Cara Aman dan Cuan Dapat Passive Income Sesuai Syariah Rp22 Juta per Bulan
Abdul Malik • 19 Aug 2022
Ilustrasi perempuan investor yang bahagia karena berhasil mendapatkan imbal hasil dan menjadi passive income dari investasinya di SBN Ritel jenis syariah yakni Sukuk Negara Ritel seri SR017. (Shutterstock)
Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR017 mulai ditawarkan pada Jumat, 19 Agustus hingga Rabu, 14 September 2022 dengan imbal hasil 5,9% per tahun
Bareksa.com - Siapa sih yang nggak mau punya pendapatan pasif (passive income) Rp22 juta per bulan, tanpa kerja dan sesuai prinsip syariah? Dengan passive income sebesar ini, sudah bisa hidup kayak sultan ya. Sebab bagi sebagian besar orang di Indonesia, dana sebesar itu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup, hobi, kegiatan keagamaan hingga bisa diinvestasikan kembali.
Apalagi pendapatan yang setiap bulan langsung masuk ke rekening Smart Investor tersebut, sudah mendapatkan fatwa halal dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI). Sehingga prinsip syariahnya tidak diragukan lagi.
Smart Investor mau punya pendapatan passive Rp22 juta per bulan? Ada kabar baik, sebab kini sudah ada instrumen investasi berbasis syariah yang menguntungkan dan nyaris bebas risiko yakni Sukuk Negara Ritel (SR). SR merupakan salah satu jenis Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang ditawarkan untuk individu atau perseorangan, sehingga dinamakan ritel.
Baca juga : Masa Penawaran SR017 Dibuka, Ini 9 Keuntungan Investasi di Sukuk Ritel
Pemerintah secara resmi akan membuka masa penawaran Surat Berharga Negara Ritel (SBN Ritel) jenis Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR017 mulai Jumat, 19 Agustus hingga Rabu, 14 September 2022. Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Ritel atau SBN Ritel jenis syariah ini merupakan SBN Ritel seri keempat dan SBSN Ritel seri kedua yang diterbitkan pada 2022.
Melalui Kementerian Keuangan, pemerintah menetapkan nilai minimal pembelian SR017 ialah Rp1 juta atau 1 unit dan maksimal Rp5 miliar atau 5.000 unit per investor. Nilai maksimal pembelian SR017 lebih besar Rp3 miliar dibandingkan Sukuk Ritel seri sebelumnya yakni SR016 yang maksimal pembeliannya Rp2 miliar per investor.
Kementerian Keuangan menetapkan imbal hasil SR017 sebesar 5,9% bersifat tetap (fixed) per tahun bertenor 3 tahun, dengan jatuh tempo pada 10 September 2025.
Lihat juga : Promo Sukuk Ritel SR017 Bareksa: Pilih Sendiri Hadiah iPhone hingga Reksadana
SR017 cocok untuk investor yang memiliki profil risiko rendah atau penghindar risiko (risk averse), karena pembayaran imbal hasil dan pokok sampai dengan jatuh tempo dijamin oleh Undang-Undang SBSN dan dananya disediakan dalam APBN setiap tahunnya. Namun juga cocok bagi investor dengan profil risiko moderat dan agresif sebagai diversifikasi investasi.
Tujuan penerbitan Sukuk Ritel seri SR017 adalah membantu membiayai APBN termasuk membiayai pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia dan memperluas basis investor dalam negeri. Penjualan Sukuk Ritel seri SR017 dilakukan secara online untuk mempermudah akses masyarakat berinvestasi di SBSN ritel dan mendukung terwujudnya keuangan inklusif.
Dengan mengusung tema “Pilihan Berharga Kuatkan Bangsa” dan tagar #InvestasiRakyatPenuhManfaat, Pemerintah memberikan kesempatan kepada setiap Warga Negara Indonesia untuk dapat berinvestasi pada Sukuk Ritel seri SR017 sekaligus berpartisipasi dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Simak juga : Promo SBN Ritel Freedom di Bareksa: Beli SR017 Dapat Reksadana hingga Rp2 Juta
Simulasi Investasi SR017
Lantas jika Smart Investor berinvestasi di SR017 dengan nilai maksimal yakni Rp5 miliar, berapa imbal hasil yang didapatkan setiap bulannya? Berikut simulasinya :
Keterangan | Metode Perhitungan | Nilai (Rp) |
Nilai investasi | 5.000.000.000 | |
Imbal hasil per tahun | 5.000.000.000 x 5,9% | 295.000.000 |
Pajak per tahun | 295.000.000 x 10% | 29.500.000 |
Imbal hasil bersih per tahun | 295.000.000 – 29.500.000 | 265.500.000 |
Imbal hasil bersih per bulan | 265.500.000 : 12 | 22.125.000 |
Sumber : Kemenkeu, diolah Bareksa
Dalam simulasi tersebut jika Smart Investor berinvestasi di SR017 dalam batas maksimal yakni Rp5 miliar, maka akan mendapatkan imbal hasil bersih hingga Rp22,13 juta per bulan tanpa melakukan apa pun.
Itu ibaratnya seperti Smart Investor mendapatkan “gaji” rutin setiap bulan dari negara tanpa kerja dan halal. Smart Investor tinggal rebahan saja sambil melakukan kegiatan yang disukai, namun dapat transferan dana imbal hasil SR017 dari pemerintah senilai Rp22,13 juta per bulan.
Baca juga : Promo Pertama Beli SBN Seri SR017 di Bareksa, Dapat Reksadana Rp50 Ribu
Inilah yang disebut uang bekerja untuk kita karena menghasilkan pendapatan pasif (passive income) dari investasi di SR017. Menarik bukan? Bagi Smart Investor yang tertarik ingin berinvestasi di SR017 simak syarat dan ketentuannya berikut ini :
1. | Penerbit | Perusahaan Penerbit SBSN Indonesia |
2. | Jenis akad | Ijarah asset to be leased |
3. | Masa penawaran | Pembukaan: 19 Agustusi 2022 pkl 09.00 WIB Penutupan: 14 September 2022 pkl 10.00 WIB |
4. | Tanggal setelmen | 21 September 2022 |
5. | Bentuk | Tanpa warkat dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder |
6. | Tenor | 3 (tiga) tahun |
7. | Maturity (jatuh tempo) | 10 September 2025 |
8. | Nilai nominal per unit | Rp1 juta |
9 | Minimum pemesanan | Rp1 juta |
10. | Maksimum pemesanan | Rp5 miliar (5.000 unit) |
11. | Imbalan | 5,9% fixed (tetap) per tahun (p.a) |
12. | Tanggal pembayaran kupon | Tanggal 10 setiap bulan. Dalam hal tanggal 10 jatuh pada bukan hari kerja, maka akan dibayarkan pada hari kerja berikutnya tanpa kompensasi. Hari kerja adalah hari dimana operasional sistem pembayaran diselenggarakan oleh Bank Indonesia. |
13. | Tanggal pembayaran kupon pertama | Tanggal 10 Oktober 2022 (short coupon) |
14. | Minimum holding period | Selama 3 (tiga) kali pembayaran kupon (s.d 10 Desember 2022) |
15. | Tradability | Tradable mulai tanggal 11 Desember 2022 atau setelah berakhirnya minimum holding period |
16. | Underlying asset | BMN dan Proyek/Kegiatan Kementerian/Lembaga pada APBN 2022 |
Sumber : DJPPR Kemenkeu
Tak ingin ketinggalan meraih cuan dari investasi di SR017? Ayo segera daftar akun SBN di Bareksa dan serbu SR017. Apalagi berdasarkan pengalaman penjualan SBN Ritel seri-seri sebelumnya selalu laris terjual, karena itu Smart Investor jangan sampai ketinggalan ya. Ayo segera borong SR017 di Bareksa dan ada banyak promonya loh.
Simak juga : Kemenkeu Tetapkan Imbal Hasil SBN Ritel SR017 5,9% Fixed per Tahun, Ayo Borong!
(KA01/Arief Budiman/AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara(SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.