Bareksa.com - Empat badan usaha milik negara (BUMN) konstruksi yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia mengantongi kontrak baru senilai total Rp25,6 triliun selama semester I-2014, atau rata-rata turun 11,7 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp29 triliun.

PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengantongi kontrak baru sebesar Rp3,5 triliun atau turun 28,57 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp Rp 4,5 triliun.

PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) meraih kontrak baru Rp6,7 triliun atau turun 34,32 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Sementara itu, PT PP Tbk (PTPP) membukukan kontrak baru Rp8,4 triliun, merosot 13,09 persen dibandingkan semester I tahun lalu Rp9,5 triliun. Sedangkan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mengantongi kontrak baru Rp7,08 triliun, naik 16,6 persen dibandingkan enam bulan pertama tahun lalu Rp6 triliun.

Hingga Juni 2014, proyek-proyek swasta seperti hotel, mal, dan apartemen masih lebih besar dibandingkan proyek dari pemerintah dan sesama BUMN. (QS)

Investor Daily, hal 13