World Bank: Indonesia Kehilangan Potensi Pertumbuhan 1% per
Pemerintah diharuskan mengujrangi anggaran subsidi dan mengalihkannya untuk Infrastruktur
![World Bank: Indonesia Kehilangan Potensi Pertumbuhan 1% per](https://media.bareksa.com/cms/media/assets/image/2014/06/6960_b00fa1e4da14fc687a13fa6a4d0fa3c2.jpg)
Pemerintah diharuskan mengujrangi anggaran subsidi dan mengalihkannya untuk Infrastruktur
Bareksa.com - World Bank dalam laporannya menyatakan Indonesia kehilangan potensi pertumbuhan ekonomi sekitar 1 persen per tahun selama 1 dekade terakhir. Hal itu karena alokasi belanja infrastruktur pemerintah yang masih rendah.
"Selama ini anggaran infrastruktur di Indonesia kurang dari 4 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB)." ungkap Ekonom Bank Dunia, Ndiame Diop.
Menurut Ndiame, idealnya anggaran untuk infrastruktur harus lebih dari 4 persen dari PDB agar laju pertumbuhan ekonomi dapat melaju lebih kencang.
Promo Terbaru di Bareksa
Masih tingginya beban subsidi energi menjadi penyebab Indonesia sulit untuk meningkatkan belanja infrastruktur.
Kontan, Hal.2
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.337,76 | - | |||||
Capital Fixed Income Fund | 1.793,05 | ||||||
I-Hajj Syariah Fund | 4.872,25 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk Produk baru | 1.047,87 | - | - | - | |||
Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid | 1.147,05 | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.