BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Sentul City Ikut Naikkan Harga Jual Properti 15% Tahun Depan

Bareksa03 Desember 2014
Tags:
Sentul City Ikut Naikkan Harga Jual Properti 15% Tahun Depan
A labourer works on a residential construction site in Bukit Raja Klang, outside Kuala Lumpur July 4, 2014 - (REUTERS/Samsul Said)

Selain karena kenaian harga bahan bakar minyak (BBM), juga ada kenaikan inflasi dan upah pekerja

Bareksa.com - Pengembang properti PT Sentul City Tbk (BKSL) akan meniakkan harga jual properti tahun depan sebesar 15 persen, menyusul PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dan PT Agung Podomoro Tbk (APLN).

"Selain karena kenaian harga bahan bakar minyak (BBM), juga ada kenaikan inflasi dan upah pekerja," ujar Andrian Budi Utama, Wakil Presiden Direktur Sentul City.

Meskipun harga naik, Andrian optimistis permintaan properti akan masih tumbuh mengingat kebutuhan properti terutama rumah tinggal masih besar. Dari sisi industri, sektor properti masih positif karena kebijakan pembangunan infrastruktur yang dicanangkan pemerintah akan berefek positif pada sektor properti.

Promo Terbaru di Bareksa

"Pembangunan infrastruktur berkelanjutan termasuk jalan, jembatan, dan berbagai infrastruktur lain bisa mempermudah akses ke lokasi BKSL," paparnya.

Tahun depan, Sentul City berencana meluncurkan sembilan hingga sepuluh proyek baru dan telah menyiapkan belanja modal sekitar Rp750 miliar untuk membiayai proyek tersebut.


Kontan, hal 4.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.337,76

Up0,50%
Up3,71%
Up0,04%
Up4,77%
Up18,50%
-

Capital Fixed Income Fund

1.793,05

Up0,58%
Up3,35%
Up0,04%
Up6,97%
Up16,56%
Up39,91%

I-Hajj Syariah Fund

4.872,25

Up0,61%
Up3,20%
Up0,04%
Up6,18%
Up22,01%
Up40,68%

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.047,87

Up0,54%
Up3,63%
Up0,04%
---

Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid

1.147,05

Up0,31%
Up2,62%
Up0,03%
Up4,98%
Up14,26%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua