BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Investor, Kuota Penerbitan ORI020 Tak akan Sebesar SR015, Jangan Telat Pesan Ya!

Abdul Malik01 Oktober 2021
Tags:
Investor, Kuota Penerbitan ORI020 Tak akan Sebesar SR015, Jangan Telat Pesan Ya!
Ilustrasi dua perempuan investor sedang berbincang membicarakan investasinya di SBN Ritel termasuk SBR, ORI, ST dan SR serta reksadana. (Shutterstock)

Sebab nilai penerbitan SBN Ritel pemerintah sudah hampir mencapai target

Bareksa.com - Direktur Surat Utang Negara DJPPR Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Deni Ridwan mengatakan kuota penerbitan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI020 tidak akan sebesar Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR015.

Sebab nilai penerbitan SBN Ritel pemerintah sudah hampir mencapai target. Sementara pasca penerbitan ORI020 nantinya, pemerintah masih akan menerbitkan Sukuk Tabungan (ST) seri ST008.

"Alokasi kuota untuk ORI020 jauh lebih sedikit dari penerbitan SR015. Jadi dari sisi size tidak akan lebih besar," kata dia dilansir Kontan (1/10/2021).

Promo Terbaru di Bareksa

Realisasi penjualan SR015 yang ditawarkan pada 25 Agustus hingga 15 September lalu berhasil meraup Rp27 triliun. Nilai itu merupakan catatan rekor tertinggi penjualan SBN Ritelonline. Tingginya animo investor atas SBN Ritel jenis syariah tersebut membuat pemerintah terpaksa menutup pemesanan sebelum masa penawaran habis.

Pemerintah telah menerbitkan ORI019 pada Januari - Februari, SR014 pada Februari - Maret 2021, SBR010 pada Juni-Juli 2021, dan SR015 pada Agustus-September 2021.

Dari rencana penerbitan enam SBN Ritel pada tahun ini, pemerintah menargetkan bisa meraih dana Rp80 triliun. Dari target itu, sekitar Rp77,21 triliun telah terelisasi dari hasil penjualan SR014, ORI019, SBR010, dan SR015.

Dengan begitu, sejatinya target pemerintah untuk menghimpun dana Rp80 triliun dari SBN Ritel tahun ini, hampir tercapai bahkan bakal terlampaui, karena pemerintah masih akan menerbitkan dua SBN Ritel lagi yakni ORI020 dan ST008.

Realisasi Penerbitan SBN Ritel 2021

SBN Ritel

Kupon (%)

Masa Penawaran

Target awal

Realisasi Penjualan

ORI019

5,57

25 Januari – 18 Februari

Rp10 triliun

Rp26 triliun

SR014

5,47

26 Februari – 17 Maret

Rp10 triliun

Rp16,71 triliun

SBR010

5,1

21 Juni – 15 Juli

Rp5 triliun

Rp7,5 triliun

SR015

5,1

20 Agustus – 15 September

Rp10 triliun

Rp27 triliun

Jumlah total




Rp77,21 triliun

Sumber : Kemenkeu, diolah Bareksa

Lebih Menarik dari Deposito

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan telah menetapkan kupon atau imbal hasil ORI020 sebesar 4,95 persen per tahun. Dibandingkan suku bunga acuan Bank Indonesia, yakni BI 7 Days Reverse Repo Rate yang saat ini di level 3,5 persen, maka selisih (spread) imbal hasilnya 1,45 persen.

Pemerintah sebelumnya telah memangkas pajak kupon obligasi dari sebelumnya 15 persen jadi 10 persen. Setelah dipotong pajak, investor masih mengantongi imbalan bersih ORI020 sebesar 4,455 persen.

Meskipun kupon ORI020 lebih rendah dari ORI seri sebelumnya yakni ORI019 yang imbalannya 5,57 persen per tahun, namun besaran kupon ORI020 tersebut masih lebih menarik dibandingkan deposito.

Berdasarkan riset Indikator Likuiditas yang dirilis Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), pada Juli 2021, rata-rata tingkat bunga deposito rupiah di bank benchmark LPS menurun 8 basis poin (bps) ke level 3,27 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Setelah dipotong pajak 20 persen, maka rata-rata bunga bersih deposito jadi 2,616 persen. Nilai rata-rata bunga bersih deposito itu lebih rendah dari kupon bersih ORI020 yang senilai 4,455 persen.

Instrumen Investasi
Kupon/bunga
Pajak
Imbalan/bunga bersih
ORI020
4,95%
10%
4,455%
Rata-rata bunga deposito
3,27%
20%
2,616%

Sumber : Kemenkeu, LPS diolah Bareksa

ORI020 merupakan SBN Ritel seri kelima yang ditawarkan pemerintah tahun ini. Karena larisnya penjualan SBN Ritel ini, makanya smart investor jangan sampai ketinggalan untuk memesan ya. Ditambah kuota penerbitan ORI020 tidak akan sebesar SBN Ritel seri sebelumnya yakni SR015.

Apalagi jika berinvestasi di SBN Ritel melalui aplikasi investasi terbaik, Bareksa. Smart investor berkesempatkan memenangkan banyak hadiah lho.

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

ORI020 merupakan salah satu jenis SBN Ritel yang memiliki fitur bisa diperdagangkan dengan tenor 3 tahun. Nilai investasi minimal Rp1 juta dan maksimal Rp2 miliar.

Dengan berinvestasi di SBN Ritel kita tidak hanya mendapatkan imbal hasil tetapi juga membantu pembiayaan anggaran untuk pembangunan negara.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional).

Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di Bareksa untuk memesan SBN ritel seri berikutnya.

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.


Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua