Berita Saham Hari Ini : Harga Emas dan Batu Bara Kembali Membara, BBNI Stock Split 1:2
Abdul Malik • 20 Sep 2023
Ilustrasi tambang terbuka (open pit) batu bara. (Shutterstock)
ADRO, SRTG, UNVR, BBCA, SIDO dan TLKM direkomendasi beli, Wall Street, minyak dan rupiah melemah, IHSG menguat, CPO bervariasi, pendapatan PANI meroket
Bareksa.com - Berikut rangkuman berita pasar modal dan saham dikutip dari laporan riset Kopi Pagi oleh D’Origin Financial & Business Advisory dan Ciptadana Daily and Technical Updates oleh PT Ciptadana Sekuritas Asia dipublikasi Rabu (20/9/2023) :
Stock Picks
ADRO
Harga saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) naik 2,11% jadi Rp2.900 pada Selasa (19/9/2023). D’Origin Financial merekomendasi beli saat melemah (BOW) saham ADRO dengan target Rp3.200 dan stop rugi Rp2.750, support Rp2.880 ; Rp2.860 dan resisten Rp2.920 ; Rp2.940.
Volume perdagangan saham ADRO pada Selasa lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan saham ADRO berpotensi menguji resisten Rp2.920, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp2.940.
SRTG
Harga saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) naik 3,87% jadi Rp1.745 pada Selasa (19/9/2023). D’Origin Financial merekomendasi spekulasi beli saham SRTG dengan target Rp2.000 dan stop rugi Rp1.600, support Rp1.720 ; Rp1.700 dan resisten Rp1.760 ; Rp1.780.
Volume perdagangan saham SRTG pada Selasa lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan saham SRTG berpotensi menguji resisten Rp1.760, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp1.780.
UNVR
Harga saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) ditutup naik 3,17% jadi Rp3.580 pada Selasa (19/9/2023). D’Origin Financial merekomendasi spekulasi beli saham UNVR dengan target Rp3.800 dan stop rugi Rp3.400, support Rp3.550 ; Rp3.520 dan resisten Rp3.600 ; Rp3.630.
Volume perdagangan saham UNVR pada Selasa lebih besar dari hari sebelumnya. Penguatan saham UNVR berpotensi menguji resisten Rp3.600, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju Rp3.630.
BBCA : Potensi Rebound
Harga saham PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menguat 0,83% jadi Rp9.075 pada Selasa (19/9/2023). Menurut Ciptadana Sekuritas, saham BBCA melanjutkan tren mendatar di atas support harian Rp8.950 dengan bias teknikal bullish.
Saham BBCA membentuk pola bullish marubozu candlestick dalam grafik harian, sehingga ada ruang penguatan lanjutan. Saham BBCA direkomendasi spekulasi beli di Rp9.075, dengan stop rugi Rp8.925 dan ambil untung Rp9.150.
Pergerakan saham BBCA
Sumber : Ciptadana Sekuritas
SIDO : Potensi Rebound
Harga saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) melemah 0,84% jadi Rp590 pada Selasa (19/9/2023). Menurut Ciptadana Sekuritas, saham SIDO bergerak mendatar di kisaran Rp600 dan Rp585 dengan bias teknikal bearish.
Saham SIDO membentuk pola doji candlestick dalam grafik harian, jika menembus Rp595, maka berpotensi masuk momentum bullish. Saham SIDO direkomendasi spekulasi beli jika menembus Rp595 dengan stop rugi Rp575 dan ambil untung Rp615.
Pergerakan saham SIDO
Sumber : Ciptadana Sekuritas
TLKM : Potensi Rebound
Harga saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) naik 1,36% jadi Rp3.730 pada Selasa (19/9/2023). Ciptadana Sekuritas menilai pembalikan arah saham TLKM memudar dari support mingguan di Rp3.670, namun tetap berada dalam pola grafik segitiga.
Sementara pergerakan naik saham TLKM perlu untuk menembus level Rp3.780 agar bisa menuju pola bullish, dengan target bullish berikutnya di Rp3.840. Level support terdekat di Rp3.670. Saham TLKM direkomendasi spekulasi beli di Rp3.730 dengan stop rugi Rp3.650 dan ambil untung Rp3.840.
Pergerakan saham TLKM
Sumber : Ciptadana Sekuritas
Wall Street
Bursa Saham Amerika Serikat (AS) Wall Street melemah pada Selasa akibat Investor menunggu hasil pertemuan Bank Sentral The Federal Reserve (The Fed) pada 19-20 September 2023 ini, atau hasilnya akan diumumkan pada Kamis (21/9) dinihari WIB. Dow Jones Industrial Average kehilangan 106,57 poin (0,31%) berakhir di 34.517,73. Senada, S&P 500 melemah 0,22% menjadi 4.443,95, serta Nasdaq Composite turun 0,23% menjadi 13.678,19.
IHSG
Pasar Saham Indonesia yang tercermin dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,64% di level 6.980,32 pada Selasa (19/9/2023), dengan volume perdagangan lebih kecil dari hari sebelumnya. Menurut D’Origin Financial, IHSG bergerak di kisaran 6.940 - 7.020, support 6.960 ; 6.940 dan resisten 7.000 ; 7.020. Penguatan IHSG berpotensi menguji resisten 7.000, sehingga penembusan level ini membuka peluang menuju 7.020.
Rupiah
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa melemah 10 poin atau 0,07% menjadi Rp15.380 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp15.370 per dolar AS. Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate Bank Indonesia (JISDOR BI) pada Selasa turut melemah ke level Rp15.381 dari sebelumnya Rp15.373 per dolar AS.
Lelang SUN
Pemerintah berhasil meraup dana Rp15,8 triliun dari lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (19/9/2023) dengan total penawaran yang masuk dalam lelang SUN tersebut mencapai Rp28,79 triliun.
Minyak Mentah
Harga minyak turun pada Selasa akibat aksi profit taking investor, setelah naik selama tiga hari beruntun menyusul pengurangan produksi yang berkepanjangan dari Arab Saudi dan Rusia. Minyak mentah berjangka Brent menetap 9 sen lebih rendah di US$94,34 per barel. Sebelumnya, harga sempat mencapai puncak US$95,96 per barel, tertinggi sejak November. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS turun 28 sen menjadi US$91,20, setelah sebelumnya sempat menembus US$93,74 per barel, juga merupakan level tertinggi sejak November.
CPO
Harga kontrak Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Derivatives (BMD) bervariasi pada perdagangan Selasa akibat beragam sentimen di pasar, di antaranya melemahnya harga minyak nabati dan tidak berubahnya pajak ekspor di Malaysia dan Indonesia. Berdasarkan data BMD pada Selasa, kontrak berjangka CPO untuk Oktober 2023 naik 22 ringgit Malaysia per ton menjadi 3.700 ringgit Malaysia per ton. Untuk kontrak berjangka CPO November 2023 terkerek 12 ringgit Malaysia menjadi 3.727 ringgit Malaysia per ton.
Batu Bara
Harga batu bara naik, ditopang banyaknya sentimen positif, mulai dari menipisnya pasokan di Tiongkok akibat bencana banjir, potensi meningkatnya permintaan dari India, hingga kenaikan harga gas di Eropa. Harga batu bara Newcastle untuk kontrak berjangka September 2023 stagnan di US$160,75 per ton. Sedangkan kontrak berjangka Oktober 2023 terkerek US$0,5 menjadi US$168,25 per ton. Sedangkan kontrak berjangka November 2023 meningkat US$1,25 menjadi US$171 per ton.
Emas
Emas menguat ke level tertinggi dalam dua pekan pada perdagangan Selasa didukung dari pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) menjelang keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) pekan ini. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, bertambah US$7,2 atau 0,37% menjadi US$1.953,4 per ounce. Sebelumnya logam kuning sempat menyentuh level tertinggi sesi di US$1.955,70 dan terendah di US$1.943,8.
IMAS
PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) baru-baru ini mengumumkan penandatanganan perjanjian pembiayaan senilai US$16 juta atau setara Rp244 miliar kepada PT Indomobil Sukses Internasional, Tbk (IMAS).
BBNI
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) tahun 2023, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI) telah menyetujui tindakan korporasi yang melibatkan pemecahan saham beredar atau stock split dengan rasio 1:2. Dengan keputusan stock split, nilai nominal per Saham Seri A Dwiwarna dan Seri B berubah dari Rp7.500 menjadi Rp3.750 dengan ketentuan: 1 saham Seri A Dwiwarna tetap dipertahankan sebagai saham Seri A Dwiwarna milik Negara Republik Indonesia dengan nilai nominal Rp3.750. Selain itu, 1 saham Seri A Dwiwarna menjadi 1 saham Seri B milik Negara Republik Indonesia dengan nominal Rp3.750 per saham. Sedangkan nilai nominal per Saham Seri C dari Rp375 menjadi Rp187,5.
PLIN
Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) menyampaikan akan membagikan dividen interim tahun buku 2023 dengan total Rp272,2 miliar.
BRIS
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) atau (BRIS) sepanjang semester I 2023 membukukan laba bersih Rp2,822 triliun atau naik 32,4 persen dibanding periode sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp2,131 triliun.
INET
PT Sinergi Andalan Prima Tbk (INET) meneken memorandum of understanding (MoU) dengan PT Dwi Tunggal Putra (DTP), sebuah perusahaan internet berbasis satelit global. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas pemerataan jangkauan internet ke daerah 3T (tertinggal, terluar, terdepan) atau daerah terpencil di Indonesia.
SMGR
PT PLN (Persero) dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) atau SIG sepakat berkolaborasi mendorong penggunaan listrik berbasis energi baru dan terbarukan (EBT) di area operasi SIG. Kerja sama kedua BUMN ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) di Kantor Pusat PLN, Jakarta pada Senin (18/9/2023).
DUCK
PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK) mengajukan permohonan penundaan penghapusan pencatatan (delisting) saham kepada Bursa Efek Indonesia. Manajemen DUCK mengaku sedang dalam proses pembenahan operasional dan perencanaan peningkatan kinerja.
PANI
PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mencatatkan pendapatan Rp1,2 triliun di semester I 2023. Hasil tersebut melesat 2.557% dibandingkan pendapatan di semester I 2022, yang hanya Rp46,7 miliar.
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, bekerja sama dengan Mitra Emas berizin.
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.