar Agus. (al)