Bareksa.com - PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) mencatatkan pendapatan neto Rp4,79 triliun hingga periode 31 Maret 2024, meningkat dari Rp4,04 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin (29/4/2024) menyebutkan beban pokok pendapatan naik menjadi Rp3,52 triliun, dari Rp2,95 triliun.
Sementara itu laba bruto naik menjadi Rp1,26 triliun, dari laba bruto Rp1,08 triliun tahun sebelumnya. Laba usaha juga naik menjadi Rp209,15 miliar dari laba usaha Rp182,31 miliar. Adapun laba sebelum pajak diraih sebesar Rp194,07 miliar, naik dari laba sebelum pajak Rp144,56 miliar. Sementara laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp158,56 miliar, dari laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp117,50 miliar tahun sebelumnya.
Di sisi lain total liabilitas meningkat menjadi Rp4,41 triliun hingga periode 31 Maret 2024, dari total liabilitas Rp3,87 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Sedangkan total aset mencapai Rp8,50 triliun hingga periode 31 Maret 2024 naik dari total aset Rp7,78 triliun hingga periode 31 Desember 2023.
Adapun saham MIDI pada perdagangan hari ini, Senin (29/4/2024) per pukul 15.56 WIB tercatat naik 18 poin atau naik 4,66% menjadi Rp404.
Beli Saham, Klik di Sini
(IQPlus/11943769/mp)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.