Bareksa.com - Deposito masih menjadi pilihan bagi sebagian orang untuk menyimpan dana jangka pendek. Tapi tahukah kamu kalau reksadana pasar uang bisa memberikan imbal hasil yang lebih optimal daripada deposito?

Berikut sejumlah keunggulan reksadana dibandingkan dengan deposito bank, termasuk bank BPR.

1. Imbal Hasil Lebih Tinggi

Deposito bank yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memiliki suku bunga maksimal 4,25% untuk bank umum dan 6,75% untuk Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Namun, tingkat bunga deposito tersebut masih harus dipotong pajak sebesar 20%.

Bandingkan dengan imbal hasil reksadana yang sudah bersih tidak kena pajak lagi. Reksa dana pasar uang di Bareksa, seperti Capital Money Market Fund dan Insight Money, mampu memberikan imbal hasil hingga 5,8% setahun (per 5 Juni 2024). Angka ini tentu lebih tinggi dibandingkan dengan bunga deposito BPR setelah pajak.

Grafik Kinerja Reksadana Pasar Uang di Bareksa vs Deposito Bank BPR

Sumber: LPS, Bareksa.com

2. Likuiditas Tinggi

Reksadana pasar uang menawarkan likuiditas yang jauh lebih tinggi dibandingkan deposito. Investor dapat mencairkan dana mereka kapan saja tanpa dikenakan penalti. Hal ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi investor untuk mengakses dana mereka saat dibutuhkan.

Di sisi lain, deposito memiliki jangka waktu yang terikat, di mana investor tidak dapat mencairkan dana sebelum jatuh tempo tanpa dikenakan penalti.

3. Modal Awal Terjangkau

Untuk memulai investasi di reksadana pasar uang, investor hanya membutuhkan modal awal yang terjangkau, yaitu mulai dari Rp100.000. Dibandingkan dengan deposito, yang umumnya membutuhkan modal puluhan juta, reksadana lebih mudah diakses oleh investor dengan modal kecil.

Jadi, berdasarkan keunggulan-keunggulan di atas, reksa dana pasar uang di Bareksa menjadi pilihan yang lebih menarik bagi investor, dibandingkan dengan deposito, termasuk deposito BPR berbunga tinggi.

Reksadana pasar uang menawarkan imbal hasil yang lebih tinggi, likuiditas yang lebih tinggi, dan modal awal yang lebih terjangkau.

Bagi investor yang ingin memaksimalkan keuntungan dan mendapatkan fleksibilitas dalam mengelola dana, reksadana merupakan pilihan yang tepat. Ingatlah untuk selalu melakukan riset dan memahami profil risiko kamu sebelum berinvestasi.

Investasi Reksadana di Sini

(hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.