Bareksa.com - Berangkat ke Arab Saudi untuk melakukan ritual ibadah umroh memang memerlukan biaya yang tidak sedikit bagi jemaah dari Indonesia. Padahal, menunaikan ibadah sekaligus berziarah ke Tanah Suci tentu menjadi impian bagi umat Muslim. Salah satu upaya memampukan diri secara material adalah dengan cara menabung.

Namun saat menabung, biasanya ada beberapa kendala. Tak jarang tabungan terpakai untuk keperluan lainnya, apalagi ketika berada di rekening bank yang menjadi dana operasional sehari-hari. Diendapkan di rekening bank yang berbeda pun bukan alternatif yang menguntungkan karena terpotong biaya admin. Kalau begini, reksa dana menjadi alternatif untuk mengumpulkan biaya umroh. Apalagi dengan adanya Bareksa Umroh.

Di Bareksa Umroh, terdapat berbagai perencanaan dengan harga paket yang berlaku saat ini. Rencana di Bareksa Umroh tidak mengikat, tetapi hanya sebagai gambaran saja untuk menentukan perkiraan jumlah dana yang akan kita kumpulkan di reksa dana. Selain itu, kamu tidak perlu mencari travel agent lagi, karena Bareksa Umroh berafiliasi dengan travel agent terpercaya dengan berbagai pilihan budget.

Misalkan kita memilih rencana Barokah dengan harga Rp23,5 juta. Kita bisa pilih jumlah peserta dan tipe kamar sehingga akan muncul total estimasi harga. Dari sini, kita bisa mengetik dana perkiraan per bulan atau menggeser pointer hijau.

Sebagai contoh, di sini kita ketik Rp1.000.000 per bulan, maka pointer akan otomatis menunjukkan periode 24 bulan.

Lalu, kita bisa memilih reksa dana syariah yang tersedia. Salah satu yang terbaik adalah Syailendra Sharia Money Market Fund. Reksa dana pasar uang ini dikelola oleh Syailendra Capital.

Reksa dana pasar uang ini sudah diluncurkan sejak 2017 dan kini telah memiliki dana kelolaan (asset under management/AUM) sebesar Rp147,4 miliar.

Dalam setahun terakhir (per 11 September 2019), reksa dana ini sudah membukukan imbal hasil (return) sebesar 5,92 persen. Untuk mengetahui bagaimana kinerja keuntungannya, mari kita gunakan simulasi Bareksa yang berdasarkan kinerja masa lalu.

Misalkan kita mulai berinvestasi sejak Oktober 2017 dengan modal awal Rp1 juta. Kemudian secara rutin kita menambah (top up) reksa dana Syailendra Sharia Money Market Fund sebesar Rp1 juta atau sekitar Rp34.000 per hari, sehingga saat ini kita memiliki total modal tabungan (pokok) Rp24 juta.

Berdasarkan simulasi, uang kita tumbuh menjadi Rp25,37 juta. Artinya ada pertumbuhan sebesar Rp1,37 juta atau sekitar 5,69 persen dari modal yang kita tanamkan.

Dengan dana yang dikumpulkan selama dua tahun itu, kita bisa membeli paket umroh Barokah yang tersedia saat ini. Plus, ada keuntungan lebihnya yang bisa digunakan untuk jajan atau membeli oleh-oleh di Tanah Suci.

Mengapa reksa dana bisa untung?

Reksa dana adalah kumpulan dana masyarakat pemodal (investor) yang dikelola oleh manajer investasi untuk dimasukkan ke dalam aset-aset keuangan, seperti saham, obligasi dan pasar uang. Sedangkan reksa dana syariah dikelola berdasarkan prinsip-prinsip Islami dan sudah mendapatkan fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia.

Reksa dana syariah mendapatkan keuntungan (return) dari pertumbuhan aset-aset di dalamnya sehingga bukan merupakan riba. Dalam hal ini, reksa dana Syailendra Sharia Money Market Fund adalah jenis pasar uang yang asetnya terdiri dari deposito dan obligasi syariah dengan jatuh tempo kurang dari setahun.

Sudah punya niat umroh? Ayo tetapkan hati untuk beribadah dan rencanakan perjalanan umroh dengan menabung reksa dana di Bareksa Umroh.

(ADV)

* * *

Ingin berinvestasi di reksa dana?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS