ORI025 Bisa Dibeli Mulai Pukul 9 Pagi Ini, Yuk Raih Kupon Tertinggi Obligasi Negara
Masa penawaran ORI025 berlangsung pada 29 Januari pukul 09.00 WIB hingga 22 Februari 2024 pukul 10.00 WIB
Masa penawaran ORI025 berlangsung pada 29 Januari pukul 09.00 WIB hingga 22 Februari 2024 pukul 10.00 WIB
Bareksa.com - Pemerintah membuka masa penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI025 pada hari ini, Senin (29/1/2024) mulai pukul 09.00 WIB. Kamu bisa membeli ORI025 selama masa penawaran yang dijadwalkan hingga 22 Februari 2024, dan atau selama kuota penerbitannya masih tersedia. Makanya, siapa cepat lah yang bisa dapatkan ORI025.
Jadwal Penerbitan ORI025-T3 dan ORI025-T6
Kegiatan | ORI025-T3 | ORI025-T6 |
---|---|---|
Kick-off meeting | 19 Januari 2024 | |
Penetapan Kupon | 26 Januari 2024 | |
Masa Penawaran | 29 Januari - 22 Februari 2024 | |
Tanggal Mulai Pemesanan | 29 Januari 2024 (09.00 WIB) | |
Tanggal Akhir Pemesanan | 22 Februari 2024 (10.00 WIB) | |
Penetapan | 26 Februari 2024 | |
Setelmen | 28 Februari 2024 | |
Tanggal Jatuh Tempo | 15 Februari 2027 | 15 Februari 2030 |
Pembayaran kupon pertama | 15 April 2024 (long coupon) | |
Minimum Holding Period | 16 April 2024 |
Sumber: Kementerian Keuangan
Pada Jumat pekan lalu (26/1/2024), pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan mengumumkan kupon (imbal hasil) Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI025 yang terdiri dari dua pilihan jangka waktu. Kupon ORI025-T3 dengan tenor 3 tahun sebesar 6,25% per tahun dan Kupon ORI025-T6 dengan tenor 6 tahun sebesar 6,4% per tahun.
Promo Terbaru di Bareksa
Perlu Kamu ketahui, jika dibandingkan bunga deposito pada saat ini maka kupon atau bunga SBN Ritel 2024 pertama itu sangat menarik, bahkan tertinggi untuk seri ORI dalam 3 tahun terakhir.
Kupon ORI Sejak 2021
Tahun | Seri | Kupon |
---|---|---|
2021 | ORI019 | 5,57% |
2021 | ORI020 | 4,95% |
2022 | ORI021 | 4,90% |
2022 | ORI022 | 5,95% |
2023 | ORI023T3 | 5,90% |
2023 | ORI023T6 | 6,10% |
2023 | ORI024T3 | 6,10% |
2023 | ORI024T6 | 6,35% |
2024 | ORI025T3 | 6,25% |
2024 | ORI025T6 | 6,40% |
Sumber: Kemenkeu, diolah Bareksa
Bagi kamu yang merupakan investor pemula, perlu mengetahui juga bahwa kupon ORI025 bersifat fixed rate, atau tetap hingga jatuh tempo. Surat Berharga Negara (SBN) Ritel ini istimewa karena menawarkan dua jangka waktu (tenor) berbeda, dengan besaran kupon masing-masing. Dibandingkan suku bunga acuan Bank Indonesia, yakni BI Rate yang saat ini di level 6%, maka selisih imbal hasil (spread) ORI025 tenor 3 tahun dengan bunga acuan BI ialah 25 basis poin atau 0,25%. Adapun spread imbal ORI025 tenor 6 tahun dengan bunga acuan BI ialah 4 basis poin atau 0,4%.
Keputusan pemerintah menetapkan kupon SBN Ritel ORI025, didasarkan pada beberapa pertimbangan, yakni suku bunga acuan Bank Indonesia saat penetapan kupon, imbal hasil obligasi acuan pemerintah yang berlaku di pasar untuk tenor yang sama, serta kondisi pasar global maupun domestik.
ORI025 dapat dipesan di mitra distribusi yang ditunjuk resmi oleh Kementerian Keuangan, seperti Bareksa. Modal minimal untuk pembelian ORI025 sebesar Rp1 juta (1 unit). Maksimum pemesanan untuk ORI025-T3 sebanyak 5.000 unit atau Rp5 miliar dan maksimum pemesanan ORI025-T6 sebanyak 10.000 unit atau Rp10 miliar. Maka, maksimal pemesanan ORI025 bila investor ingin mengambil kedua tenornya adalah sebesar Rp15 miliar.
Sumber: Kementerian Keuangan
Kupon ORI025 vs Bunga Deposito
Besaran kupon ORI025 ini lebih menarik daripada deposito bank. Saat ini, suku bunga Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 1 September 2023 hingga 31 Januari 2024 adalah 4,25% untuk bank umum. Selain itu, pajak imbal hasil SBN Ritel juga lebih rendah, hanya 10% sementara pajak bunga deposito 20%.
Perbandingan Kupon ORI025 vs Bunga Deposito*
Instrumen Investasi | Kupon/bunga | Pajak | Imbalan/bunga bersih |
ORI025-T3 | 6,25% | 10% | 5,63% |
ORI025-T6 | 6,40% | 10% | 5,76% |
Bunga deposito | 4,25% | 20% | 3,40% |
*bunga penjaminan LPS, Sumber : Kemenkeu, LPS, diolah Bareksa
Berdasarkan informasi di atas, ORI025 lebih menarik dari deposito karena 100% dijamin oleh pemerintah. Bila investor berinvestasi maksimal di ORI025-T3 Rp5 miliar dan ORI025-T6 Rp10 miliar, maka totalnya Rp15 miliar. Semua nilai pokok investasi ORI025 yang senilai Rp15 miliar itu dijamin oleh negara. Sedangkan nilai penjaminan deposito oleh LPS hanya Rp2 miliar.
Cara Hitung Kupon per Unit
Perhitungan kupon adalah berupa persentase per tahun, tetapi dibayarkan secara bulanan setiap tanggal 15. Artinya, nilai kupon per tahun dibagi menjadi 12, dan dipotong pajak. Bila investor membeli satu unit ORI025 baik ORI025T3 maupun ORI025T6 senilai Rp1 juta, perhitungan kupon bersih per bulan sebagai berikut ini.
Keterangan | Cara Penghitungan | Nilai Kupon (Rupiah) | |
ORI025-T3 | ORI025-T6 | ||
Nilai investasi | 1.000.000 | 1.000.000 | |
Kupon/tahun | 1.000.000 x kupon% | 62.500 | 64.000 |
Kupon/bulan | kupon per tahun : 12 | 5.208 | 5.333 |
Pajak/bulan | kupon per bulan x 10% | 521 | 533 |
Kupon bersih/bulan | kupon - pajak | 4.687 | 4.800 |
Sumber: Kemenkeu, diolah Bareksa
Jumlah pembayaran Imbalan/Kupon telah dibulatkan dalam Rupiah penuh, dengan ketentuan apabila di bawah dan sama dengan 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi nol, sedangkan di atas 50 (lima puluh) sen dibulatkan menjadi Rp1,00 (satu Rupiah).
Bareksa Midis SBN Terbaik
Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di ORI025? Jika belum, ayo segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang agar Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.
(Martina Priyanti)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,65 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,4 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,4 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.270,42 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.