Apa yang mau kamu cari?
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Kamu bisa mulai dari nama produk investasi atau topik tertentu.
Ekspor ayam olahan ke Jepang dorong penguatan saham industri pakan ayam
Ekspor ayam olahan ke Jepang dorong penguatan saham industri pakan ayam
Bareksa.com – Indeks saham (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya. Pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis 27 November 2014, IHSG naik 12,28 poin atau 0,24 persen dan berhasil ditutup di level 5.145,32.
Kenaikan ini didorong oleh penguatan sektor alat berat dan industri dasar. Adapun investor asing pun masih tercatat membukukan transaksi net buy sebesar Rp559,27 miliar.
Berita dibukanya ekspor ayam olahan ke Jepang membuat saham-saham pakan ternak seperti PT Charoen Pokpohand Indonesia Tbk (CPIN), PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA),dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN) menguat. Saham JPFA menguat 5,48 persen menjadi Rp1.155 per saham diikuti MAIN yang naik 4,98 persen menjadi Rp2.530.
Sementara itu penguatan saham PT Astra International Tbk (ASII) yang naik 1,07 persen menjadi Rp7.100 per saham menopang penguatan di sektor industri alat berat.
Sebelum penutupan bursa, saham perusahaan perkebunan PT BW Plantation Tbk (BWPT) termasuk salah satu saham yang aktif diperdagangkan. Tercatat, volume perdagangan saham BWPT yang ditransaksikan hari ini sebanyak 120,7 juta lembar, lebih banyak dibandingkan volume transaksi hari biasa yang sebanyak 27,67 juta lembar.
Saham BWPT ditutup melemah 7,57 persen menjadi Rp476 per saham. Pelemahan ini terjadi setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) menyetujui right issue dengan rasio 1:6 di harga Rp400 per saham.
Untuk pasar obligasi, hari ini obligasi jangka panjang bertenor 20 tahun (seri FR0068) mengalami pelemahan yang ditandai dengan kenaikan yield obligasi sebesar 2,25 basis poin ke level 8,11 persen. Sedangkan, obligasi pemerintah benchmark lainnya mengalami penguatan.
Sementara Rupiah menguat tipis ke level Rp12.176,5 per dolar AS dari hari sebelumnya berada di level Rp12.175 per dolar AS.(al)
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.121,74 | - | |||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.109,93 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.893,98 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.085,28 | - | - | ||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.028,98 | - | - | - | - |
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
SR022
SyariahSukuk Ritel
Periode Pembelian
16 Mei - 18 Jun 2025
Tipe Kupon
Fixed
SBR014
Saving Bond Ritel
Periode Pembelian
14 Jul - 7 Agt 2025
Tipe Kupon
Mengambang
SR023
SyariahSukuk Ritel
Periode Pembelian
22 Agt - 12 Sep 2025
Tipe Kupon
Fixed
ORI028
Obligasi Negara Ritel
Periode Pembelian
29 Sep - 23 Okt 2025
Tipe Kupon
Fixed
ST015
SyariahSukuk Tabungan
Periode Pembelian
10 Nov - 3 Des 2025
Tipe Kupon
Mengambang