Bareksa.com - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mencatat pendapatan usaha Rp2,17 triliun hingga periode 31 Maret 2024, atau turun 20,5% dari Rp2,73 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Kamis menyebutkan, beban pokok pendapatan turun menjadi Rp1,86 triliun, dari sebelumnya Rp2,33 triliun dan laba bruto turun menjadi Rp316,78 miliar dari sebelumnya Rp400,43 miliar.

Laba sebelum beban keuangan turun menjadi Rp123,22 miliar, dari sebelumnya Rp486,82 miliar. Beban keuangan naik menjadi Rp1,09 triliun, dari sebelumnya Rp703,96 miliar dan bagian rugi entitas asosiasi tercatat Rp59,83 miliar, turun dari sebelumnya Rp131,84 miliar. Rugi sebelum pajak tercatat Rp1,03 triliun di kuartal I 2024, meningkat dari sebelumnya Rp348,99 miliar. Rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk atau rugi bersih WSKT menjadi Rp939,55 miliar di kuartal I 2024, atau membengkak 151% dari sebelumnya Rp374,93 miliar di periode yang sama tahun lalu.

Total liabilitas mencapai Rp81,57 triliun hingga periode 31 Maret 2024, turun dari sebelumnya Rp83,99 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Total aset mencapai Rp92,2 triliun hingga periode 31 Maret 2024, turun dari sebelumnya Rp95,59 triliun hingga periode 31 Desember 2023.

Investasi Saham di Sini

(IQPlus/15028871/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini​
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.